Professional Documents
Culture Documents
KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS CISAUK KABUPATEN TANGERANG
NOMOR : / / /PKM-CSK/2017
TENTANG
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KLINIS
Ditetapkan di : Cisauk
Pada tanggal
KEPALA PUSKESMAS CISAUK,
LIDIA ARITA
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS CISAUK
NOMOR : 440/ /UKP/PKM-CSK/2017
TENTANG : PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KLINIS
I. Pendahuluan
Manajemen Resiko Klinis merupakan suatu upaya sistematis yang dilakukan baik di
rumah sakit maupun Puskesmas dalam rangka mengurangi resiko akibat pelaksanaan
pelayanan medic. Resiko Klinis dapat berupa bahaya, kesalahan, musibah atau potensi
terjadinya hal-hal yang merugikan pasien, terkait dengan atau sebagai dampak asuhan klinik
yang diberikan kepadanya.
II. Tujuan
a. Meminimumkan terjadinya medical error, adverse events, dan harms pada
pasien (membuat asuhan pasien lebih aman).
b. Meminimumkan kemungkinan terjadinya klaim dan mengendalikan biaya klaim
yang harus menjadi tanggungan institusi (Mencegah kerugian finansial bagi
Puskesmas) dan dokter.
III. SASARAN
1. Puskesmas
2. Puskesmas Pembantu
3. Poskesdes
4. Posyandu
4. KEKELIRUAN PENCEGAHAN
a. Gagal melakukan terapi pencegahan sesuai yang diperlukan.
b. tidak adekuat melakukan pemantauan hasil terapi
c. Gagal dalam berkomunikasi :
a. komukasi dengan pasien
b. komunikasi dengan tenaga kesehatan lainnya.
d. Equipment failure
e. kegagalan system lainnya
VIII. Penutup
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai penerapan
Manajemen Resiko Klinis di Puskesmas Cisauk.
Ditetapkan di : Cisauk
Pada tanggal
KEPALA PUSKESMAS CISAUK,
LIDIA ARITA
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA UPT PUSKESMAS CISAUK KABUPATENTANGERANG
TENTANG
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO KLINIS