Analisis Praktis

MASTERING THE CHALLENGES OF

LEADING CHANGE
(INSPIRE THE PEOPLE AND
SUCCEED WHERE OTHER FAIL)

Oleh:
Hesti Daryadi
1507727
Kepemimpinan Anies Baswedan
 Masa Sekolah Anies Baswedan

Ketua panitia tutup tahun SMP 5 Berkarya di TVRI sebagai pewawancara

Yogyakarta tetap di acara Tanah Merdeka

Ketua senat di UGM, Anies mendapat beasiswa di

Sophia University Jepang
 Masa Kuliah Anies Baswedan

Anies dianugerahi William P. Cole III

Fellowship dari School of Public Policy,
Terpilih menjadi siswa pertukaran University of Maryland. Di tahun ini pula ia
pelajar di Amerika Serikat mendapatkan ASEAN Student Awards
Program dari USAID USIA NAFSA.

Beasiswa program doktoral dari

Northern Illinois University. Ia menulis Beasiswa Master di bidang International
disertasi mengenai Otonomi Daerah Security and Economic Policy di University of
dan Pola Demokrasi di Indonesia. Maryland, College Park.
Karier Anies Baswedan
1. Peneliti Pusat Antar-Universitas Studi
Ekonomi UGM
2. Manajer Riset IPC, Inc, Chicago
3. Kemitraan Untuk Reformasi Tata Kelola
Pemerintahan
4. Direktur Riset Indonesian Institute Center
5. Rektor Universitas Paramadina
6. Ketua Yayasan Gerakan Indonesia
Mengajar
7. Peserta Konvensi Capres Partai Demokrat
8. Debat Konvensi
9. Penggagas Gerakan TurunTangan
10. Juru Bicara Pasangan Capres-Cawapres
Jokowi-Jusuf Kalla (JK)
11. Deputi Kantor Transisi Jokowi-JK
12. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia (2014-2016)
Gebrakan Anies Baswedan Dalam
Pendidikan
Menunda pelaksanaan Kurikulum
2013 dan mengembalikannya ke
Kurikulum 2006, serta menerapkan
Kurikulum 2013 pada jumlah sekolah
yang terbatas
Membentuk Direktorat
Keayahbundaan untuk menguatkan
peran orangtua dalam mendidik
anak
Menggelorakan kembali Konsep
Pendidikan Ki Hadjar Dewantara,
Bapak Pendidikan Indonesia untuk
membuat sekolah tempat yang
menyenangkan
Mengubah Ujian Nasional bukan
Program Uji Kompetensi Guru dan
sebagai tolak ukur kelulusan, tetapi
Sertifikasi Guru untuk meningkatkan
hanya sebagai pemetaan
kompetensi guru, yang selanjutnya
pemerataan kualitas pendidikan
Program Guru Pembelajar
daerah.
Mengangkat Direktur Jenderal
Kebudayaan berasal dari Non-PNS
Menghapus Masa Orientasi Sekolah
secara lelang terbuka, yaitu Hilman
Farid (Aktivis Kebudayaan)
Gerakan Membaca 15 Menit
Gerakan Memuliakan Guru sebelum Mulai Pelajaran untuk
Mendorong Minat Baca
Mengantar Anak Hari Pertama
Sekolah bagi Orangtua Murid
DesainProgram Guru Pembelajar
Moda Guru Pembelajar
Kriteria Peserta Diklat
Permasalah Guru Pembelajar
Solusi Guru Pembelajar