Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana
WS TT ET SE
Ae)
Sri Rezeki Hadinegoro
Ismoedijanto Moedjito
Alex Chairulfatah
)
Dae a Red ne ead aSambutan
Ketua Umum Pengurus Pusat-Ikatan Dokter Anak Indonesia
Kami menyambut gembira diterbitkannya “Pedoman Diagnosis dan Tata
Laksana Infeksi Dengue pada Anak” oleh Unit Kerja Koordinasi (UKK)
Infeksi & Penyakit Tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia. Walaupun
program pencegahan dan penanggulangan infeksi dengue di Indonesia telah
dilaksanakan sejak beberapa puluh tahun yang lalu, masalah dengue belum
dapat diselesaikan sampai sekarang. Oleh karena itu, WHO memasukkan
infeksi dengue ke dalam “Neglected Tropical Diseases (NTD)”.
Kita memahami bahwa untuk menanggulangi infeksi dengue diperlukan
kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. Pemerintah telah melakukan
koordinasi intersektoral antara Kementerian Kesehatan dengan kementerian
lain seperti Kementerian Pendidikan, Dalam Negeri, Pariwisata, Agama,
beserta aparatnya. Namun kerja sama yang ditunjang oleh partisipasi
masyarakat dirasakan sangat menurun pada akhir-akhir ini. IDAI, sebagai
organisasi profesi dokter spesialis anak berkewajiban membantu penang-
gulangan dengue di Indonesia, antara lain dengan menerbitkan buku
pedoman dan melaksanakan pelatihan di kemudian hari.
Buku pedoman ini berisi hal hal penting yang sangat diperlukan sebagai
panduan dalam menegakkan diagnosis dan tata laksana kasus dengue. Kami
sangat mengharapkan buku pedoman ini dapat menjadi acuan dalam
penanggulangan infeksi dengue pada anak di Indonesia, sehingga dapat
mencegah kematian dan menurunkan angka kesakitan infeksi dengue di
Indonesia.
Sckali lagi, kami mengucapkan selamat dan memberikan penghargaan yang
besar kepada UKK Infeksi dan Penyakit Tropis IDAT yang telah berhasil
menyusun buku pedoman infeksi dengue ini
Dr. Badriul Hegar, Ph.D, Sp.A(K)
Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak IndonesiaPrakata
Ketua Unit Kerja Koordinasi Infeksi dan Penyakit Tropis
Ikatan Dokter Anak Indonesia
Pertama-tama kami ucapkan puji syukur ke hadlirat Tuhan Yang Maha Esa
yang atas perkenan-NYA para ahli dari Unit Kerja Koordinasi Infeksi dan
Penyakit Tropis Ikatan Dokter Anak Indonesia telah menyelesaikan
“Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Infeksi Dengue pada Anak”
Buku ini menjadi sangat penting mengingat adanya beberapa masalah dalam
penegakan diagnosis dan tata laksana dengue, di antaranya a) Walaupun
angka kematian telah berhasil diturunkan di bawah 1%, namun dalam
6 tahun terakhir belum berhasil diturunkan ke nilai yang lebih rendah lagi,
yaitu berkisar antara 0,80%-0,89%, b) angka kematian akibat sindrom syok
dengue cukup tinggi, terutama bila hanya kasus sindrom syok dengue
dipakai sebagai pembagi, c) adanya kasus infeksi dengue yang tidak lazim
dan faktor komorbid yang memengaruhi angka kesakitan dan kematian,
d) kewaspadaan yang harus lebih ditingkatkan dalam memprediksi
terjadinya penyulit, dengan demikian terjadinya penyulit dapat dihindarkan
melalui intervensi dini, e) saat pemilihan pemeriksaan penunjang deteksi
antigen dan respons imunoserologi yang kurang tepat masih ditemukan,
sehingga dapat memberikan hasil negatif palsu. Pedoman ini juga
merupakan jawaban terhadap berbagai silang pendapat mengenai dua buku
panduan yang sedikit berbeda yang diterbitkan oleh WHO, kedua panduan
sesungguhnya semua baik dan saling melengkapi. Panduan ini merupakan
harmonisasi dari kedua buku tersebut.
Buku pedoman ini tidak mungkin dapat diselesaikan tanpa kontribusi dari
para ahli di lingkungan UKK Infeksi dan Penyakit-Tropis Ikatan Dokter
Anak Indonesia, yang telah memberikan sumbangan pemikiran, waktu, dan
finansial yang luar biasa besar. Kami mengucapkan terima kasih dan
penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala pengorbanan yang
diberikan, semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas kebaikan bapak-ibu
sekalian. Kepada tim penyunting Prof. DR. Dr. Sri Rezeki Hadinegoro,
iv