You are on page 1of 5

Nama : Febi Nur Anggraini

No : 16

Pengertian Satelit

Satelit merupakan benda yang mengorbitkan benda lain dengan periode


revolusi atau rotasi tertentu. Terdapat dua jenis satelit yaitu satelit alam dan
buatan. Satelit alami merupakan benda di luar angkasa yang bukanlah buatan
manusia yang mengorbitkan planet atau benda lain yang berukuran lebih
besar dari aslinya, misalnya bulan. Bulan merupakan satelit alami planet
bumi, sebetulnya istilah itu juga berlaku untuk planet yang mengelilingi
bintang atau bintang yang mengelilingi galaksi, namun sepertinya jarang
digunakan. Bumi sendiri sebetulnya adalah satelit alami untuk matahari.

Satelit buatan merupakan benda ciptaan manusia yang beredar di ruang


angkasa yang mengelilingi benda lain seperti satelit palapa yang mengelilingi
bumi.

Contoh satelit buatan

a. Satelit komunikasi : satelit yang dibuat manusia lalu dipasangkan di ruang


angkasa dengan tujuan untuk dijadikan telekomunikasi radio pada frekuensi
gelombang mikro. Namun umunya satelit tersebut memakai orbit geosinkron
dan orbit geostasioner, walau untuk beberapa tipe yang baru memakai satelit
pengorbit rendah.

b. Satelit bumi : jenis satelit yang dibuat khusus untuk mengamati bumi dari
orbit. Misalnya satelit reconnaissance namun dengan tujuan untuk digunakan
non militer misalnya meteorologi, membuat peta, mengamati lingkungan.

c. Satelit astronomi : satelit yang dibuat manusia untuk dipakai mengamati


galaksi, planet dan benda luar angkasa.

d. Satelit cuaca : satelit buat yang dirancang untuk melihat dan memantau
cuaca serta iklim di bumi ini.

e. Satelit tenaga surya : satelit buatan yang diusulkan diciptakan lalu di orbit
bumi tinggi menggunakan tranmisi tenaga gelombang mikro untuk
menyorotkan tenaga surya ke antenna besar yang ada di bumi sebagai ganti
dari sumber tenaga konvensional.

f. Satelit mata mata : satelit yang bermanfaat untuk mengamati bumi atau
satelit komunikasi yang dipakai untuk aktifitas militer dan mata-mata.
g. Satelit navigasi : satelit yang digunakan untuk
sinyal radio lalu disalurkan ke penerima di
permukaan tanah, bermanfaat untuk menentukan
lokasi titik permukaan bumi.

Berikut beberapa manfaat dari satelit untuk kehidupan sehari hari :

a. Sebagai alat transmisi sinyal jarak jauh, misalnya untuk jaringan World
Area Network, dimana Wan tersebut merupakan cakupan jaringan internet
secara global.

b. Untuk repeater di langit, yakni sebagai alat penguat sinyal. Sebut saja jika
jarak sinyal yang akan dikirim ke suatu tempat sangat jauh sehingga
dibutuhkan repeater atau pendukung agar sinyal semakin kuat atau sebagai
penambah daya.

c. Untuk melakukan kajian benda-benda di langit, satelit difungsikan sebagai


alat yang digunakan untuk meneliti benda yang ada di alam, entah itu benda
bumi atau benda luar angkasa.

d. Untuk memantau keadaan iklim dan cuaca. BMKG menggunakan satelit


untuk meliat keadaan suatu tempat seperti angin, air laut, gempa bumi
gunung merapi dan lain sebagainya.

Satelit pertama kali dibuat oleh Sputnik 1, diluncurkan oleh Soviet tahun
1957, dan memulai program Sputnik Rusia, Sergei Korolev sebagai kepala
desain, dan Kerim Kerimov sebagai asisten. Peluncuran itu menimbulkan
lomba ruang angkasa antara Amerikan dan Soviet. Lalu hingga akhirnya
Sputnik 1 membantu untuk mengidentifikasi kepadatan lapisa atmosfer
dengan mengukur perubahan yang terjadi para orbit, allu memberikan signal
radio di lapisan ionosphere. Dikarenakan karena badan satelit ini diisi oleh
nitrogen yang mempunyai tekanan tinggi, Sputnik 1 memberi kesempatan
pertama untuk mendeteksi meteorit, sebab hilangnya tekanan dalam terjadi
karena penetrasi meteoroid yang bisa dipantai dari data suhu yang dikirim
kesatelit

Cara menentukan posisi satelit

Ketika sebuah satelit mengitari bumi dan berada pada ketinggian h dari
permukaan bumi, maka satelit akan mengalami gaya gravitasi yang besarnya
berbanding lurus dengan hasil kali massa dan berbanding terbalik dengan
kuadrat

Keterangan :

Fg = gaya gravitasi yang dialami satelit (N)

G = tetapan umum gravitasi (6,672 x 10-11 N m2/kg2)

M = massa bumi (kg)

m = massa satelit (kg)


r = R + h = jarak satelit dari pusat bumi (m).

Kecepatan Satelit Mengitari Bumi

Cara menentukan satelit selama mengorbit bumi

Saat sebuah satelit mengitari bumi pada orbit berbentuk circular, maka
pergerakan satelit mengitari bumi dapat dipandang sebagai gerak melingkar.
Ketika satelit berputar mengelilingi bumi,
maka gaya gravitsi yang dialami oleh satelit
inilah yang berfungsi sebagai gaya
sentripetal.Dengan kata lain, saat satelit
mengelilingi bumi maka gaya sentripetal yang
dialami oleh satelit akan sama dengan gaya
gravitasi yang diberikan oleh bumi. Dengan
demikian, berlaku persamaan:

Karena satelit berada pada ketinggian h di atas


permukaan bumi, maka jarak satelit ke pusat
bumi adalah:

r=R+h

Dengan demikian, kecepatan satelit mengitari bumi adalah:


Keterangan :

v = kecepatan satelit mengelilingi bumi (m/s)

G = tetapan umum gravitasi (6,672 x 10-11 N m2/kg2)

M = massa bumi (kg)

R = jari-jari bumi (m)

h = ketinggian satelit di atas permukaan bumi (m).

Jika dihubungkan dengan percepatan gravitasi bumi, maka rumus di atas


masih dapat diubah dalam besaran g. Percepatan gravitasi di permukaan
bumi adalah:

go = G.M/R2

G = go.R2 /M

Selanjutnya, kita substitusi persamaa G ke rumus sebelumnya sehingga


diperoleh:

Dengan demikian, kecepatan satelit mengitari bumi dapat dihitung dengan


rumus:
Keterangan :

v =kecepatan satelit mengelilingi bumi (m/s)

go = percepatan gravitasi di permukaan bumi (9,8 m/s2)

R = jari-jari bumi (m)

h = ketinggian satelit di atas permukaan bumi (m).

Pengaruh bentuk garis edar planet terhadap planet tersebut

Orbit Polar

Satelit yang mengorbit pada orbit polar merupakan satelit yang mempunyai
inklinasi (penyimpangan) sebesar 90 dari orbit geostationer. Sateli berorbit
polar sangat bermanfaat untuk mengamati permukaan bumi karena satelit
mengorbit dalam arah utara-selatan dan bumi berputar dalam arah timur-
barat, maka satelit berorbit polar akhirnya alan dapat "menyapu" seluruh
permukaan bumi. Karena alasan tersebut satelit pemantau lengkungan global
seperti satelit inderajit dan satelit cuaca, umumnya memiliki orbit polar.

Orbit Eliptical

Satelit dengan orbit elips merupakan satelit yang mengorbit dengan


bentuk orbit yang elips terhadap bumi. Dengan bentuk orbit yang elips
tersebut maka menghasilkan suatu jarak yang tidak sama (sinkron) pada
setiap posisi dengan permainan kaan bumi.

Pada satelit dengan orbit eliptical maka akan terjadi satu posisi terjauh
dari permukaan bumi dan satu posisi terdekat dari permulaan bumi. Posisi
terjauh dari permukaan bumi dinamakan posisi perigee.

Keutamaan dari orbit elips pada lingkup daerah-daerah kutub yang dapat
diabaikan, dierlukan untuk daerah-daerah terpencil dan jauh falam satu
negara. Periode rotasi sekitar 5-12 jam terlihat langsun dari stasiun bumi
sekitar 2-4 jam tiap hari. Orbit ini digunakan untuk keperluan satelit
komunikasi, misalanya satelit Telster.

Culcular Equatorial Orbit

Orbit ini mempunyai sudut yang sejajar dengan garis horizon dan
komunikasi orbit geostasioner, yaitu tempat dimana debagian besar satelit
telekomunikasi berada. Pada orbit inilah seluruh permukaan bumi bisa
dicakup oleh tiga satelit dengnan perbedaan sudut sebesar 120, atau menurut
perhitungan Intelsat posisi satelit tersebut adalah:

30 O E (East): area Afrika dan Eropa, di atas samudera India (Indian


Ocean Region/IOR).

150 OE (East): area China dan Oceania, di atas samudera Pasifik


(Pasific Ocean Region/POR).

90 O E (East): area Amerika, di atas permukaan Atlantik (Atlanic Ocean


Region/AOR).

Elliptically Inclined Orbit

Orbit ini membentuk sudut Inklinasi (miring) terhadap bidang


khatulistiwa dengan kemiringan sekitar 63. Periode orbit adalah 12 jam
sehingga diperlukan minimal 2 satelit/hari yang harus tampak. Orbit ini
dipakai untuk sistem komunikasi di daerah Rusia dan sekitarnya karena
dengan kemiringan ini maka daerah di sekitar kutub bisa dicakup. Contoh
satelit komunikasi yang menggunakan orbit ini adlah satelit Molniya milik
Rusia untuk keperluan telekomunikasi domestiknya.

Culcular polar Orbit

Orbit ini mempunyai lintasan yang tegak lurus terhadap garis


khatulistiwa, sehingga apabila akan digunakan untuk telekomunikasi global
perlu ditempatkan banyak satelit. Dipergunakan untuk keperluan navigasi,
pengamatan dibidang meterologi dan sumber-sumber alam.

You might also like