Professional Documents
Culture Documents
TINJAUAN PUSTAKA
A. Ekskresi
Ekskresi adalah tahap terakhir dari proses eliminasi obat dan
metabolitnya dari tubuh melalui ekskretori. Alat ekskresi yang
dimiliki
oleh
mahluk
hidup
berbeda-beda.semakin
tinggi
ekskresi
yaitu
pengeluaran
zat
sampah
sisa
sekresi
yaitu
pengeluaran
getah
oleh
kelenjar
Mengatur
konsentrasi
dan
volume
cairan
tubuh
(osmoregulasi)
3.Mempertahankan
temperatur
normal (termoregulasi)
tubuh
dalam
kisaran
4. Homeostasis
kedua
ginjal
orang
dewasa
antara
120-150
merupakan
melindungi
seluruh
lapisan
tipis
permukaan
yang
menutupi
tubuh.Selain
dan
berfungsi
larutannya
keluar
melalui
pori-pori
yang
di
dalam
ronggaperut
sebelah
kanan,
dibawah
yang
dihasilkan
akan
empedu
(bilirubin).Bilirubin
disimpan
adalah
dalam
produk
kantong
utama
dari
adalah
protein
yang
mengalir
dalam
menghasilkan
empedu
yang
berguna
untuk
mengemulsikan lemak
f. menguraikan molekul hemoglobin tua
g. menghilangkan hormon-hormon berlebihan
h. membentuk protein tertentu dan merombaknya
i. pembentukan dan pengeluaran lemak dan kolesterol.
4) Paru-paru
Paru-paru berada di dalam rongga dada manusia sebelah
kanan dan kiri yangdilindungi oleh tulang-tulang rusuk.Paruparu terdiri dari dua bagian, yaitu paru-paru kanan yang
memiliki tiga gelambir dan paru-paru kiri memiliki dua
gelambir.Paru-paru
sebenarnya
merupakan
kumpulan
selaput
pleura.Paru-paru
merupakan
organ
yang
merupakan
organ
yang
sangat
vital
bagi
dioksida
dan
air
yang
dihasilkan
pada
setiap
metabolisme karbohidrat dan lemak yang dikeluarkan dari selsel jaringan tubuh dan masuk ke dalam aliran darah. Sel darah
merah pada alveolus paru-paru mengikat O 2 dan ditransfer ke
jaringan. Setelah membebaskan oksigen, sel-sel darah merah
menangkap karbon dioksida ini dengan proses berantai yang
disebut pertukaran klorida. Karbon dioksida larut menjadi
asam karbonat. Proses pelarutan ini dipercepat oleh enzim
karbonat anhidrase. Sam karbonat akan terpisah lagi menjadi
ion HCO3- dan ion H+. ion hidrogen ini bersifat racun karena
dapat mengubah pH darah. Oleh karena itu, ion hidrogen
segera diikat oleh hemoglobin. Ion bikarbonat keluar dari sel
darah dan digantikan kedudukannya oleh ion kloroid dalam
darah. Dengan demikian CO2 akan diangkut sebagian besar
sebagai HCO3- dalam plasma darah, dan sebagian lagi (25%)
diikat
oleh
hemoglobin
sebagai
senyawa
karbomino
adalah
kemoterapeutik
yang
pertama
infeksi
pada
manusia.
Sulfonamida
merupakan
memerlukan
PABA
(p-aminobenzoic
acid)
untuk
tertentu
makin
terdesak
oleh
perkembangan
obat
kembali
dengan
di
temukannya
kotrimoksazol.
local
daro
Na-sulfasetamid
pada
infeksi
mata.
(Ganiswara, 1995)