You are on page 1of 14

MAKALAH

FISIOLOGI TUMBUHAN
PERKEMBANGBIAKAN SEACRA VEGETATIF
DAN GENERATIF
Oleh
Kelompok IV
Joni indra sanjaya

1510005301020

Tegar maulana
Sanherib samaloisa
Jakri yanda
Ramli
Lini sofia
Isai

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN


UNIVERSITAS TAMANSISWA
PADANG
2016/2017

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah
ini dapat tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih
atas bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik
materi maupun pikirannya
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi
makalah agar menjadi lebih baik lagi
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran
dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Padang,

November

Penyusun

2016

DAFTAR PUSTAKA

PENDAHULUAN
a. Latar belakang
Tanaman berkembangbiak secara alami melalui berbagai macam cara. Tanaman
berkembangbiak secara alami dengan 2 cara yaitu generatif dan vegetatif. Generatif adalah
bahwa tanaman tersebut berkembang biak secar kawin, yaitu bertemunya sel jantan yang
terdapat pada benang sari dan sel betina yang terdapat pada putik. Bertemunya 2 sel ini nantinya
akan menghasilkan buah yang berbiji 2 yaitu dikotil. Tanaman yang dikembangbiakkan melalui
cara ini biasanya memiliki sifat genetis yang berbeda dari tanaman induk dan biasanya
mengalami kemunduran.
Perkembangbiakan secara vegetative dapat terbentuk dari sel jaringan nucellus, serta
terbentuknya tanaman dari bagian bagian khusus yaitu umbi, rhizome, runner dan anakan.
Perkembangbiakan dengan terbentuknya umbi juga terbagi menjadi beberapa cara yaitu umbi
lapis seperti terbentuknya bawang dan bunga tulip, umbi sisik seperti terbentuknya bunga
gladiol, umbi batang seperti terbentuknya kentang dan umbi akar seperti terbentuknya ubi jalar.
Perkembangbiakan secara vegetative alami dengan rizhoma terlihat pada terbentuknya
jahe, sedangkan akar rimpang atau runner atau batang menjalar pada permukaan tanah adalah
seperti terbentuknya strawberry. Untuk perkembangbiakan dengan anakan contohnya nanas,
pisang, salak, dan lidah buaya. Anakan yang telah tumbuh harus segera dipisah dari induknya
dengan hati-hati supaya tidak merusak tanaman induk dan akar anakan tersebut.
b.

Rumusan Masalah
1.Bagaimana perkembangbiakan manusia, tumbuhan dan hewan?
2.Bagaimana perkembangan pertumbuhan manusia, tumbuhan dan hewan ?
3.Bagaimana perkembanganbiakan tumbuhan secara generatif dan vegetatif ?
4.Bagaimana perkembangbiakan hewan secara kawin dan tidak kawin ?

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1.Untuk mengetahui bagaimana perkembangbiakan manusia, tumbuhan dan hewan
2.Untuk mengetahui bagaimana perkembangbiakan pertumbuhan manusia, tumbuhan
dan hewan.
3.Untuk mengetahui proses perkembangbiakan tumbuhan secara generatif dan vegetatif
4.Untuk mengetahui bagaimana perkembangbiakan hewan secara kawin dan tidak kawin

PEMBAHASAN
A. PERKEMBANGANBIAKAN SECARA GENERATIF
Perkembangbiakansecara Kawin (Generatif), Alat perkembangbiakan secara kawin
(generatif) padatumbuhan adalah bunga.Bagian-bagian bunga terdiri atas tangkai bunga,
dasarbunga, kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari, dan putik.Benang sarimerupakan alat
kelamin jantan.Adapun alat kelamin betina adalah putik.Di dalambenang sari terdapat serbuk
sari.Serbuk sari merupakan sel kelamin jantan.Tidaksemua tumbuhan memiliki benang saridan
putik dalam satu bunga.Tumbuhan yangmemiliki benang sari dan putik dalam satu bunga disebut
bunga sempurna.
Perkembangbiakansecara kawin pada tumbuhan dimulai dengan penyerbukan.Penyerbukan
adalahbertemunya serbuk sari dan kepala putik.Serbuk sari tadi masuk melalui tangkaiputik
menuju bakal buah.Di dalam bakal buah ada bakal biji.Bakal biji berisi sel kelamin betina (sel
telur).Setelah sel kelamin jantan dan betina bertemu maka terjadilah pembuahan. Setelah terjadi
pembuahan, akan tumbuh buah dan biji. Biji yang dihasilkan nanti merupakan cikal bakal dari
tumbuhan baru. Penyerbukan dapat'terjadi melalui bantuan angin, hewan, air,dan manusia.
1. Penyerbukan yang dibantu anginumumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
Serbuk sarinya banyak dan ringan.
Bunga dengan kepala sarinya mudah digoyang.
Kepala putik berbulu dan terentang keluar dari bunga.
Contoh bunga yang penyerbukannya dibantu angin adalah jagungdan rumput-rumputan.
2. Penyerbukan yang dibantu hewanumumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
Mahkota berwarna mencolok dan besar.
Bunga mengeluarkan bau yang khas.
. Bunga menghasilkan nectar
Contoh bunga yang penyerbukannya dibantu hewan adalah bungaaster.
3. Penyerbukan dilakukan manusia karenaserbuk sari sulit untuk mencapai kepala putik.
Contoh, penyerbukan, yangdilakukan petani, pada tumbuhan vanili.
4. Penyerbukan yang dibantu oleh airyaitu jatuhnya serbu sari ke kepala putik dibantu dengan
air.Contohnya padaHidrila.

Berdasarkan asal serbuk sari yangjatuh dikepala putik penyerbukan dibedakan menjadi 4 yaitu:
a.
b.
c.
d.

Penyerbukan sendiri
Penyerbukan tetangga
Penyerbukan silang
Penyerbukan bastar

B. PERKEMBANGBIAKAN SECARA VEGETATIF


Perkembangbiakan secaravegetatif dapat terjadi melalui dua cara yaitu :
1. Vegetatif alami
Vegetatif alami yaitu perkembangbiakanvegetatifnyaterjadi tanpa campur tangan manusia.
Perkembangbiakan vegetatifalami dapat terjadi melalui umbi lapis, umbi batang, tunas, rizoma,
geragih,dan spora.
a. Umbi lapis

P. Umbi Lapis
Bawang merah memiliki bentuk berlapis-lapis.Umbi yang berlapis-lapis itu di bagian
bawahnya tumbuh akar. Jika umbi ini ditanam, akan tumbuh tunas dan kemudian tumbuh
menjadi tumbuhan baru. Selain itu Bentuk bawang bombay dan bawang putih sama dengan
bawang merah. Tumbuhan tersebut merupakan umbi yang berlapis-lapis.Di tengah umbi yang
berlapis-lapis tumbuh tunas. Bagian yang berlapis-lapis adalah daun dengan satu atau dua
kuncup ketiak.Pada bagian bawah batang, tumbuh akar serabut. Jika umbi tersebut ditanam, akan
tumbuh tumbuhan baru.

b. Umbi Batang

P. Umbi Batang
Bagian batang tersebut berisi cadangan makanan.Batang tersebut menjadi besar dan
berisi.Sebagi contohnya kita lihat kentang, permukaan umbi, terdapat mata tunas.Mata tunas
akan jelas terlihat jika kentang tua yang disimpan beberapa hari di tempat lembap.
Tumbuhan kentang baru akan tumbuh jika kita menanam umbi kentang tersebut. Tumbuhan
tersebut tumbuh dari mata tunas yang terdapat pada umbi.
c. Tunas

P. Tunas
Tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas contohnya adalah pisang dan bambu. Tunas ini
tumbuh dari bagian bawah tanah dan muncul di samping tumbuhan induk. Akan tetapi, ada
pulatunas yang muncul di bagian tumbuhan, seperti tunas yang muncul dan tumbuh di daun.
Tunas itu disebut tunas adventif. Contoh tumbuhan yang memiliki tunas adventif adalah cocor
bebek.

d. Rizoma

P. Rizoma

Jahe dan rumput akan tumbuh bersatu dengan tumbuhan induknya.


Cabutlah

tumbuhan

tersebut

dari

dalam

tanah.Bagian

yang

menghubungkan

tumbuhan satu dengan lainnya disebut rizoma.Rizoma yang menghubungkan tumbuhan tersebut
bukanlah akar sebenarnya. Rizoma merupakan batang yang tumbuh mendatar di dalam tanah.
Contoh tumbuhan lain yang berkembang biak dengan rizoma adalah lengkuas, kunyit, dan
kencur.
e. Geragih (Stolon)

P. Geragih

Geragih adalah batang yang merambat di atas tanah.Geragih disebut juga dengan
stolon.Geragih tersusunatas ruas-ruas. Setiap ruas yang menempel pada tanahakan membentuk
akar dan tumbuh tunas baru. Contoh tumbuhan yang memiliki geragih adalah stroberi.
f. Spora
Spora adalah satu atau beberapa sel (bisa haploid ataupun diploid) yang terbungkus oleh
lapisan pelindung.

P. Spora
Contohnya : Paku suplir
2. Vegetatif buatan
Vegetatif buatan yaitu perkembangbiakanvegetatifyang terjadi dengan campur tangan
manusia. Perkembangbiakan VegetatifBuatan Manusia dapat melakukan perkembangbiakan pada
tumbuhan. Tujuannya adalah untuk memperoleh tumbuhan baru dengan cepat dantidak
bergantung pada musim. Selain itu, dapat diperoleh tumbuhan baru yangsifatnya sama dengan
induknya. Perkembangbiakan secara vegetatif buatan, antara lain dapat dilakukan melalui setek,
cangkok, sambung (enten), tempel(okulasi), runduk, dan kultur jaringan.

a. Setek

Setek adalah perkembangbiakan dengan cara menanam potongan/bagian daritumbuhan. Bagian


tumbuhan

yang

dapat

ditanam

dapat

berupa

batang,

tangkai,

atau

daun. Tidak semua tumbuhan dapat disetek. Beberapa contoh tumbuhan yang dapatdisetek
adalah singkong, mawar, dan tumbuhan lidah mertua.

b. Mencangkok
Tujuan mencangkok adalah mendapatkanindividu baru yang memiliki sifat sama persis dengan
induknya. Selain itu,mencangkok dilakukan agar tumbuhan cepat berbuah.Mencangkok harus
dilakukansecara

teliti.Jenis

tumbuhan

yang

dapat

dicangkok

adalah

tumbuhanberkayu.Contohnya adalah mangga, jambu, dan jeruk.


Mencangkok sangat mudahdilakukan.cara-cara mencangkok sebagai berikut :

pilih tangkai atau dahan yang cocok untuk dicangkok. Tangkaiatau dahan
yang cocok untuk dicangkok adalah yang cukup tua, dapat dilihat dariukuran
dan warna kulitnya. kupas kulit dan kambiumnya.

Tutupbagian yang dikupas dengan tanah yang dibungkus plastik atau sabut
kelapa.Jagalah tanah pada bagian yang dicangkok agar tetap lembap.

Setelah tumbuh akar pada cangkokan, potong dan tanam tangkaitersebut.

c. Tempel (Okulasi)
Menempel atau okulasi adalahmenggabungkan mata tunas suatu tumbuhan pada batang
tumbuhan lain.Tumbuhan yangakan ditempeli harus yang kuat. Tempel (okulasi) bertujuan
menggabungkan duatumbuhan berbeda sifatnya. Nantinya, akan dihasilkantumbuhan yang
memiliki duajenis buah atau bungayang berbeda sifat. Contohnya, okulasi pada bunga
mawarakan menghasilkan dua warna atau lebih yang berbeda. Tumbuhan tersebut akanterlihat
lebih indah karena bunganya berwarna-warni. cara- cara tempel yaitusebagai berikut :
Iris kulit batang yang akan ditempeli.
Iris kulit batang yang memiliki tunas sebesar irisan batang yang akan ditempeli.
Irisan yang memiliki tunas ditempel pada batang yang akan ditempeli.
Potonglah bagian atas batang jika tunas telah muncul.

d.Runduk
Merunduk merupakan proses menimbunbatang tumbuhan ke dalam tanah. Pada batang yang
ditimbun tersebut diharapkantumbuh akar.Tumbuhan yang dapat dikembangbiakkan dengan

merunduk di antaranyaarbei, apel, tebu, stroberi, dan melati. Cara-cara merundukkan tumbuhan
adalahsebagai berikut:
Batang tumbuhan yang akan dikembangbiakkan dirundukkan.'
Timbun atau benamkan batang tumbuhan tersebut ke dalamtanah.
Jika pada batang yang dirundukkan telah tumbuh akar, potong batang yang dirundukkan tersebut.

e.Kultur jaringan
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kemudianditemukan teknik baru
perkembangbiakan tumbuhan. Teknik yang dimaksud adalahkultur jaringan. Teknik kultur
jaringan adalah perkembangbiakan tumbuhan denganmenanam jaringan tumbuhan di tempat dan
media yang khusus. Dengan kulturjaringan kamu dapat menghasilkan tumbuhan hanya dari suatu
bagian akar ataubagian lainnya.contohnya dapat dilihat pada wortel.

PENUTUP
Kesimpulan
Mahluk hidup pasti memiliki fase pertumbuhan dan perkembangan dimana ditandai dengan
berubahnya bentuk fisik maupun secara psikologis mahluk hidup hidup itu sendiri baik manusia,
tumbuhan maupun hewan. Cara makhluk hidup terutama tumbuhan dan hewan sangat beraneka
ragam. Adapun tujuan utama makhluk hidup itu berkembangbiak adalah untuk memperoleh
keturunan. Berikut ini adalah cara perkembangbiakan pada tumbuhan meliputi perkembangbiakan secara kawin (generatif) meliputi penyerbukan benang sari dan kepala putik dan
perkembangbiakan secara tak kawin (vegetatif) meliputi vegetatif alami dan vegetatif buatan.
Sedangkan cara perkembangbiakan pada hewan yaitu Ovipar (Bertelur), Vivipar (melahirkan),
dan Ovovivipar (Bertelur-melahirkan).

Saran

Kita harus menjaga kelangsungan perkembangbiakan mahluk hidup agar tidak terjadi
kepunahan, dengan selalu menjaga lingkungan agar tempat hidup tumbuhan dan hewan tetap ada
dan lestari.

DAFTAR PUSTAKA

You might also like