You are on page 1of 6

BAB II

ILUSTRASI KASUS

IDENTITAS PASIEN

NAMA : NY.F

UMUR/TANGGAL LAHIR : 38 th/ 2.5.1978

KELAMIN : Pr

PERKERJAAN : IRT

STATUS PERKAWINAN : KAWIN

NEGERI ASAL :

AGAMA : ISLAM

NAMA IBU KANDUNG : YUSNANI

SUKU : MINANG

ANAMNESIS
Anamnesa dilakukan tanggal 4 April 2017 secara autoanamnesis dari pasien sendiri.

KELUHAN UTAMA

Gusi berdarah sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit.

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Demam sejak 5 hari sebelum masuk rumah sakit, demam tinggi, hilang timbul, tidak mengigil,
serta berkeringat banyak.
Mual dan muntah sejak 5 hari sebelum masuk rumah sakit. Muntah berisi apa yang dimakan,
frekuensi 3-4x per hari, sejumlah 4-5 sendok makan.
Nyeri sendi sejak 5 hari sebelum masuk rumah sakit, nyeri berpindah pindah.
Pasien kurang tidur enak sejak 4 hari sebelum masuk rumah sakit.
Bercak kemerahan pada kulit sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit.
Sakit kepala sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit.
Gusi berdarah 1 hari sebelum masuk rumah sakit dan berhenti sendiri.
Riwayat perdarahan di tempat lain (hidung, telinga, saluran cerna )tidak ada.
Sesak nafas tidak ada.
Pasien tampak pucat, letih lemah lesu tidak ada.
Batuk tidak ada.
Riwayat berpergian ke daerah tropis tidak ada.
Riwayat trauma pada wajah tidak ada.
Riwayat kelainan darah atau keganasan darah tidak ada.
Buang air kecil jumlah dan warna biasa.
Buang air besar jumlah dan konsistensi biasa.
Pasien sebelumnya pernah berobat ke puskesmas dan diberi terapi meflon 3x1mg,
paracetamol 3x 250 mg, chlorfeniramin maleat 3x 4 mg namun tidak ada perbaikan da pasien
dibawa ke RS Hanafiah dan diperiksa sampel darah dan didisgnosis menderita demam
berdarah dengue dan dirawat inap. Selama rawat inap, perdarahan gusi bertambah buruk dan
dirujuk ke RSUP M DJAMIL dengan keterangan demam berdarah dengue derajat II.
Sekitar lingkungan pasien telah terjadi 3 kasus demam berdarah dengue.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Riwayat menderita diabetes mellitus tidak ada.


Riwayat menderita hipertensi tidak ada
Riwayat menderita penyakit jantung tidak ada
Riwayat menderita penyakit Morbili, varisela tidak ada
Riwayat trauma tidak ada.

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit seperti ini.

RIWAYAT PEKERJAAN, FAKTOR EKONOMI, KEJIWAAN DAN KEBIASAAN

Pasien seorang ibu rumah tangga. Suami pasien seorang pedagang. Penghasilan keluarga selama
sebulan cukup untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari untuk 5 orang. Dalam rumah
dihuni 5 orang. Lingkungan sekitar rumah bersih.

PEMERIKSAAN UMUM
Keadaan : sedang kesadaran : composmentis
Tekanan darah : 120/80 mmhg keadaan gizi : sedang
Nadi : 80 x/menit tinggi badan : cm
Suhu : 36,5 0C berat badan : kg
Pernafasan : 16 x/menit edema : tidak ada
Sianosis : tidak ada anemis : tidak ada
Ikterus : tidak ada

Kulit : teraba hangat, turgor kulit baik

Kelenjar getah bening : tidak ada pembesaran kelenjar getah bening

Kepala : bulat, simetris

Mata : konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik, pupil isokor

2mm/2mm, reflex cahaya +/+

Telinga : nyeri tekan (-), nyeri tarik (-), serumen (+), cairan (-)

Hidung : tidak ditemukan kelainan,

Mulut : mukosa bibir dan mulut basah, caries (+), bau pernafasa tidak ada

Faring : tonsil T1-T1, faring tidak hiperemis

Leher : tidak ada pembesaran kelenjar getah bening, kelenjar gondok,

tidak ada deviasi trakea, JVP 5-2 cm H2o, kaku kuduk tidak ada

Dada : bentuk simetris kiri dan kanan (dinamis=statis), normochest

Paru paru : inspeksi : simetris kiri=kanan, torakal

Palpasi : fremitus kiri=kanan

Perkusi : sonor

Auskultasi : vesikuler, Rh -/-, Wh -/-

Jantung : inspeksi : iktus kordis tidak terlihat

Palpasi : iktus teraba 1 jari medial LMCS RIC V

Perkusi : batas atas: RIC II

Batas kanan: LSD

Batas kiri : 1 jari medial LMCS RIC V

Auskultasi : irama regular, MI>M2, A2>P2, bising tidak ada


Perut : inspeksi : membuncit

Palpasi : supel, hepar dan lien tidak teraba,

Perkusi : timpani

Auskultasi : bising usus + normal

Punggung : inspeksi : simetris kiri=kanan

Palpasi : fremitus kiri=kanan

Perkusi :nyeri ketok di CVA tidak ada

Gerakan : simetris kiri=kanan

Alat kelamin : tidak ditemukan kelaianan

Anus dan rectum : tidak dilakukan pemeriksaan

Ekstremitas : akral hangat, CRT <2 detik, perfusi baik

Reflex : fisiologi +/+, patologi -/-

PEMERIKSAAN PENUNJANG (1.4.2017)

Hb : 12,7 g/dl

Leukosit : 3080/mm3

Trombosit : 24000/mm3

Ht : 37%

Kesan: leucopenia, trombositopenia

DIAGNOSIS KERJA

Demam dengue
Dengue hemorrhagic fever grade II

TATALAKSANA

MB TKTP
IVFD RL 4 tts/menit
Inj. Lansoprazole 1 x 30 mg
Paracetamol 3 x 500 mg
NTR 2x 1 tab
Sukralfat syr 3x 2 cth

PEMERIKSAAN ANJURAN

Usulan pemeriksaan penunjang (bila perlu) :


X-Ray thorax posisi PA / setengah duduk dan RLD (Right Lateral Decubitus)
Tes Serologi :
- HI test (Uji hambat Hemaglutinasi)
- Uji Elisa Antidengue IgM dan IgG
- Elektrolit (hanya apabila terjadi fase syok)
Monitoring :
Monitoring keadaan umum : demam.
Monitoring vital sign
Monitoring Hb, Ht, dan Trombosit tiap 6 jam
Monitoring tanda-tanda syok
Balance cairan
Lingkar perut
Palpasi hepar
Edukasi:
a. Menggalangkan 3M
b. Saat tidur disarankan pake kelambu
c. Pasien diberitahu agar minum yang banyak dan makan teratur
d. Pasien diberi tahu agar istirahat cukup.
e. harap segera lapor bila terdapat tanda syok dan perdarahan

You might also like