Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
dr. Djunaidi AR, SpPD (K) dr. Mutiara Budi Azhar, SU, M.Med.Sc
NIP. 195814041989031006 NIP. 19520107 198303 1001
ABSTRAK
Latar Belakang: Malnutrisi adalah kondisi umum yang dialami manula namun sering tidak
terdiagnosis. Mini Nutritional Assessment, instrumen yang digunakan untuk mendeteksi
risiko malnutrisi pada manula, penggunaanya masih jarang di Indonesia.Tingkat pendidikan
pada manula berpengaruh terhadap keadaan gizinya. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah ada hubungan antara pendidikan dan malnutrisi di Puskesmas Sekip
Palembang.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan desain cross-sectional
yang dilakukan pada November-Desember 2015 di Puskesmas Sekip Palembang. Populasi
penelitian adalah semua manula yang datang ke Puskesmas Sekip Palembang. Sampel
penelitian adalah semua manula yang ada di Puskesmas Sekip Palembang yang memenuhi
kriteria inklusi. Responden diwawancara dengan menggunakan kuesioner Mini Nutritional
Assessment dan diukur antropometrinya. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan
Chi-square. Relative risk diperkirakan dengan odds rasio dengan 95% Convidence Interval.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan kejadian malnutrisi di Puskemas Sekip Palembang
sebesar (35,7%). Malnutrisi paling banyak pada jenis kelamin perempuan (27,6%).
Berdasarkan kelompok usia yaitu usia lanjut 60-74 tahun (78,6%), usia lanjut tua 75-89 tahun
(21,4%). Hubungan antara pendidikan dan malnutrisi pada manula (p = 0,000; OR = 5,000).
Kesimpulan: Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendidikan rendah
memiliki risiko 5 kali lebih tinggi mengalami malnutrisi daripada pendidikan tinggi.
dr. Djunaidi AR, SpPD (K) dr. Mutiara Budi Azhar, SU, M.Med.Sc
NIP. 195814041989031006 NIP. 19520107 198303 1001