Algoritma first come, first server (FCFS)

Disk driver melayani satu permintaan pada suatu saat dan melayaninya sesuai urutan
kedatangannya. Permintaan yang duluan tiba, duluan dilayani.

Algoritma shortest seek first (SSF)

Algoritma ini melayani permintaan seek terhadap track terdekat dari track tempat head sedang
berada.

Algoritma elevator (SCAN)

Head bergerak searah sampai tidak ada permintaan ke arah itu, kemudian berbalik arah

Algoritma elevator dimodifikasi (C-SCAN)

Lengan head hanya bergerak searah, setiap kali mencapai silinder tertinggi maka head akan
bergerak ke silinder terendah dan dilanjutkan head terus bergerak searah.

Algoritma N-Step Scan

Lengan disk bergerak maju-mundur seperti algoritma SCAN tapi dengan semua permintaan yang
tiba selama menyapu dalam satu arah dikumpulkan dulu dan disusun kembali agar layanan
optimal selama penyapuan balik

Algoritma eschenbach scheme

Pergerakan lengan disk sirkular seperti C-SCAN dengan beberapa pengecualian. Setiap silinder
dilayani tepat satu track informasi baik terdapat permintaan atau tidak untuk silinder itu. Akan
tetapi, jika terdapat dua permintaan dengan sector-sektor yang overlap dalam satu silinder, hanya
ada satu permintaan yang dilayani pada satu kesempatan.

Penanganan masalah operasi disk

Beberapa tipe kesalahan saat operasi disk:
1. Programming error
Kesalahan disebabkan pemrograman
Driver memerintahkan mencari track, membaca sector, meggunakan head atau menstransfer ke
atau dari memori yang tidak ada

2. Transient Checksum Error

Kesalahan disebabkan adanya debu di antara head dengan permukaan disk
Untuk mengeleminasi kesalahan ini maka dilakukan pengulangan operasi pada disk

3. Permanent Checksum Error

Kesalahan disebabkan kerusakan disk
Harus dibuat daftar blok-blok buruk agar data tidak ditulis di blok-blok buruk

4. Seek error
Kesalahan ini ditanggulangi dengan mengkalibrasi disk supaya berfungsi kembali

5. Controller error
Kesalahan ini ditanggulangi dengan menukar pengendali yang salah dengan pengendali yang
baru

6. Track-at-Time Caching
Controller mempunyai memori untuk menyimpan informasi track tempat ia berada, permintaan
pembacaan blok track tersebut dilakukan tanpa pergerakan mekanik