You are on page 1of 12

17

LAMPIRAN A
CONTOH PERHITUNGAN

18

A. Contoh Perhitungan
1. Rumus pengenceran :
V1.M1 = V2.M2
Larutan 1, 2, & 3 :
V1.M1

= V2.M2

V1.0,5 M

= 50 ml. 1M

V1

= 100 ml

Jadi Vaquadest yang digunakan = V2 - V1 = 100ml 50ml = 50ml

2. Penambahan berat pelat Fe:


W = berat sampel akhir berat sampel awal
Sampel I

: 26,292 26,253 = 0,039 gram

Sampel II

: 26,288 26,238 = 0,050 gram

Sampel III

: 25,326 25,269 = 0,057 gram

3. Pengurangan berat pelat Cu


W = berat sampel awal berat sampel akhir
Sampel I

: 46,682 46,553 = 0,129 gram

Sampel II

: 57,443 57,289 = 0,154 gram

Sampel III

: 57,876 57,735 = 0,141 gram

19

LAMPIRAN B
JAWABAN PERTANYAAN DAN TUGAS KHUSUS

B.1Jawaban Pertanyaan

20

1. Jelaskan prinsip dasar pelapisan tembaga!


Proses pelapisan dalam percobaan ini dikenal sebagai electroplating, yaitu
pelapisan logam dengan menggunakan bantuan arus listrik searah (DC)
yang memanfaatkan prinsip elektrolisis. Arus listrik akan menyebabkan
timbulnya suatu reaksi kimia pada dua buah elektroda yang dihubungkan
ke sumber arus dan dicelupkan dalam suatu larutan elektrolit yang terdapat
katoda dan anodanya. Dimana katoda dilapisi oleh anoda.

2. Jelaskan apa saja yang terjadi selama proses elektrolisa percobaan


pelapisan Cu !
Anoda dihubungkan dengan kutub positif dari sumber listrik, katoda
dihubungkan dengan kutub negative dan anoda dan katoda direndam
dalam larutan elektrolit. Lalu terjadi pertukaran ion sehingga muncul
gelembung gelembung dari hydrogen setelah beberapa menit kemudian
terbentuk larutan CuSO4 yang berwarna birun dan logam Fe sudah terlapisi
oleh Cu sehingga berwarna kuning kemerahan.

3. Sebutkan sifat fisika & kimia tembaga !


Sifat Fisika :
a. Material logam
b. Berwarna cokelat kemerahan
c. Berkilauan
d. Ulet, dapat ditempa dan dibengkokan

21

e. Konduktivitas listrik dan konduktivitas termal yang baik


f. Titik lebur 1083oC, titik didih 2310oC
Sifat Kimia
a. Densitas 8,92 gr/cm3Dalam udara kering sukar teroksidasi, jika dipanaskan
akan membentuk oksida tembaga (CuO). Dalam udara lembab akan
diubah menjadi senyawa karbonat atau karat basa, menurut reaksi:

2Cu O2 CO2 H 2O CuOH 2 CO3

......................................(1)
b. Tidak bereaksi dengan larutan HCl encer maupun H2SO4 encer.
c. Dapat bereaksi dengan H2SO4 pekat maupun HNO3 encer dan pekat.
4. Sebutkan dan jelaskan apa saja komponen yang harus ada dalam proses
elektrolisa!
a. Anoda
Anoda dihubungkan dengan kutub positip dari rectifier. Anoda biasanya
terbuat dari logam yang akan dilapiskan. Dengan adanya arus listrik anoda
bisa larut sebagian ke dalam larutan elektrolit.
b. Katoda
Katoda dihubungkan dengan kutub negatif dari rectifier. Permukaan benda
kerja yang dekat dengan anoda akan lebih mudah terlapisi dibandingkan
dengan yang lebih jauh.
c. Larutan Elektrolit
Larutan elektrolit berfungsi sebagai penghantar listrik dan media pelarutan
dari ion logam
d. Rectifier

22

Rectifier merupakan sumber arus DC dari Proses Electroplating. Rectifier


sebaiknya yang bisa diatur Volt DC nya, sehingga bisa disesuaikan dengan
ukuran benda kerja dan jenis Platingnya.
e. Bak Plating
Bak Plating harus terbuat dari bahan yang tahan dengan larutan elektrolit
yang digunakan dan dalam percobaan ini menggunakan gelas beker.

5. Tentukan logam mana yang berperan sebagai anoda dan katoda! Jelaskan!
Dalam Deret Volta, Cu berada jauh di sebelah kanan Fe (harga
potensial lebih positif dibanding Fe) sehingga akan berperan sebagai
elektroda positif (anoda) dan mengalami reaksi reduksi selama percobaan
berlangsung. Pelat Fe, dengan demikian, menjadi elektroda negatif (katoda)
yang mengalami reaksi oksidasi.

6. Tuliskan reaksi yang terjadi selama proses berlangsung!


Reaksi ionisasi elektrolit:

H 2 SO4(l ) 2 H ( aq ) SO4 2 ( aq )
...............................................................(2)
Reaksi-reaksi di anoda Cu:

Cu( s ) Cu 2 (aq ) 2e ( aq )
........................................................................(3)

Cu 2 ( aq ) SO4 (aq ) CuSO4( s )


................................................................(4)

23

Reaksi-reaksi pada katoda:

Cu 2 ( aq ) 2e ( aq ) Cu( s )
.........................................................................(5)

2 H ( aq ) 2e ( aq ) H 2( g )
........................................................................(6)

7. Jelaskan parameter apa saja yang berpengaruh dalam proses pelapisan


tembaga (Cu)!
a. Arus listrik. Semakin besar arus, maka akan lebih banyak muatan Cu
yang diendapkan pada pelat Fe per satuan waktu.
b. Waktu. Semakin lama percobaan dilakukan, makan akan semakin
banyak Cu yang mengendap pada pelat Fe.
c. Jarak antara elektroda. Semakin jauh jarak antara pelat Fe dan Cu,
maka perlu waktu lebih lama bagi ion-ion tembaga untuk mengendap
di pelat Fe.
d. Luas permukaan elektroda. Semakin luas permukaan elektroda Cu,
maka semakin banyak ion tembaga yang dilepaskan sehingga
ketebalan pelapisan pelat Fe meningkat.
e. Konsentrasi elektrolit. Semakin pekat elektrolit, semakin banyak
suplai ion untuk terjadinya reaksi electroplating.
f. Suhu. Semakin tinggi suhu percobaan, semakin tinggi asupan energi
untuk keberlangsungan reaksi electroplating.

24

8. Sebutkan dan jelaskan macam-macam pelapisan logam (Selain pelapisan


Cu)!
a. Galvanizing: pelapisan besi atau baja untuk meningkatkan ketahanan
korosi dengan menggunakan bahan pelapis seng (Zn). Pelapisan
berupa ikatan metalurgi yang kuat dan berlapis-lapis.
b. Thermal spray: material pelapis yang sebelumnya telah dipanaskan
diumpankan dalam bentuk serbuk lalu disemprotkan melalui suatu
nozzle dengan gas jet berkecepatan tinggi sehingga memberikan efek
pelapisan pada substrat (material dasar).

25

B.2 Tugas Khusus


1. Jelaskan pengertian larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah, beserta
contoh!
Jawab :

Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan


listrik
Contoh: larutan garam dapur, larutan asam asetat, larutan asam
sulfat, air laut, air sungai, larutan kapur sirih, dan larutan tawas

Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat


menghantarkan arus listrik
Contoh: larutangula, larutanurea, danlarutanalkohol
Tabel B.2 Jenis-jenis larutan

26

LAMPIRAN C
GAMBAR ALAT DAN BAHAN

27

Gambar C.1. Aquades

Gambar C.3. Hair dryer

Gambar C.5 Plat Cu dan Fe

Gambar C.2. Gelas Beker

Gambar C.4.. Neraca Digital

Gambar C.6 Rectifier

28

LAMPIRAN D
BLANKO PERCOBAAN

You might also like