You are on page 1of 3

9.1.1.

Prosedur ini mencakup semua kegiatan


PENANGANAN DAN PELAPORAN
KTD, KTC, KPC,yang KNCterkait dengan
identifikasi,dokumentasi dan pelaporan
207/SOP/PKM.MND/
No IX/2016
kasus KTD, KTC, KPC dan KNC
No Revisi -
SOP Tanggal terbit 29 September 2016
Halaman 1/2
UPTD PUSKESMAS
drg. TutikSuprihatinM,Kes
RAWAT INAP
NIP.196504081994032002
MANDE

1. Pengertian
2. Tujuan Pelayanan klinis yang bermutu sangat diperlukan oleh
kemampuan puskesmas dalam mengidentifikasi,
mendokumentasi, menganalisis dan melaporkan permasalahan
mutu pelayanan klinis seperti KTD, KTC, KPC dan KNC untuk
itu perlu dibuat standar prosedur yang dapat membakukan
manajemen risiko klinis.
1. Terciptanya budaya keselamatan pasien di puskesmas
2. Meningkatnya akuntabilitas puskesmas terhadap pasien dan
masyarakat
3. Menurunkan KTD, KTC, KPC dan KNC di puskesmas
4. Terlaksananya program-program pencegahan sehingga tidak
terjadi pengulangan KTD

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor :


122/SK/KA/PKM.MND/IX/2016 tentang Identifikasi,
Dokumentasi Dalam Pelaporan Kasus KTD, KTC, KPC, KNC
4. Referensi 1. Undang Undang No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Undang Undang No 38 tahun 2014 tentang Keperawatan
3. Peraturan Menteri Kesehatan No 75 tahun 2014 tentang
Puskesmas
5. Prosedur/ 1. Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas menerima
Langkah- laporan adanya KTD, KTC, KPC, dan KNC
langkah: 2. Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas
melakukan identifikasi terhadap KTD, KTC, KPC, dan KNC
sesuai dengan yang dilaporkan
3. Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas
menganalisa penyebab dari KTD, KTC, KPC, dan KNC yang
terjadi
4. Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas mencatat
hasil identifikasi dan analisa penyebab KTD, KTC, KPC,
dan KNC dalam buku
5. Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas
melaporkan hasil temuan KTD, KTC, KPC, atau KNC yang
terjadi kepada kepala puskesmas
6. Kepala puskesmas menerima laporan dari Penanggung
jawab manajemen mutu puskesmas
7. Kepala puskesmas merencanakan pertemuan dengan
Penanggung jawab masing-masing upaya yang terkait

1
9.1.1.6

dengan KTD, KTC, KPC, atau KNC yang terjadi


8. Kepala puskesmas mengundang penanggung jawab
manajemen mutu puskesmas dan penanggung jawab
masing-masing upaya yang terkait
9. Kepala puskesmas dan penanggung jawab manajemen
mutu puskesmas bersama penanggung jawab masing-
masing upaya yang terkait membahas mengenai
penangganan KTD, KTC, KPC atau KNC yang terjadi
10.Kepala puskesmas dan penanggung jawab manajemen
mutu puskesmas bersama penanggung jawab masing-
masing upaya yang terkait membuat rencana
penangganan KTD, KTC, KPC atau KNC yang terjadi
11.Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas bersama
penanggung jawab masing-masing upaya yang terkait
melaksanakan penangganan KTD, KTC, KPC, atau KNC
sesuai dengan rencana
12.Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas
mengevaluasi penangganan KTD, KTC, KPC atau KNC
yang dilakukan masing-masing upaya.
13.Penanggung jawab manajemen mutu mencatat hasil
evaluasi penangganan KTD, KTC, KPC atau KNC yang
dilakukan
14.Penanggung jawab manajemen mutu puskesmas
melaporkan hasil evaluasi penangganan KTD, KTC, KPC
atau KNC kepada Kepala Puskesmas
15.Pemberi pelayanan klinis yang mendapatkan KTD atau
risiko medis melakukan pertolongan dan penanganan awal
sesuai kondisi
16.Pemberi pelayanan klinis yang mengetahui adanya KTD,
KTC, KNC, KPC dan risiko klinis melakukan pengamanan
berupa isolasi bukti, laporan dan lingkungan
17.Petugas melaporkan kondisi tersebut kepada tim
peningkatan mutu pelayanan klinis dan petugas klinis yang
berkompoten
18.Pemberi pelayanan klinis memberi tindakan medis dan
observasi sesuai kondisi
19.Ketua tim peningkatan mutu pelayanan klinis melakukan
indentifikasi dengan mengumpulkan informasi dan bukti
yang menyangkut input, prosedur dan output terjadinya
KTD, KTC, KNC, KPC dan risiko klinis, semua hasil
indentifikasi didokumentasikan dalam lembar manajemen
KTD, KTC, KNC, KPC dan risiko medis (formulir pelaporan
insidens keselamatan)

20.Kepala puskesmas dan tim peningkatan mutu pelayanan


mengadakan analisis penyebab dan tindak lanjut
penangganan
21.Sosialisasi rencana tindakan dan pelaksanaanya pada
rapat rutin puskesmas

2
9.1.1.6

6. Unit Terkait Kepala puskesmas, penangung jawab klinis, tim peningkatan


mutu pelayanan klinis, dokter, perawat, bidan, analis,
notrusionis sanitarian,apotik

7. Dokumen Register KPC ,KNC, KTC dan KTD


Terkait
8. Rekaman
Historis Yang Diberlakukan
No. Halaman Perubahan
Dirubah Tanggal

UPTD PENANGANAN DAN No. No. Revisi Halaman :


PUSKESMAS Dokumen 2/2
PELAPORAN KTD, KTC,
RAWAT INAP
MANDE KPC, KNC

You might also like