Professional Documents
Culture Documents
NIM
: 10-2009-285
Dokter Pembimbing
IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap : Adik M
Tempat / tanggal lahir : Padang/18 Jan 2006
Suku bangsa: Minang
Pendidikan : SD swasta
No. 8
Tanggal masuk : 21 Maret 2013
ANAMNESIS
Diambil dari : Alloanamnesis (ibu/ayah/saudara/pengasuh), tanggal : 22 Maret 2013, jam : 1430
WIB.
Keluhan Utama :
Pasien dibawa ke RS dengan keluhan panas tinggi, 39,4oC beberapa jam SMRS.
Riwayat Penyakit Sekarang
5 hari SMRS pasien mempunyai keluhan panas yang berterusan. Tidak disertai mual
muntah. Batuk berdahak berwarna putih, encer, tidak disertai darah dan pilek timbul bersamaan
dengan demamnya, terdapat juga nyeri tekan pada perut dan nyeri di tenggorokan. Badannya
terasa lemas, pegal-pegal dan os mengeluh pusing di seluruh kepala. Rasa lemas menyebabkan
os tidak aktif seperti biasa. Ibu os memberikan os minum obat paracetamol yang di beli dari
apotek namun, panasnya masih tidak membaik. BAKnya normal, kira-kira 3-4 kali sehari dengan
warna kuning, tidak disertai darah, pasir atau busa dan tidak nyeri saat berkemih. BAB sudah
berkurang dengan frekuensi 1 kali sehari, tidak disertai darah dan lendir. Nafsu makannya
berkurang. Riwayat mimisan dan gusi berdarah disangkal oleh ibu pasien. Selain itu ibu pasien
menyangkal terdapat orang lain di lingkungan tempat tinggal mereka yang mengalami keadaan
yang sama.
3 hari SMRS, pasien masih lagi mengeluh panas tinggi yang berterusan. Disertai mual
terutama setelah makan. Batuk berdahak berwarna putih, encer, tidak disertai darah dan pilek.
Terdapat rasa nyeri tekan pada perut dan nyeri di tenggorokkan. Rasa lemas menyebabkan os
tidak aktif. BAKnya normal, kira-kira2-3 kali sehari dengan warna kuning pekat, tidak disertai
darah, pasir atau busa dan lendir. Os sudah tidak BAB. Nafsu makannya berkurang, kerana os
enggan makan kerana tenggoroknya sakit. Akralnya dingin.
1 hari SMRS, os masih mengeluh panas tinggi dengan suhu badan os 39.4oC. Panas
berterusan dan menurut ibu os, os kelihatan menggigil. Os masih mengeluh nyeri kepala dan
merasa lemas di seluruh badan. Batuknya berdahak berwarna putih, encer, tidak disertai darah
dan masih pilek. Nyeri tekan di perut os makin memburuk dan tenggorokkannya semakin nyeri.
Os hanya tidur di kasurnya tanpa banyak bergerak. OS masih mual dan menolak ketika mau
disuap makanan. OS hanya minum air putih kurang lebih separuh gelas setiap satu jam dengan
dipaksa oleh bapanya. BAK os lancar, kira-kira 2-3 kali sehari dengan warna kuning pekat, tidak
disertai darah, pasir atau busa dan tidak nyeri saat berkemih. Os tidak BAB pada hari tersebut.
Os masih menyangkal adanya muntah, keringat pada malam hari, sesak, bintik-bintik merah pada
tubuh, mimisan dan gusi berdarah.
Beberapa jam SMRS, panas os berterusan dan tidak lagi tertahan oleh os. Os menggigil
dan nyeri kepala yang dirasakan os semakin hebat. Ibu os menyatakan, os kelihatan lemah sekali.
Os mual, muntah dan masih tidak ada nafsu makan. Menurut ibu os, isi muntah os adalah lendir
bewarna jernih dan sisa makanan yang telah dimakan os sebelumnya. Volume muntah kira-kira
setengah gelas dan tidak ada darah. Os masih belum BAB. BAK os lancar dengan, 2 kali sehari
dengan warna kuning agak sedikit gelap, tidak disertai darah, pasir atau busa dan tidak nyeri saat
berkemih. Os masih menyangkal adanya keringat pada malam hari, sesak, mimisan dan gusi
berdarah. Ibu bapa os membawa os ke RS untuk mendapatkan rawatan karena panas os terus
meningkat.
Menurut ibunya, anak ini pernah menghidap penyakit tuberkulosis pada usia 1 tahunan
dan pernah dirawat kerana penyakit itu.
Riwayat Kelahiran (Birth History):
Anak dilahirkan cukup bulan di rumah sakit secara pervaginam dan dibantu oleh bidan. Ibu
mengatakan BB lahir anak 2900 gram namun tidak diingati dengan pasti. Panjang badan anak
ketika lahir adalah 47 cm. Selepas melahirkan, anak langsung menangis dan beberapa jam
kemudian ibu langsung pulang. Riwayat dirawat dirumah sakit disangkal ibu. Ibu menyangkal
adanya komplikasi pada saat kehamilannya.
Riwayat Imunisasi:
( ) BCG, pada waktu lahir
ASI tiap kali anak lapar(kurang lebih 6 kali sehari) sehingga umur
6 bulan. Anak menghisap ASI selama 15 menit/kali.
Makanan padat
Makanan sekarang
disimpulkan bahawa anaknya dapat melakukan aktivitas tersebut sesuai dengan umurnya. Saat
ini, os aktif bermain jika sakit ringan.
Penyakit Dahulu [Tahun, diisi bila ya (+), bila tidak (-)]
(-) Sepsis
(-) Meningoencephalitis
(+) Tuberculosis
(-) Pneumonia
(-) Asma
(-) Gastritis
(-) Amoebiasis
(-) Disentri
(-) Kolera
(-) Difteri
(-) DHF
(-) Polio
(-) Campak
(-) Tetanus
(-) ISK
(-) Kecelakaan
(-) Glomerulonefritis
Riwayat Keluarga
Penyakit
Ya
Tidak
Hubungan
Alergi
Nenek
Asma
Tuberkolosis
Hipertensi
Nenek
Diabetes
Kejang Demam
Kakek
-
Epilepsi
31 Tahun
Perempuan
Laki-laki
7 Tahun
5 Tahun
1 Tahun
Orang Sakit
(-) Rambut
(-) Kuku
(-) Kuning/ikterus
(-) Sianosis
Kepala
(-) Trauma
Mata
(-) Merah
(-) Nyeri
(-) Sekret
(-) Kuning/ikterus
(-) Trauma
(-) Sekret
Hidung
(-) Rhinnorhea
(+) Sekret
(-) Tersumbat
(-) Epistaksis
(-) Nyeri
(-) Trauma
Mulut
(-) Bibir
(-) Gusi
(-) Lidah
(-) Mukosa
Tenggorokan
(+) Nyeri tenggorokan
Leher
(-) Benjolan
(-) Mengi
(+) Batuk
(-) Berdebar-debar
(-) Diare
(-) Hematuria
(-) Enuresis (mengompol)
(-) Benjolan
(+) Muntah
(+) Konstipasi
(-) Bengkak
(-) Nyeri
(-) Bengkak
(-) Nyeri
(-) Deformitas
(-) Sianosis
Berat Badan
Berat badan rata-rata : 25 kg
Berat badan tertinggi : 29 kg
Berat badan sekarang : 21 kg
( ) Tetap
() Naik
( ) Turun
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum
: 120 cm
BB
: 21 kg
Lingkar Lengan
: Tidak didapatkan
BB/U
: Tidak didapatkan
TB/U
: tidak didapatkan
BB/TB
: 105%
Kulit
Kepala
: Normosefalik
Mata
Telinga
: Normotia, tidak ada fistula pre dan post aurikuler, membran timpani intak
Hidung
: Normosepta, simetris, kanan dan kiri tidak ada deviasi, sekeret (+) jernih
Thorax
Paru-paru
Inspeksi
Perkusi
Palpasi
Batas atas
Abdomen
Inspeksi
Palpasi
Hati
Limpa
Ginjal
Sendi
Kekuatan:
Sensori:
+5 +5
+5 +5
Edema:
Sianosis:
+
Lain-lain:
Akral hangat:
: GCS = 15 (E:4,M:6,V:5)
Delirium
: Tidak ada
: Tidak ada
Saraf otak II
: Gerak bola mata dapat mengikut arah gerak tangan dan simetris (baik)
Saraf otak IV
Saraf otak V
: Sensoris daerah wajah rasa geli bila digores lembut di pipi (baik)
Saraf otak VI
Saraf otak VIII : Pendengaran menoleh ke arah ibu apabila dipanggil (baik)
Saraf otak IX :Posisi uvula deviasi uvula negatif. Os boleh membuka mulut dan
mengatakan huruf a, tampak uvula simetris. (baik)
Saraf otak X
Saraf otak XI
: Deviasi lidah negative. OS bisa menjulurkan lidah keluar dan tampak lidah
simetris,tidak ada atrofi dan fasikulasi. (baik)
Uji Koordinasi : Os boleh melakukan pergerakan dengan cepat dan berurutan dengan
menyentuh setiap jari dengan ibu jari pada tangan yang sama. (baik)
Pemeriksaan Refleks
Refleks Tendon
Bisep
Trisep
Patela
Achilles
Kremaster
Refleks primitive
Kanan
Kiri
2+
2+
2+
2+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
2+
2+
2+
2+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
PEMERIKSAAN PENUNJANG
HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK
Tanggal 21/03/2013, Jam 0810 WIB
Pemeriksaan
HEMATOLOGI DAN
HEMOSTASIS
Hematologi II
Hemoglobin(Hb)
Leukosit
Hematokrit
Trombosit
LED
Hasil
Nilai Normal
Satuan
12.5
3.700
40
132.000
25
13,5-17,5
4.200-9.100
40-51
163.000-337.000
<10
g/dl
/ul
%
/ul
mm/jam
11
IMMUNOSEROLOGI
WIDAL
S. Typhi O
S. Paratyphii A O
S. Paratyphii B O
S. Paratyphii C O
Negatif
Negatif
Negatif
Negatif
IgG Dengue
IgM Dengue
Negatif
Negatif
: 38oC
RR
: 20x/menit
HR
: 80x/menit
TD
: 110/70 mmHg
Palpasi
: Nyeri Tekan
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
1) Hematologi :
LED : 25 mm/jam
DIAGNOSIS KERJA
12
DEFENSIAL DIAGNOSIS
Demam tifoid
Dasar mendukung:
-
PENATALAKSANAAN:
Medika mentosa:
-
Sagestan 2 x 30 mg injection
13
Non Medikamentosa:
-
Tirah baring.
Edukasi:
-
PROGNOSIS
Ad vitam
: dubia ad bonam
Ad fungsionam
: dubia ad bonam
Ad sanationam
: dubia ad bonam
FOLLOW UP
Tanggal 23 Maret 2013, Jam 1400 WIB
S
: Demam sejak 7 hari yang lalu, sudah berkurang sejak kemarin, batuk
berdahak (-), nyeri tenggorok (-), nyeri perut (-), masih belum BAB sejak 4
hari yang lalu, pusing (-)
: Nadi
= 110x/menit
Suhu
= 37,2oC
pernapasan
= 20x/menit
Kesadaran
= Compos mentis
KU
= Sakit sedang
Mulut
Kepala
= Normocephaly
Mata
= CA -/-, SI -/-
Thorak
Abdomen
Ekstremitas
= Akral hangat
Sagestan 2 x 30 mg injection
15