Faktor yang

Nama Label Batasan

Definisi Berhubungan /Faktor
Diagnosa Karakteristik
Resiko
00092 Ketidakcukupan Dispnea Gaya hidup
Intoleran energi psikologis setelah kurang gerak
Aktivitas atau fisiologis beraktivitas Imobilitas
untuk Keletihan Ketidakseimban
mempertahankan Ketidaknyama gan antara
atau nan setelah suplai dan
menyelesaikan beraktivitas kebutuhan
aktivitas Perubahan oksigen
kehidupan sehari- elekrokardiogr Tirah baring
hari yang harus am (EKG)
atau yang ingin (mis., aritmia,
dilakukan. abnormalitas
konduksi,
iskemia)
Respons
frekuensi
jantung
abnormal
terhadap
aktivitas
Respons
tekanan darah
abnormal
terhadap
aktivitas

Nama
Label NOC NOC 1 NOC 2 NOC 3
Diagnosa
Activity Outcomes to Cardiac pump Cardiopulmonary status Endurance
Intolerance measure effevtiveness
Resolution of Definisi: Definisi:
Diagnosis Definisi: Ejeksi volume darah yang Kapasitas untuk
Activity Ejeksi volume adekuat dari ventrikel dan menunjang aktivitas.
tolerance darah yang pertukaran karbondioksida
Endurance adekuat dari dan oksigen di alveoli Outcomes overall
ventrikel kiri Outcome overall rating rating
Additional untuk Tekanan darah Kinerja rutin biasa
outcomes to mendukung sistolik Aktivitas fisik
measure perfusi pada Tekanan darah Konsentrasi
defining peredaran darah diastolic Daya tahan otot
characeristics sistemik Perangkat lain Libido
Cardiac Outcome overall Irama jantung Energi yang
 Pump rating Pernapasan dipulihkan setelah
Effectivene Tekanan Ritme pernapasan istirahat
ss darah Departemen Tingkat O2 dalam
Cardiopulm sitolik inspirasi darah
onary status Tekanan Pengeluaran udara Hemoglobin
Discomfort darah Keluaran urin Hematosrid
level diastolic Index jantung Gula darah
Energy Denyut Keadaan oksigen Elektrolit serum
consrvvatio jautng Keluarna dahak Kelelahan
n apical dari napas Keletihan
Fatigue: Index Kegiatan toleransi
Disruptive jantung Ganggua kesadaran
Effects Fraksi Muka pucat
Fatigue ejeksi Sianosis
Level Denyut Memerah
perifer Leher vena distensi
Outcomes Ukuran Dada retraksi
Associated with jantung Mengerutkan bibir
related factors Urine Edema perifer
or intermediate Asupan 24 Edema paru
outomes jam Sesak napas
Ambulation seimbang setelah istirahat
Ambulation Tekanan Sesak napas
: heechair vena dengan tenaga
Client central ringan
Satisfaction Leher vena Kelelahan
: Functional distensi Kegelisahan
Assistance Disritmia Sifat tidur
Compliance Suara Berat badan
Behavior: jantung Penurunan berat
Prescribed Angina badan
Activity Edema 1,27diaforesis
Exercise perifer
Participatio Edema paru
n Mual
Immobility Diaphoresis
Consequen Kelelahan
ces: Sesak
Physiologic napas saat
al istirahat
Mobility Sesak
Nutritional napas
Status: tenaga
Energy ringan
Psychootor Berat badan
Energy Bengkak
pada hati
Respiratory Gangguan
 Status: Gas kognisi
Exchange Intoleransi
Rest aktvitas
Self-Care Muka pucat
Status Sianosis
Self-Care: Memerah
Activities
of Daily
Living
(ADL)
Self-Care:
Instrumenta
l Activities
of Daily
Living
(IADL)
Vital Signs

Personal Health
Status
Physical
Fitness
Respiratory
Status
Self-
Manageme
nt: Asthma
Self-
Manageme
nt: Cardiac
Disease
Self-
Manageme
nt: Multiple
Sclerosis
Self-
Manageme
nt:
Osteoporosi
s

Cardiac Output, Sugested Nursing Cardiac Care: Self-Care Assistance

Decreased Interventions for problem Rehabilitatie
Resolution: Definisi:
Activity Therapy Definisi: Membantu pasien untuk
Body Mechanics Mempromosikan secara melakukan perawatan diri
Promotion maksimm dari fungsi
Cardiac Care: tingkat aktivitas untuk Mempertimbangkan
Rehabilitativev pasien yang telah budaya pasien ketika
Energy management mengalami gangguan mempromosikan aktivitas
Environmental fungsi jantung yang perawatan diri
Management dihasilkan dari Mempertimbangkan usia
Exercise promotion: ketidakseimbangan antara pasien ketika
Strength Training O2 miokard penawaran mempromosikan aktivitas
Home Maintenance dan permintaaan perawatan diri
Assistance Memantau keutuhan
Mood management Memonitor aktivitas pasien untuk perawatan
Self-Care Assistance toleransi pasien diri secara independen
Self-Care Assistance: Membuat jadwal ambulasi Memantau kebutuhan
IADL sebagai toleransi pasien untuk perangkat
Self-Care Assistance: Memberikan harapan adaftiv untuk kebersihan
Transfer realistik bagi pasien dan pribadi, ganti , oilet dan
Sleep Enhanement keluarga makan
Teaching: Prescribed Menginstruksikan pasien Menyediakan artikel
Exercise dan keluarga pasien untuk pribadi yang diinginkan
menentukan dengan tepat (misalnya deodoran sikat
Additional Optional obat diatas meja gigi dan sabun)
Interventions: Menginstruksikan pasien Membantu pasien dalam
Animal-Assisted Therapy dan keluarga menurunkan menerima kebutuhan
Dysrhythia Management resiko jantung (e.g. Menggunakan
Environmental Penghentian, diet, dan pengulangan yang
Management: Comfort olahraga) dengan sesuai konsisten dari rutinitas
Exercise Promotion Menginstruksikan pasien kesehatan sebagai sarana
Exercise Promotion: dalam perawatan diri untuk membangun mereka
Stretching Exercise mengenai nyeri dada Mendorong pasien
Therapy: Ambulation (mengambil melakukan aktivitas
Exercise Therapy: nytroglycerine sublingual normal sehari-hari dengan
Balance setiap 5 menit 3 kali jika tingkat/kemampuan
Exerise Therapy: Joint nyeri dada tak h enti maka Mendorong kemandirian
Mobility cari perawatan medis namun campur tangan
Exercise Therapy: Musle darurat ketika pasien tidak dapat
Control Menginstruksikan pasien melakukan
Family Involvement dan keluarga untuk latihan Mengajarkan keluarga
Promotion seperti pemanasan, daya untuk mendorong
Medication management daya tahan dan kemandirian untuk
Meditiation Facilitation pendinginan campur tangan hanya
Musi Therapy Menginstruksikan pasien ketika pasien tidak dapat
Mutual Goal Setting dan keluarga setiap melakukan
Nutrition Management engangkat atau endorong Membangun rutinitas
Oxygen Therapy beban terbatas jika untuk kegiatan perawatan
Pain Management memungkinkan diri
Pogresive Muscle Anjurkan pasien dan
Relaxation keluarga pada setiap
Smoking Cessation pertimbangan khusus
Assistance dengan aktivitas hidup
Spiritual Support sehari-hari (yaitu
Visiation Facilitation mengisolasi kegiatan dan
Weight Management memungkinkan untuk
istirahat)
Anjurkan pasien dan
keluarga tentang
perawatan luka dan
pencegahan (misalnya
sayatan sternum atau situs
kateterisasi)
Anjurkan pasien dan
keluarga tentang
perawatan tindak lanjut
Mengkoordinasikan
pasien rujukan (misalnya
makanan, pelayanan
sosial dan terapi fisik)
Anjurkan pasien dan
keluarga pada akses
layanan darurat yang
tersedia di kounitas
mereka
Layar untuk kegelisahan
dan depresi pasien