Professional Documents
Culture Documents
URAIAN TEORITIS
A. Penelitian Terdahulu
Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Twins Sukses Abadi. Hasil penelitian
faktor lain.
komunikasi.
pengertian dalam bentuk gagasan atau informasi dari seseorang ke orang lain.
sebagai sarana tukar menukar pendapat atau sebagai kontak antara manusia secara
berbagai satuan organisasi yang berbeda dan bidang yang berbeda pula sehingga
Arti penting dari komunikasi bagi perusahaan adalah sebagai saluran untuk
anggota organisasi agar kegiatan perusahaan tetap berjalan dengan lancar untuk
mencapai tujuannya.
menjadi tugasnya.
C. Proses komunikasi
pesan harus menyiapkan ide atau gagasan apa yang ingin disampaikan kepada
pihak lain. Ide dapat diperoleh dari berbagai sumber, ide yang diolah dalam benak
pengirim disaring dan disusun kedalam suatu memori dalam pikiran orang yang
memiliki mental yang berbeda. Hal ini disebabkan karena penyerapan berbagai
Pada proses komunikasi, tidak semua ide dapat diterima atau dimengerti
dengan sempurna. Agar ide dapat diterima dan dimengerti dengan sempurna
pengirim pesan harus memperhatikan hal-hal ,yaitu subyek (apa yang ingin
disampaikan), maksud (tujuan), penerima pesan, gaya personal dan latar belakang
budaya.
Biasanya rantai komunikasi yang digunakan relatif pendek, namun ada juga yang
cukup panjang. Hal ini akan berpengaruh terhadap efektifitas penyampaian pesan.
Komunikasi antara seseorang dengan orang lain akan terjadi bila pengirim
mengerti dan tersimpan dalam benak penerima pesan. Selanjutnya pesan baru bisa
di tafsirkan secara benar bila penerima pesan telah memahami isi pesan
tertentu dan memberi sinyal terhadap pengirim pesan. Sinyal yang diberikan oleh
penerima pesan beraneka ragam, hal ini tergantung dari pesan yang
pesan. Di samping itu, adanya umpan balik dapat menunjukkan adanya faktor-
Tahap 2 Tahap 5
Pengirim mengubah Penerima menafsirkan
ide pesan pesan
D. Jenis Komunikasi
sedemikian rupa sehingga menjadi suatu kesatuan yang terpadu untuk mencapai
komunikasi yang efektif dan efesien. Sistem komunikasi yang dianut oleh
hal ini sistem komuniksi bergantung pada struktur organisasi dan mekanisme
koordinasi.
digunakan,yaitu:
1. Komunikasi verbal.
tulisan maupun lisan. Bentuk komunikasi ini memiliki struktur yang teratur dan
terorganisir dengan baik. Melalui komunikasi lisan dan tulisan di harapkan orang
dapat memahami apa yang disampaikan oleh pengirim pesan dengan baik.
Penyampaian suatu pesan melalui tulisan dan lisan memiliki suatu harapan bahwa
seseorang akan dapat membaca atau mendengar apa yang dikatakan pihak lain
berbicara dari pada menuliskan suatu pesan. Alasannya, komunikasi lisan relatif
lebih mudah, praktis dan cepat dalam penyampaian pesan. Meskipun demikian,
bukan berarti bahwa komunikasi tulisan tidak penting, karena tidak semua hal bisa
disampaikan dengan lisan. Hal ini berkaitan dengan kemampuan mendengar dan
membuat komunikasi non verbal sulit untuk dipelajari. Jenis komunikasi non
verbal adalah gerak-gerak isyarat tertentu, komunikasi ini lebih bersifat spontan
misalnya, seseorang akan menggelengkan kepala, apa bila ia merasa tidak setuju.
ini dikaitkan dengan tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap kebenaran pesan-
orang akan mudah menipu orang lain dengan menggunakan kata-kata daripada
komunikasi yang lebih spontan. Komunikasi non verbal penting artinya bagi
pengirim dan penerima karena sifatnya yang lebih efesien, suatu pesan nonverbal
dapat disampaikan tanpa harus berfikir panjang dan pihak pendengar juga dapat
Pesan atau berita kebawah dapat berbentuk tulisan maupun lisan, dan
pertemuan atau rapat, dan percakapan serta melalui interaksi orang per orang atau
adalah untuk mensuplai informasi kepada tingkatan manajemen atas tentang apa
yang terjadi pada tingkatan bawah. Tipe komunikasi ini mencakup laporan-
Hal ini dapat dipandang sebagai data atau informasi umpan balik bagi manajemen
atas.
informasi sebagus apapun dari bawahan tidak akan bermanfaat baginya, karena
tersebut.
hasil dari konsep spesialisasi organisasi. Sehingga komunikasi ini dirancang guna
6. Komunikasi diagonal
menyilang (diagonal) rantai perintah organisasi. Hal ini sering terjadi sebagai hasil
hubungan-hubungan departemen lini dan staf, yaitu bahwa hubungan yang ada
antara personalia lini dan staf dapat berbeda-beda, yang akan membentuk
7. Komunikasi internal
administrator dan karyawan dalam suatu perusahaan, dalam struktur lengkap yang
8. Komunikasi eksternal
yang harmonis antara sesama anggota organisasi dan pelanggan yang bisa di
jadikan tolak ukur semangat kerja, sehingga kerjasama yang erat didukung dengan
rasa pengertian dan keterbukaan akan meningkatkan gairah kerja dan semangat
kerja yang tinggi, dan pada akhirnya Semangat kerja yang diharapkan akan
meningkat.
sekedar upah dan gaji, tetapi juga hal-hal yang dapat memberikan jaminan kepada
karyawan.
yang dilakukan meskipun semangat kerja tidak mesti disebabkan oleh iklim kerja.
pekerjaan akan lebih cepat selesai dan pada akhirnya keuntungan lebih banyak
diperoleh.
dari :
1. Kehadiran.
2. Kedisiplinan
4. Produktivitas
mencapai prestasi kerja yang maksimal. Indikasi semangat keja dapat diketahui
Dari uraian ini dapat dilihat bahwa peningkatan semangat kerja karyawan dari
swasta.
mencintai pekerjaannya. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan dan
organisasi maka akan lebih mudah mencari jalan keluar dari permasalahan
semangat kerja tersebut. Dengan demikian suatu organisasi akan dapat mengambil
karyawan. Pengertian cukup sangat relatif sifatnya, yaitu apabila jumlah yang
mampu dibayarkan oleh perusahaan tanpa membuat perusahaan rugi. Dan dengan
sejumlah gaji yang diberikan tersebut akan mampu memberikan semangat kerja
pada karyawan.
dalam bentuk hadiah materi, bagi karyawan yang memiliki prestasi kerja yang
menonjol.
yang tepat karena apabila terjadi ketidaktepatan dalam posisi dapat menurunkan
karyawan yang berprestasi, yahg dapat berupa pegakuan, hadiah, kenaikan gaji,
Semangat kerja karyawan akan terbina apabila mereka mersa aman dalam
menghadapi masa depan dengan pekerjaan yang ditekuni. Untuk menciptakan rasa
satu cara menimbulkan rasa memiliki para karyawan terhadap perusahaan adalah
tempat olahraga, balai pengobatan, tempat ibadah, toilet yang bersih dan
Dari kutipan ini dapat diketahui banyak cara-cara yang tepat untuk
pekerjaan yang gagal atau kurang memberikan hasil yang memuaskan karena
1. Kedudukan (posisi)
2. Pangkat(golongan
3. Umur
5. Mutu pengawasan
Tolok ukur tingkat semangat kerja yang mutlak tidak ada, karena setiap
diukur dengan kedisiplinan, moral kerja dan turnover kecil, maka secara relatif
semangat kaeja karyawan baik, tetapi sebaliknya jika kedisiplinan, moral kerja
kurang.