38

BAB III

METODA PENELITIAN

A. Ruang lingkup

Ruang lingkup pada penelitian ini bermaksud untuk meneliti

pengetahuan dan sikap siswa SD dalam mencegah obesitas. Sebagai

pertimbangan dalam hal ini dilihat dari segi :

1. Tempat

Penelitian ini dilakukan di SDN 02 Cakranegara dengan

pertimbangan sebagai berikut :

a. Letaknya di wilayah Kota Mataram.

b. SDN 02 Cakranegara adalah salah satu sekolah negeri yang

memiliki jumlah siswa terbanyak, yaitu 935 siswa.

c. SDN 02 Cakranegara adalah salah satu sekolah negeri yang

memiliki program UKS yang aktif.

d. Dari survei awal di SDN 02 Cakranegara, dilakukan pengukuran

terhadap 15 orang anak, diperoleh 9 anak mengalami obesitas, 2

anak mengalami kelebihan berat badan dan 4 anak memiliki berat

badan sehat.

e. Karena keterbatasan waktu, biaya, dan tenaga maka penelitian

hanya dilakukan di tempat tersebut.

2. Waktu penelitian

a. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2014 (Terlampir).

b. Penyusunan karya tulis ilmiah ini dimulai pada bulan Maret 2014

sampai dengan bulan Juni 2014.

 39

B. Desain penelitian

Desain penelitian tentang pengetahuan dan sikap siswa SDN

02 Cakranegara tentang pencegahan obesitas menggunakan desain

penelitian yang bersifat deskriptif, yaitu penelitian yang dilakukan

dengan tujuan yang utama membuat gambaran tentang suatu

keadaan secara objektif, sedangkan dari segi waktu penelitian ini

merupakan penelitian cross sectional yaitu penelitian yang melakukan

pengukuran variabel pada suatu saat (Notoatmodjo, 2012).

C. Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang

akan diteliti (Notoatmodjo, 2012). Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa kelas IV dan kelas V di SDN 02 Cakranegara tahun

ajaran 2013-2014. Dengan jumlah kelas IV adalah 153 anak dan

jumlah kelas V adalah 140 anak. Jadi, total keseluruhan populasi

adalah 293 anak.

D. Sampel dan Sampling

1. Sampel

Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili

seluruh populasi (Notoatmodjo, 2012). Sampel dalam penelitian ini

adalah siswa kelas IV dan V di SDN 02 Cakranegara.

2. Besar Sampel

Dalam hal ini peneliti menentukan 85 anak menjadi sampel. Besar

sampel didapatkan dengan menggunakan rumus Zuldafrial (2012):

= %
 40

Keterangan :

S = Besar sampel

X% = Jumlah presentase yang ditarik

P = Populasi

Dengan perhitungan :

= %

= 29% 293

= 84,97 dibulatkan menjadi 85

3. Sampling

Sampling adalah suatu proses dalam menyeleksi porsi dari

populasi mewakili populasi (Notoatmodjo, 2012). Adapun dalam

penelitian ini menggunakan proportional Random Sampling.

Teknik sampling ini digunakan untuk merepresentasikan

perwakilan masing-masing kelompok penyusun populasi agar

terwakili secara proporsional (Santjaka, 2011). Oleh karena itu

untuk pengambilan sampling dari masing-masing kelas dilakukan

dengan cara perimbangan (proporsional). Dengan rumus (Hendry,

2010) :
1
n1 = xn

Keterangan :

n1 = Besar sampel untuk masing-masing kelas

1 = Total sub populasi

= Total populasi
 41

= Besar sampel

Diperoleh hasil :
Tabel 2. Jumlah Sampel Masing-Masing Kelas
POPULASI KELAS JUMLAH SAMPEL
IV A 36 10
IV B 39 11
IV C 38 11
IVD 40 12
VA 32 10
VB 37 11
VC 36 10
VD 35 10
TOTAL 293 85

E. Pengumpulan Data

1. Data primer

a. Data tentang karakteristik responden yang meliputi umur, jenis

kelamin, pendidikan terakhir orang tua, pekerjaan orang tua,

sumber informasi.

b. Data tentang pengetahuan responden tentang pencegahan

obesitas

c. Data tentang sikap responden tentang pencegahan obesitas.

2. Data sekunder

Data tentang gambaran umum SDN 02 Cakranegara.

F. Cara Pengumpulan Data

1. Data Primer

a. Data tentang karakteristik responden yang diperoleh melalui

kuesioner

b. Data tentang pengetahuan responden tentang pencegahan

obesitas diperoleh dengan kuesioner.

 42

c. Data tentang sikap responden tentang pencegahan obesitas

diperoleh dengan kuesioner.

2. Data Sekunder

Data tentang gambaran umum SDN 02 Cakranegara

diperoleh melalui data-data yang sudah tersedia di SDN 02

Cakranegara.

G. Cara Pengolahan Data

1. Data Primer

Setelah data terkumpul maka dari hasil pengumpulan data

yang perlu digarap oleh peneliti dan kemudian masing-masing

kriteria diubah dalam bentuk kuantitatif dan dijumlahkan untuk

memperoleh skor yang didapat dari tiap responden, skor yang

didapat dari tiap responden akan disesuaikan dengan standar

penilaian.

a. Data tentang karakteristik responden diolah secara deskriptif dan

disajikan dalam bentuk diagram.

b. Data pengetahuan siswa tentan pencegahan obesitas dikelola

secara deskriptif. Dalam kuesioner diberikan soal untuk

pengetahuan sebanyak 15 soal dengan nomer soal 1-15.

Penilaian skor dilakukan dengan cara setiap pernyataan yang

dijawab dengan benar diberi skor 1 dan pernyataan yang dijawab

dengan salah diberi skor 0. Adapun skor maksimal 10 dan minimal

0. Setelah data terkumpul kemudian data tersebut dikelompokkan

dan diolah menggunakan rumus (Riwidikdo, 2010) :

 43

= 100%

Keterangan :

P = prosentase (%)

a = skor yang diperoleh responden

b = total skor maksimal yang seharusnya diperoleh

Kemudian setelah diperoleh hasil, dimasukkan kedalam

kategori pengetahuan yaitu :

a) Pengetahuan baik bila responden menjawab dengan benar

pernyataan yang ada sebanyak 76% - 100%

b) Pengetahuan cukup bila responden menjawab benar

pernyataan yang ada sebanyak 56% - 75%

c) Pengetahuan kurang bila responden menjawab benar

pernyataan yang ada sebanyak <56% (Wawan dan Dewi,

2010).

c. Data tentang sikap untuk memberikan interprestasi terhadap skor

individual dalam skala rating, yang dijumlahkan adalah

membandingkan skor tersebut dengan harga rata-rata atau mean

skor kelompok dimana responden itu termasuk, respon responden

dinyatakan dalam empat kategori jawaban yaitu SS (sangat

setuju), S (setuju), TS (tidak setuju), STS (sangat tidak setuju).

Dalam kuesioner diberikan pernyataan untuk sikap sebanyak 10

pernyataan, dimana nomer 1,2,4,5,6,7,9 merupakan pernyataan

positif dan nomer 3,8,10 merupakan pernyataan negatif.

Kemudian masing-masing jawaban diberi nilai dengan ketentuan:

 44

Apabila pernyataan positif, maka skor untuk jawaban SS =

4, S = 3, TS = 2, STS = 1. Sedangkan untuk pernyataan negatif

maka skor untuk jawaban SS = 1, S = 2, TS = 3, STS = 4.

Selanjutnya dicari nilai rata-rata dan standar deviasi. Agar

perbandingan itu mempunyai arti harus dinyatakan dalam satuan

standar deviasi. Salah satu skor standar yang digunakan dalam

skala model Likert adalah skor T, yaitu :

T= 50 + 10 ( )

Keterangan :

T = Nilai skor akhir responden

x = Nilai skor responden

= Nilai rata-rata kelompok

SD = Standar deviasi (simpangan baku/kelompok)

Dimana nilai SD dapat dicari dengan menggunakan rumus :

( )2
SD =
1

Keterangan :

= jumlah pengamatan

n = jumlah sampel

Setelah itu dikatakan sikap positif apabila skor T mean

data, dikatakan sikap negatif apabila skor T < mean data (Azwar,

2013).
 45

2. Data Sekunder

Data tentang gambaran umum SDN 02 Cakranegara diolah

secara deskriptif.

H. Definisi Operasional

Definisi operasional adalah definisi yang membatasi ruang

lingkup atau pengertian variabel-variabel yang diamati/diteliti

(Notoatmodjo, 2012).

Tabel 3. Definisi Operasional Pengetahuan dan Sikap Siswa SDN 02

Cakranegara Tentang Pencegahan Obesitas
N Variabel Definisi Parameter Alat Ukur Skala Kategori

o Operasional Ukur

1 2 3 4 5 6 7

1 Pengetahuan Segala Pencega- Kuesioner Ordinal Persentase :

sesuatu yang han Baik : 76-100%
diketahui oleh obesitas
Cukup : 56-75%
responden dapat
tentang dilakukan Kurang : <56%
pencegahan apabila
obesitas, seseorang
dimana mengeta-
pencegahan hui tentang
obesitas :
adalah suatu 1. Penger-
cara atau tian dari
program obesitas
untuk 2. Kriteria
mengurangi dari
prevalensi obesitas
obesitas yang 3. Penye-
kini kian bab dari
meningkat. obesita
4. Dampak
dari
obesitas
 46

N Variabel Definisi Parameter Alat ukur Skala Kategori

O operasional ukur
1 2 3 4 5 6 7

5. Cara
mence
gah
obesitas
2 Sikap Tanggapan Pencega- Kuesioner Nominal Sikap Positif :
responden han Skor T mean
tentang obesitas data
pencegahan
dapat
obesitas
dilakukan Sikap Negatif :
dengan Skor T < mean
menghin- data
dari
penyebab
dari
obesitas,
yaitu :
1. Kurang-
nya
aktivitas
fisik
2. Pola
makan
yang
salah
3. Perilaku
makan
yang
salah