Professional Documents
Culture Documents
(SAP)
A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti penyuluhan tentang gagal jantung dan diet gagal jantung selama 30 menit di
R. ICU RSUD Dr. Soetijono Blora, diharapkan sasaran mampu memahami tentang penyakit
gagal jantung dan perawatannya di rumah
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan tentang gagal jantung dan diet gagal jantung selama 30 menit di
R. ICU RSUD Dr. Soetijono Blora diharapkan sasaran mampu mengerti tentang :
a. Pengertian gagal jantung
b. Penyebab gagal jantung
c. Tanda dan Gejala Gagal Jantung
d. Cara Perawatan dan Pencegahan
e. Diet Gagal Jantung
B. Materi
Terlampir
C. Kegiatan Penyuluhan
No. Tahap Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Media dan Meotde
Alat Penyuluhan
Penyuluhan
1. Pendahuluan Diskusi
Memberikan salam dan Menjawab salam
(5 menit)
perkenalan
Memperhatikan
b. Menjelaskan kontrak waktu
yang dibutuhkan Memberikan
c. Apersepsi kepada ibu tanggapan dan
pendapat
2. Penyajian Menjelaskan materi Memperhatikan Leaflet dan Ceramah dan
dan penyuluhan secara berurutan Video Diskusi
demonstrasi Materi :
(15 menit) a. Pengertian gagal jantung
b. Penyebab gagal jantung
c. Tanda dan Gejala Gagal
Jantung
d. Cara Perawatan dan
Pencegahan
e. Diet Gagal Jantung
3. Penutup (10
a. Memberikan pertanyaan Memberikan Ceramah dan
menit) kepada ibu tentang materi tanggapan dan Diskusi
yang telah disampaikan pertanyaan
b. Menyimpulkan materi yang Memperhatikan dan
telah disampaikan memberikan respon
c. Menutup materi dengan Menjawab salam
ucapan salam dan terimakasih
E. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
4. Evaluasi
F. Evaluasi
Materi
GAGAL JANTUNG
A. Pengertian Gagal Jantung
Gagal jantung adalah keadaan dimana jantung sebagai pompa tidak mampu memenuhi
ventrikel.
Mengi
Pembesaran hati
Hentikan kerja purna waktu atau setara; mulai terapkan adanya fase
istirahat siang
Tujuan
Syarat
Diit Jantung I
Diberikan kepada penderita dengan myocard infark (MCI) akut atau congestive cardiac
failure berat. Diberikan berupa 1-11/2 L cairan sehari selama 1-2 hari pertama bila
Diit Jantung II
Diberikan secara berangsur dalam bentuk lunak, setelah fase akut MCI dapat diatasi.
Menurut beratnya hypertensi atau oedema yang menyertai penyakit, makanan diberikan
sebagai Diit Jantung II Rendah Garam. Makanan ini rendah kalori, protein dan thiamin
Diberikan sebagai makanan perpindahan dari Diit Jantung II atau kepada penderita
penyakit jantung tidak terlalu berat. Makanan diberikan dalam bentuk mudah cerna
Makanan ini rendah kalori, tetapi cukup zat-zat gizi lain. Menurut beratnya hypetensi atau
oedema yang menyertai penyakit, diberikan sebagai Diit Jantung III Rendah Garam.
Diit Jantung IV
Diberikan sebagai makanan perpindahan dari Diit Jantung III atau penderita penyakit
jantung ringan. Diberikan dalam bentuk biasa. Menurut bertanya hipertensi atau oedema
yang menyertai penyakit, makanan diberikan sebagai Diit Jantung IV Rendah Garam.
Makanan ini