RISET KEPERAWATAN

(ANALISIS PROPOSAL)

Oleh
AHMAD CHAERI
004 STYC 13

YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM NUSA TENGGARA BARAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YARSI MATARAM
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN JENJANG S1
MATARAM
2016

1. Judul Penelitian
Judul penelitian merupakan pencerminan dari tujuan penelitian.
Penulisan Judul profosal peneliti sudah memenuhi kaedah penulisan judul
proposal yakni menggambarkan masalah penelitian dan penulisannya tidak
terlalu panjang, antara 9-12 kata dan judul proposalnya sudah mencakup
variabel-variabel yang diteliti serta tempat atau lokasi penelitian itu
dilakukan, yaitu :
Judul : PENGARUH MANAJEMEN STRES (PROGRESSIVE MUSCLE
RELAXATION)

TERHADAP

TEKANAN

DARAH

PADA

PENDERITA HIPERTENSI (Studi di RT 013 RW 004 Desa

Brumbungan Lor Gending Probolinggo)
Variabele

peneliti

Manajemen

Stres

(PROGRESSIVE

MUSCLE

RELAXATION) dan Tekanan Darah

Tempat/Lokasi Penelitian : RT 013 RW 004 Desa Brumbungan Lor Gending
Probolinggo
2. Latar Belakang Masalah
Dalam

penulisan

Latar

Belakang

Masalah,

peneliti

sudah

menguraikan fakta-fakta, pengalaman-pengalaman si peneliti dan hasil-hasil

penelitian dari orang lain beserta teori-teori yang melatar belakangi masalah
yang dieliti, sudah lengkap di Latar Belakang Proposal peneliti, seperti :
Berdasarkan data (DinKes kab. Probolinggo tahun 2011)
Probolinggo menempati urutan kedua dengan jumlah sebanyak
15.538 jiwa penderita hipertensi. Dari data puskesmas Gending
pada tahun 2014, hipertensi menempati urutan kedua setelah
penyakit ISPA yang banyak di derita masyarakat di desa
Brumbungan Lor dengan angka kejadian sekitar 35% atau 75
orang.
3. Rumusan Masalah
Dalam Rumusan masalah Proposal

ini peneliti menggunakan

rumusan penelitian dalam bentuk pertanyaan (Research question), yaitu :

Adakah pengaruh manajemen stres (Progressive Muscle Relaxation)

terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi (studi di RT 013 RW 004

Desa Brumbungan Lor Gending-Probolinggo)?.
Peneliti tidak menggunakan Rumusan Masalah dalam bentuk
penguraian masalah penelitian atau bentuk pernyataan (Problem Statement).
4. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah suatu indikasi ke arah mana, data (informasi)
apa yang akan dicari melalui penelitian itu. Tujuan penelitian di bagi menjadi
dua yaitu tujuan Umum dan Tujuan Khusus.
Pada proposal ini peneliti sudah mencantumkan tujuan umum dan
khusus penelitiannya, seperti :

Tujuan Umum
Mengetahui pengaruh manajemen stres (Progressive Muscle Relaxation)
terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di (studi RT 013 RW 004

Desa Brumbungan Lor Gending-Probolinggo).

Tujuan Khusus
Mengidentifikasi tekanan darah pada penderita hipertensi )studi di RT
013 RW 004 Desa Brumbungan Lor Gending-Probolinggo) sebelum
dilakukan manajemen stres (Progressive Muscle Relaxation).
5. Mamfaat Penelitian
Mamfaat penelitian adalah kegunaan hasil penelitian nanti, baik bagi
kepentingan pengembangan program maupun kepentingan ilmu pengetahuan.
Mamfaat penelitian mencakup dua aspek yaitu mamfaat Praktis atau Aplikatif
dan Mamfaat Teoretis atau Akademis.
Dalam

menulisakn

mamfaat

proposalnya

peneliti

sudah

mencantumkan mamfaat proposalnya baik mamfaat praktis dan mamfaat

teoritis, seperti :

Mamfaat Bagi Institusi Pendidikan

Sebagai tambahan pengetahuan dari hasil penelitian untuk
dikembangkan pada penelitian berikutnya, dan memberikan dukungan

bagi peningkatan profesionalisme dibidang ilmu keperawatan komunitas

dan ilmu keperawatan jiwa.

Mamfaat Bagi Profesi Keperawatan

Diharapkan penelitian ini dapat diaplikasikan dalam bidang
ilmu keperawatan komunitas dan ilmu keperawatan jiwa, sehingga dapat
membantu membentuk kemandirian pasien dalam manajemen stres
sehingga terhindar dari hipertensi .

6. Tinjauan Kepustakaan (Literature Review)

Pada proposal ini peneliti sudah mencantumkan tinjaun pustaka yang
didasari teori-teori dari ilmuan dahulu, dan pembahasannya sudah lengkap
sesuai dengan apa yang akan diteliti, seperti peneliti mencantumkan :
Manajemen stres adalah usaha seseorang untuk mencari cara
yang paling sesuai dengan kondisi guna mengurangi sttres yang dialami.
Definisi dari stimulus stres terfokus pada kejadian di lingkungan seperti
misalnya bencana alam, kondisi berbahaya, penyakit, atau berhenti
bekerja. Stres dari respon mengacu pada keadaan stres, reaksi seseorang
terhhadap stres, atau berada dalam keadaan di bawah stres (Lazareus dan
Folakman, 1984 dalam Nasir dan Muhith, 2011).
Tetapi dalam tinjauan kepustakaan ini peneliti tidak mencantumkan
kerangka teori dimana kerangka teori ini sangat penting sebagai dasar untuk
mengembangkan konsep kerangka konsep penelitian.
7. Kerangka Konspe dan Hipotesis Penelitian
a. Kerangka konsep
Kerangka konsep adalah suatu uraian dan visualisasi hubungan
atau kaitan antara konsep satu dengan konsep yang lain, atau antara
variabel yang satu dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin
diteliti.
Dalam proposalnya peneliti sudah membuat kerangka konsep dengan
adanya variabel independent danvariabel devendent, yaitu :
Variabel Indevendent
Manajemen stress yang baik (Progressive Muscle Relaxation)

Kepalkan kedua telapak tangan, kencangkan biceps dan lengan

bawah (sikap Charles Atlas), kemudian lemaskan.

Kerutkan dahi anda keatas. Pada saat yang sama tekan kepala
anda sejauh mungkin kebelakang, putar searah dengan jarum jam
dan kebalikannya. Sekarang kerutkan otot muka anda seperti
kenari: cemberut, mata dikedipkan, bibir dimonyongkan ke
depan, lidah ditekan kelangit-langit, dan bahu dibungkukkan,

kemudian lemaskan.
Lengkungkan punggung ke belakang sambil menarik napas
dalam masuk, tekan keluar lambung, tahan. kemudian lemaskan.

Napas dalam, tekan keluar perut, tahan, kemudian lemaskan.

Tarik kaki dan ibu jari ke belakang mengarah ke muka. Tahan,
kemudian lemaskan. Lipat ibu jari secara serentak kencangkan

betis, paha dan bokong, kemudian lemaskan.

Variabel Devendent
Tekanan Darah, dengan Klasifikasi :
- Hipertensi Ringan :140-159/85-99 mmHg.
- Hipertensi Sedang :160-179/100-109 mmHg.
- Hipertensi berat :<180/110 mmHg

b. Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu jawaban sementara dari pertanyaan
peneliti. Biasa hipotesis ini dirumuskan dalam bentuk hubungan dua
variabel, variabel bebas dan variabel terikat.
Pada proposalnya peneliti sudah

menuliskan

hipotesis

penelitiannya, yang digunakan sebagai jawaban sementara, yaitu :

H1 :Ada pengaruh manajemen stress (progressive muscle
relaxation) terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi (studi di
RT 013 RW 004 Desa Brumbungan Lor gendig-Probolinggo).

KESIMPULAN
Dalam proposal ini peneliti sudah memenuhi kriteria penulisan proposal,
dimana sudah terdapat judul proposal yang menggambarkan masalah penelitian
dan sudah jelas mencakup variabel-variabel yang diteliti serta tempat
dilakukannya penelitian.

Peneliti sudah menguraikan fakta-fakta, pengalaman-pengalaman si

peneliti dan hasil-hasil penelitian dari orang lain beserta teori-teori yang melatar
belakangi masalah yang dieliti dalam latar belakang proposaalnya. Peneliti sudah
menguraikan rumusan masalah, dan menuliskan tujuan penelitian beserta mamfaat
penelitian.
Di tinjauan pustaka peneliti sudah lengkap menuliskan teori-teori yang
sesuai dengan variabel yang akan diteliti, tetapi peneliti tidak menuliskan
kerangka teori yang akan digunakan sebagai dasar pembuatan kerangka konsep.
Kerangka konsep proposal peneliti sudah jelas mana varibel indevenden
dan variabel devenden, dan peneliti sudah menuliskan hipotesis penelitian sebagai
jawaban sementaran peneliti.