Professional Documents
Culture Documents
No Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit : 5 Januari 2015
SPO Halaman : 1-2
Pengertian Penyakit kulit obstruktif dan inflamasi kronik pada unit pilosebasea yang
sering terjadi pada masa remaja.
Pemeriksaan Penunjang
Meskipun androgen berperan penting, sebagian besar penderita acne
tanpa gejala hiperandrogenisme memiliki kadar androgen serum
normal, dan derajat berat acne tidak berkorelasi dengan kadar
androgen serum. Diduga, androgen hanya sebagai faktor pemicu acne.
Penegakan Diagnosis
Diagnosis Klinis
Diagnosis klinis ditegakan berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan
fisik.
Rencana Penatalaksanaan (Plan)
Penatalaksanaan :
Non Medikamentosa
Mengurangi kebiasaan makan yang dapat meningkatkan produksi
minyak oleh kelenjar sebasea.
Medikamentosa
Topikal terapi : benzoil peroksida 2,5-5% , asam salisilat 0,5-2% ,
asam retinoat 0,05% , sulfur, sabun keratolitik dan antibiotik.
Terapi oral : Asam retinoat, antibiotik ( klindamisisn dan eritromisin) ,
hormonal terapi
Sarana dan Lup
Prasarana
Kriteria Rujukan Karena akne merupakan kasus kosmetik, umumnya pasien dengan akne
jarang datang berobat ketempat pengobatan primer.
Rekamhistoriperubahan
no Yang Isi Tglmulaidiberlakukan
dirubah perubahan