CONTOH 2-003

SHELL - BEAM MELENGKUNG DENGAN BEBAN STATIS

MASALAH KETERANGAN
Dalam contoh ini balok kantilever melengkung, dimodelkan dengan elemen shell,
dikenakan pasukan Unit di ujung di dalam-pesawat dan out-of-plane arah, yaitu,
Y dan Z arah, masing-masing. Di-pesawat dan out-of-plane beban diterapkan
dalam kasus beban yang berbeda. Perpindahan ujung ke arah beban
dibandingkan dengan tangan independen hasil dihitung.

Geometri, sifat dan memuat seperti yang disarankan di MacNeal dan Sulit 1985.
balok kantilever dibengkokkan menjadi busur 90 . Memiliki 4.12 inci jari-jari
dalam dan jari-jari luar 4,32 inci. Oleh karena itu 0,2 inci lebar dan sekitar 6,63
inci panjang di tengah nya. balok tebal 0,1 inci ke arah Y. Untuk pemodelan di
SAP2000, balok melengkung yang menyatu menjadi enam benda daerah,
masing-masing subtending 15 busur.

radius geometris Properti batin = 4.12 di radius Outer = 4.32 di Arc = 90

Properti materi
E = 10.000.000 lb / in2
= 0.25
G = 4.000.000 lb / in2
Bagian Properti Tebal = 0. 1 di
PEMUATAN

Tabel berikut mendefinisikan di-pesawat dan out-of-plane diterapkan untuk

masing-masing model.

FITUR TEKNIS SAP2000 DIUJI

analisis Membran menggunakan elemen shell
Plat analisis lentur menggunakan elemen shell
Joint gaya pemuatan

HASIL PERBANDINGAN
Hasil SAP2000 disajikan secara terpisah untuk opsi pelat tipis dan pilihan pelat
tebal. Hasil independen tangan dihitung dengan menggunakan metode unit
beban dijelaskan pada halaman 244 di Cook dan Young 1985. Selain itu,
kekakuan torsional bagian, J, dihitung dengan menggunakan angka 4 pada Tabel
20 di halaman
290 di Roark dan Young 1975. Hasil Independent juga diterbitkan dalam MacNeal
dan lebih keras 1985.

Pilihan Plat Tipis

Model dan Mesh Beban Kasus dan Ketik Keluaran Parameter

SAP2000
Perbedaan Persen independen

Model A-Tipis
6x1 jala
Beban kasus IN In-Plane Uy, di
Rata-rata dari JTS 7 dan 14
0,0773
0,0886
-13%
Beban kasus OUT Out-of-Plane Uz, di
Rata-rata dari JTS 7 dan 14
0,4535
0,5004
-9%
KOMPUTER FILES: Contoh 2-003a-tebal, Contoh 2-003a-tipis,
Misalnya 2-003b-tebal, misalnya 2-003b-tipis, misalnya 2-003c-tebal, misalnya 2-
003c-tipis, misalnya 2-003d-tebal, misalnya 2-003d-tipis

PEMBAHASAN IN-BIDANG LOADING

Pilihan pelat tipis dan pilihan pelat tebal memiliki dasarnya formulasi yang sama
untuk perilaku di-pesawat dan dengan demikian menghasilkan dasarnya hasil
yang sama untuk kasus beban IN. Pembahasan dalam bagian ini berlaku untuk
kedua opsi pelat tipis dan pilihan pelat tebal.

Dua item berkontribusi terhadap perbedaan antara hasil SAP2000 dan hasilnya
independen adalah ukuran mesh dan seberapa baik geometri model sebenarnya
cocok dengan busur lingkaran.

Untuk menggambarkan efek tersebut, model B, C dan D diciptakan. Model B

memiliki mesh 90x1 dan model C memiliki mesh 90x3, yang memberikan
elemen shell sekitar persegi (rasio 1: 1 aspek). Model D mengambil mesh 6x1
model A dan submeshes masing-masing enam benda 15x3. Dengan demikian,
dihasilkan Model D juga berakhir dengan mesh 90x3, tetapi hanya mendekati
busur lingkaran seakurat mesh 6x1. Model A dan D memiliki sendi yang terletak
persis di busur lingkaran setiap 15 derajat. Model B dan C memiliki sendi yang
terletak persis di busur lingkaran setiap 1 derajat.
Tabel berikut menunjukkan hasil untuk loading di-pesawat untuk tipis dan tebal
plat pilihan.

Membandingkan Model B dan C ke Model A menunjukkan bahwa meshing lebih

lanjut dari model dan memiliki model geometri yang lebih baik mendekati busur
lingkaran meningkatkan hasil dan konvergen hasil untuk solusi teoritis.
Perhatikan bahwa meshing di Model B dan C tidak hanya meningkatkan rasio
aspek elemen, tetapi juga mengurangi distorsi geometrik dari unsur-unsur dari
bentuk persegi panjang.

Membandingkan Model D ke Model A menunjukkan bahwa meshing saja

meningkatkan hasil perbandingan. Membandingkan Model C dan D menunjukkan
bahwa meshing lebih lanjut perlu mengikuti busur lingkaran untuk berkumpul
untuk solusi teoritis.

PEMBAHASAN OUT-OF-PLANE LOADING UNTUK TIPIS PLATE OPTION

Pilihan pelat tipis dan pilihan pelat tebal memiliki formulasi yang berbeda untuk
out-of-pesawat perilaku dan menghasilkan hasil yang berbeda untuk kasus
beban OUT. Pembahasan dalam bagian ini berlaku khusus untuk opsi pelat tipis.
Banyak, tapi tidak semua, dari pembahasan dalam bagian ini juga berlaku untuk
pilihan pelat tebal.

Out-of-plane hasil berbeda dari hasil independen sekitar 9%. Penyumbang utama
varians ini adalah perbedaan antara shell
PROGRAM NAMA: SAP2000

REVISI NO .: 0

Teori yang digunakan oleh program dan teori balok yang digunakan dalam
perhitungan hasil independen.

Kekakuan torsional, J, yang digunakan dalam perhitungan tangan dihitung

dengan menggunakan angka 4 pada Tabel 20 di halaman 290 dari Roark dan
Young 1975. Nilai J dihitung adalah 0,000045776 in4, yang setara dengan
0.22888bd3. Teori shell yang digunakan dalam SAP2000 mengasumsikan bahwa
ketebalan shell sangat kecil dibandingkan dengan luasnya seluruh shell mesh.
Dengan demikian, setara J teori shell adalah BD3 / 3. Rasio J tangan dihitung
dibagi dengan teori shell J adalah 0,68664.

perpindahan tangan asli dihitung adalah: + 0,00010 0,35414 + 0,14619 =

0,5004 inci
Di mana komponen pertama adalah dari out-of-plane bending deformasi,
komponen kedua adalah dari out-of-pesawat deformasi geser dan komponen
ketiga adalah dari memutar deformasi. Jika komponen memutar dikalikan dengan
0,68664 untuk menjelaskan perbedaan antara shell dan teori balok, menjadi
0,68664 * 0,14619 = 0,10038 inci dan perpindahan total dimodifikasi untuk
0,4546 inci.

Nilai 0,4546 inci membandingkan baik dengan hasil yang dihasilkan komputer,
tapi tidak persis. Itu tidak dibandingkan persis karena menahan diri akhir yang
digunakan dalam model komputer tidak dapat sama persis dengan menahan diri
akhir diasumsikan dalam larutan independen.

PEMBAHASAN OUT-OF-PLANE LOADING UNTUK TEBAL PLATE OPTION

Pilihan pelat tipis dan pilihan pelat tebal memiliki formulasi yang berbeda untuk
out-of-pesawat perilaku dan menghasilkan hasil yang berbeda untuk kasus
beban OUT. Pembahasan dalam bagian ini berlaku khusus untuk opsi plat tebal.

Out-of-plane hasil berbeda dari hasil independen sekitar 14%. Penyumbang

utama varians ini adalah perbedaan antara teori shell yang digunakan oleh
program dan teori balok yang digunakan dalam perhitungan hasil independen.
kontributor lain adalah shell mesh.

Kekakuan torsional, J, yang digunakan dalam perhitungan tangan dihitung

dengan menggunakan angka 4 pada Tabel 20 di halaman 290 dari Roark dan
Young 1975. Nilai J dihitung adalah 0,000045776 in4, yang setara dengan
0.22888bd3. Teori shell yang digunakan dalam SAP2000 mengasumsikan bahwa
ketebalan shell sangat kecil dibandingkan dengan

PROGRAM NAMA: SAP2000

REVISI NO .: 0

sejauh mana seluruh shell mesh. Dengan demikian, setara J teori shell adalah
BD3 / 3. Rasio J tangan dihitung dibagi dengan teori shell J adalah 0,68664.

perpindahan tangan asli dihitung adalah: + 0,00010 0,35414 + 0,14619 =

0,5004 inci
Di mana komponen pertama adalah dari out-of-plane bending deformasi,
komponen kedua adalah dari out-of-pesawat deformasi geser dan komponen
ketiga adalah dari memutar deformasi. Jika komponen memutar dikalikan dengan
0,68664 untuk menjelaskan perbedaan antara shell dan teori balok, menjadi
0,68664 * 0,14619 = 0,10038 inci dan perpindahan total dimodifikasi untuk
0,4546 inci.

Nilai 0,4546 inci adalah sekitar 5% yang berbeda dari komputer hasil yang
dihasilkan dari 0,4298 inci.

Tabel berikut mencantumkan out-of-pesawat perpindahan untuk Model A, B, C

dan
D. Perhatikan bahwa sebagai meshing meningkat, hasil perpindahan bergerak ke
arah nilai perpindahan 0,4546 inci. Perhatikan bahwa kolom independen
menunjukkan nilai yang dihitung tangan dan kemudian, dalam kurung, nilai
tangan dihitung dengan J = BD3 / 3. Demikian pula kolom Persen Perbedaan
menunjukkan dua angka dengan satu di kurung untuk J = BD3 / 3.
PROGRAM NAMA: SAP2000

REVISI NO .: 0

Hasil tidak bertemu persis dengan 0,4546 inci karena menahan diri akhir yang
digunakan dalam model komputer tidak dapat sama persis dengan menahan diri
akhir diasumsikan dalam larutan independen.

KESIMPULAN

Hasil SAP2000 diperoleh untuk pemuatan di pesawat memiliki perbandingan

diterima dengan hasil independen selama meshing cukup.

Hasil SAP2000 diperoleh untuk out-of-plane untuk opsi pelat tipis agak berbeda
dari hasil independen. Hal ini terjadi karena hasil SAP2000 didasarkan pada teori
shell dan hasilnya tangan dihitung didasarkan pada teori balok. Teori Shell
mengasumsikan ketebalan elemen shell kecil dibandingkan dengan luasnya
semua elemen shell dan dengan demikian bahwa kekakuan torsional, J, diberikan
oleh BD3 / 3. Untuk geometri tertentu contoh ini, teori balok menghitung J
sebagai sekitar BD3 / 4.37. Perbedaan J ini menyumbang perbedaan dalam hasil.

Hasil SAP2000 diperoleh untuk out-of-plane untuk opsi plat tebal mirip dengan
yang untuk opsi pelat tipis selama meshing cukup.

Perhatikan bahwa dalam masalah meshing ini dapat meningkatkan baik rasio
aspek unsur-unsur dan dapat mengurangi distorsi geometrik dari unsur-unsur
dari bentuk persegi panjang.