Secara khusus, dalam membuat opini auditor akan menentukan :
Laporan keuangan telah dibuat secara konsisten dan telah sesuai
dengan standar akuntansi. Informasi yang dipublikasikan dalam laporan keuangan dan informasi lainnya yang telah dikeluarkan sesuai dengan pengetahuan auditorperusahaan. Penyajian laporan keuangan telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan resmi menurut badan regulasi Kesimpulan telah dibuat dari tes lain, bersamaan dengan review laporan keuangan keseluruhan, memungkinkan bahwa pendapat dapat dibentuk dari laporan keuangan tersebut. Dalam melakukan review secara keseluruhan, auditor membandingkan laporan keuangan ataupun informasi yang diperoleh secara individual dengan data yang ada. Agar review berjalan secara efektif, auditor membutuhkan pengetahuan yang cukup mengenai aktivitas dari bisnis dan dapat menentukan hal hal yang abnormal dalam bisnis tersebut.
Ratio Analysis
Auditor dapat menggunakan analisis rasio dan interpretative tools lainnya
dalam melakukan prosedur analitikal dengan cara yang mirip dengan analis investasi saat berusaha untuk memahami organisasi atas dasar laporan keuangan yang diterbitkan. Perubahan signifikan dapat terjadi yang disebabkan oleh :
- Errors, seperti overstating sales dan trade receivables
- Changes in accounting practice, seperti adanya perubahan dalam pelaporan penjualan tertentu yang harus dipisahkan dari laporan keuangan instead of dimasukkan dalam laporan keuangan tersebut. - Changes in management policy, seperti keputusan unuk mengijinkan konsumen memperpanjang jangka waktu kredit. - Changes in general commercial factors, saat iklim bisnis memburuk akan menghasilkan cash flow yang buruk pada bisnis yang dimiliki para customer, sehingga akan mempengaruhi waktu pembayaran dari pembelian. - Changes in general commercial factors affecting the client only, seperti saat perusahaan memberikan proporsi yang lebih besar pada total penjualan, bukan berdasarkan dari tingkat kolektibilitas. - Fraud, contohnya adalah pegawai yang membuat pelaporan keuangan yang salah dengan menyalahgunakan jumlah kas yang diterima dari pelanggan, sehingga menyebabkan trade receivables menjadi overstated.
Keenam poin tersebut merupakan hal yang sangat penting dan perlu dipertimbangkan auditor dalam menyelidiki adanya inkonsistensi dalam pelaporan.
Pendekatan terbaik dalam examination room :
Melihat figur secara lebih luas sebelum menghitung rasio
apapun. Menghitung rasio yang dipilih untuk memastikan intial impressions. Mengingat bahwa tidak semua rasio saling berkaitan. Mengingat bahwa analisis laporan keuangan di desain merupakan upaya untuk memeriksa langsung dan membuktikan kebenaran laporan keuangan.
Analisis rasio memang berguna, namun harus digunakan dengan hati-hati
dikarenakan rasio dapat menjadi tidak berarti kecuali dibandingkan dengan rasio lainnya. Auditor harus memastikan statistik industri telah disusun dalam cara yang sama seperti rasio yang digunakan untuk perusahaan dan menyadari tindakan atau pengukuran khusus dari keberhasilan atau kinerja indikator yang digunakan dalam industri tertentu.
Other Analytical Tools
Grafik (Seperti flowchart yang menggunakan penjelasan visual
secara detail) Analisis Regresi dan Analisis Kelipatan Regresi Z-scores