Professional Documents
Culture Documents
Diagnosa Banding :
1. Glomerulonefritis Akut Pasca Streptococcus
2. Infeksi Saluran Kemih
3. Intoksikasi Jengkol
4. Intoksikasi obat
5. Trauma ginjal
Anamnesa
Keluhan Utama :
Seorang anak laki-laki umur 3 tahun datang ke poliklinik anak RSUD solok dengan
keluhan, BAK kemerahan sejak 3 hari yang lalu.
Riwayat Pengobatan
Pasien tidak mengkonsumsi obat apapun sebelumnya (Rifampisin, Finazopiridin,
Fenindoin, Fenotiazin, Klorpromazin, Warfarin, dll)
Riwayat Keluarga :
Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit yang sama seperti pasien.
Riwayat Kebiasaan :
Pasien tidak pernah mengkonsumsi jengkol, petai
Riwayat Kehamilan
- Ibu rutin melakukan pemeriksaan ANC ke bidan. Selama hamil ibu tidak ada
menderita penyakit apapun, demam tidak ada, hipertensi tidak ada, diabetes tidak ada,
mengkonsumsi obat-obatan atau jamu tidak ada, mengkonsumsi alkohol tidak pernah.
- Pasien anak kedua dari dua bersaudara, lahir spontan ditolong oleh dokter, Berat
badan 3000 gram,panjang badan 49cm. lahir langsung menangis kuat.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Sakit Sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Inspeksi : : Pucat (-)
Sianosis (-)
Tampak keropeng tebal disekitar hidung berwarna kuning
Edema palpebra dan tungkai (+)
Sesak (-)
Ikterik (-)
Tanda-tanda vital :
Tekanan Darah : 110/90 mmHg
Frekuensi Nadi : 90 x/menit
Frekuensi Napas : 28x/menit
Suhu : 38 C
Berat Badan : 10 kg
Tinggi Badan : 100 cm
Berat badan seharusnya : (Umur x 2 + 8)
3x2+8 = 14 Kg (Kesan : Gizi Kurang)
PEMERIKSAAN SISTEMIK
- Kulit : Teraba hangat, turgor baik , sianosis (-), ikterik (-), pucat (-)
- Kepala : Bentuk simetris, rambut hitam, tidak mudah dicabut, ubun-ubun tidak
cekung.
- Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, Pupil isokor, Reflek cahaya
+/+ normal, edema palpebra (+)
- Telinga : Tidak ada kelainan
- Hidung : Nafas cuping hidung (-), terdapat keropeng tebal berwarna kuning
- Mulut : Mulut tidak kering, lidah kotor (-), sianosis (-)
Tonsil : T1-T1 tidak hiperemis
Faring : Mukosa hiperemis
- Thorak
Paru:
Inspeksi : normochest, simetris kiri dan kanan, retraksi dinding dada (-)
Palpasi : fremitus sama kiri dan kanan
Perkusi : Sonor
Auskultasi : vesikuler, rhonki -/-, wheezing -/-
Jantung
Inspeksi : Iktus tidak terlihat
Palpasi : Iktus teraba pada LMCS RIC V
Perkusi : Batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : Irama teratur, murmur tidk ada, gallop tidak ada
Abdomen
Inspeksi : Perut tidak membuncit, distensi (-), jejas (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-), nyeri lepas (-) Hepar teraba dan lien tidak teraba,
nyeri suprapubik (-) tidak teraba masa di suprapubic, nyeri ketok CVA (-/-)
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus (+) normal
- Extremitas : Akral teraba hangat, refilling kapiler baik <2, pitting oedem pada
tungkai, reflek patella +/+ N, achilles +/+ N. Reflek patologis : Babinsky -/-
- Genitalia :
Laki laki : fimosis (-) hipospadia(-) epispadia (-), Sirkumsisi (-)
Benjolan atau masa pada genital (-).
Pemeriksaan laboratorium :
Darah Rutin
Hb : 10 mg/dL (menurun)
Ht : 41%
Leukosit : 8.342 uL
Trombosit : 238.000 uL
LED : 17mm/jam (meningkat)
Kimia Klinik
Ureum : 53 mg/dL (meningkat)
Kreatinin : 1,7 mg/Dl (meningkat)
Urinalisis
Protein urin : ++ (meningkat)
Berat Jenis : 1,110 (meningkat)
Darah : + (abnormal)
Warna : Merah kecoklatan (abnormal)
Kejernihan : tidak jernih
Sedimen Urin
Eritrosit : ++ Dismorfik
Leukosit : 5-7 (meningkat)
Granular
Anjuran Pemeriksaan :
Rontgen Foto Thorax AP Lat
Ultrasonografi (USG)
Pielografi Intra Vena (IVP)
Pemeriksaan darah khusus :
Anti Streptolicin Titer O (ASTO)
Komplemen C3
Penatalaksanaan
Non Medikamentosa
Istirahat total 2-3 minggu
Diet rendah protein rendah garam
Bendungan sirkulasi : batasi cairan yang masuk sesuai dengan cairan keluar
Edukasi penyakit kulit : Jangan menggaruk lesi
Jaga hygine
Medikamentosa
IVFD Ka En 1B
Antipiretik : Paracetamol syr 125 mg 3x1 sendok teh
Antibiotik : Amoksisilin syr 125 mg 3x1 sendok teh
Asam Fulisilat krim 2% 2x1 (dioles tipis pada lesi setelah mandi)