You are on page 1of 1

Anamnesis

Diambil dari alloanamnesis ibu pasien pada hari Kamis, tanggal 10 November 2016
Pukul 19.30 WIB di Instalasi Gawat Darurat RS Panti Wilasa Dr.Cipto, Semarang, Jawa
Tengah.
Keluhan Utama: Kejang sejak 2 jam SMRS. (Kamis, 10 November 2016)
Keluhan Tambahan: Demam sejak 3 hari SMRS, naik turun disertai kejang. Batuk (+)
dahak sulit dikeluarkan. Nyeri tenggorokan (+). Anak sulit makan
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RS Panti Wilasa Dr. Cipto pada hari Kamis, 11 November
2016 bersama dengan ibu pasien. Dikatakan bahwa pasien sudah demam sejak Selasa, 8
November 2016, 2 hari SMRS namun suhu tidak diukur oleh ibu pasien. Ibu pasien hanya
mengatakan demam tidak terlalu tinggi, hanya sumeng-sumeng saja disertai kejang. Kejang
pada 2 hari SMRS terjadi satu kali dengan durasi kurang lebih 5-7 menit, bersifat umum, dan
setelah kejang pasien menyusu lalu tertidur. Ibu pasien juga mengeluhkan pasien batuk
namun sulit mengeluarkan dahak disertai nyeri tenggorokan sehingga menyebabkan anak
sulit makan.
Satu hari SMRS, pasien masih merasakan demam. Karakteristik demam tidak terlalu
tinggi dan naik turun. Pasien kembali mengalami kejang sebanyak 2 kali dengan selang lebih
dari 1 jam. Durasi per kejang lebih dari 10 menit, bersifat umum.
Pada hari masuk ke IGD, pasien demam disertai lemas dan tidak mau makan. Suhu
terukur 37,8oC.
Setelah dilakukan perawatan di ruang IGD berupa pemasangan infus dan pemberian
obat penurun panas dalam bentuk sediaan suppositoria serta mualnya dalam bentuk sediaan
bolus pasien diambil darahnya untuk pemeriksaan laboratorium dan mulai dirawat di bangsal
Gamma RS Panti Wilasa Dr. Cipto
Pasien memiliki riwayat kejang demam sebelumnya. Pada usia 7 bulan pasien
mengalami kejang demam dengan sifat kejang satu kali, bersifat umum, durasi kejang kurang
dari 10 menit.

You might also like