OPEC: Permintaan Minyak Global Akan Naik, Keseimbangan Pasar Terjadi

2016
John Andhi Oktaveri Senin, 12/10/2015 08:14 WIB

Permintaan atas minyak mentah global akan meningkat Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTAPermintaan atas minyak mentah global akan meningkat,
sedangkan suplai dari negara bukan anggota OPEC akan mengalami kontraksi, ujar
Sekjen OPEC Abdalla Salem El-Badri.
Dia memperkirakan keseimbangan pasar akan terjadi pada tahun depan.
Sedangkan masa-masa paling menggembirakan baru muncul pada tahun 2040
pada saat permintaan mencapai 110 juta barel per hari, ujar El-Badri pada
konferensi pers di Kuwait City kemarin sebagaimana dikutip Bloomberg, Senin
(12/10/2015).
Sedangkan, perbedaan yang tajam antara suplai minyak mentah dan permintaan
akan hilang pada kuartal ketiga tahun depan, ujar Mohammad Ghazi Al-Mutairi, CEO
Kuwait National Petroleum Co. pada kesempatan yang sama.
Sebagai anggota OPEC, kami berharap industri perminyakan akan mengalami
keseimbangan pasar pada 2016, ujar El-Badri.
Dia mengaku melihat adanya kontraksi yang terjadi akhir-akhir ini dari sisi produksi
sejumlah negara bukan anggota OPEC di samping terjadinya peningkatan
pertumbuhan permintaan.
Keputusan OPEC mempertahankan target produksinya sebesar 30 juta barel per hari
merupakan solusi ideal untuk menyeimbangkan kembali pasar selain untuk
memperkuat harga, ujar Menteri Perminyakan Kuwait Ali Al-Omair.
Mekanisme pasar merupakan proses penentuan tingkat harga yang terjadi
dari kekuatan permintaan dan penawaran yang ada di pasar bebas hingga
mencapai tingkat keseitimbangan.
Kesetimbangan Pasar
Keseimbangan pasar terjadi
ketika kurva penawaran dan
kurva permintaan bepotongan.
Seperti yang dapat dilihat pada
kurva disamping, pada harga (PE)
dan kuantitas (QE) penawaran
dan permintaannya adalah dititik
yang sama.
Kurva Permintaan
menunjukkan berapa banyak
kuantitas yang dibeli konsumen
ketika harga per unit berubah.
Kurva Penawaran merupakan
kurva yang menunjukkan kuantitas suatu barang yang akan ditawarkan produsen
pada suatu tingkat harga.

Faktor faktor yang dapat mempengaruhi permintaan suatu komoditas adalah seperti harga
dari barang itu sendiri, harga barang yang terkait, selera ataupun kebiasaan, tingkat pendapatan
perkapita, jumlah penduduk di daerah tersebut.

Faktor yang dapat mempengaruhi penawaran adalah seperti harga dari barang itu sendiri, harga
barang yang terkait, harga faktor produksi., biaya dari produksi barang, teknologi untuk menproduksi
barang, jumlah penjual, tujuan dari perusahaan, kebijakan dari pemerintah.

Jika pada contoh kasus diatas yang memberikan suplai adalah negara negara OPEC sedangkan
permintaan datang dari dunia global, kondisi persediaan minyak tanah yang terjadi di dunia pada saat
Abdalla Salem El-Badri pada tahun depan
ini adalah excess supply. Namun menurut
permintaan minyak mentah akan meningkat sehingga kelebihan pasokan tersebut
akan berkurang dan membentuk keseimbangan pasar.
Aninditra Nuraufi Sardjono (1406555675)
Ni Luh Suri Laksmi (1406575626)