You are on page 1of 5

Biologi merupakan ilmu tentang makhluk hidup beserta lingkungannya.

Objek yang dipelajari dalam


Biologi adalah makhluk hidup dan kamhluk tak hidup. Makhluk hidup selalu erat kaitannya dengan
lingkungan. Lingkungan tersebut terbagi menjadi lingkungan biotik dan lingkungan abiotik.
Lingkungan biotik meliputi semua makhluk hidup yang terbagi atas mikroorganisme, tumbuhan,
hewan, dan manusia. Lingkungan abiotik meliputi faktor kimia dan fisika yang penting bagi makhluk
hidup, seperti air, temperatur, sinar matahari dan tanah.

Dalam ruang lingkup Biologi, organisme yang dipelajari, khususnya makhluk hidup terdiri atas
berbagai tingkatan organisasi kehidupan. Tingkatan organisasi yang dipelajari dimulai dari yang paling
sederhana hingga tingkatan yang kompleks. Tingkatan organisasi kehidupan dimulai dari molekul, sel,
jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi, ekosistem, hingga ke tingkatan bioma (Campbell, et
al, 2006:4).

1. Organisasi Kehidupan Tingkat Molekul


Dalam tingkat molekuler, atom-atom berikatan membentuk molekul. Molekul-molekul tersebut akan
menyusun organel-organel sel. Contohnya, membran sel plasma yang tersusun atas molekul-molekul
protein, fosfolipid, kolesterol, air, karbohidrat, dan ion-ion lain. Adanya molekul tersebut,
memungkinkan membran plasma menjalankan fungsinya sebagai bagian luar sel yang memisahkan
sel dengan lingkungan sekitarnya.

2. Organisasi Kehidupan Tingkat Sel


Setiap makhluk hidup tersusun atas sel. Ada makhluk hidup yang tersusun atas satu sel (uniseluler),
dan adapula makhluk hidup yang tersusun atas banyak sel (multiseluler). Sel merupakan unit
struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup.
Setiap sel memiliki organel-organel yang mampu menjalankan fungsinya untuk hidup. Organle sel
tersebut diantaranya ribosom, mitokondria, badan golgi, retikulum endoplasma, membran plasma,
dan vakuola. Seluruh aktivitas organel tersebut dikontrol oleh inti sel (nukleus).

3. Organisasi Kehidupan Tingkat Jaringan

Jaringan merupakan kumpulan sel yang memiliki bentuk, susunan, dan fungsi sama. Kumpulan sel
tersebut bekerja sama membentuk dan menjalankan tugasnya sesuai dengan fungsinya. Kajian
tentang jaringan dipelajari dalam histologi. Pada makhluk hidup terdapat berbagai macam jaringan,
seperti jaringan saraf, jaringan otot, dan jaringan ikat.

Jaringan saraf memiliki fungsi menyampaikan rangsang dari luar untuk diteruskan menuju otak. Otak
tersebut menanggapi rangsang melalui jaringan saraf untuk meresponnya. Misalnya, saat memegang
benda panas, kita akan merespons dengan melepas benda panas tersebut.

4. Organisasi Kehidupan Tingkat Organ


Organisasi kehidupan tingkat organ merupakan organisasi hidup dari kumpulan jaringan. Organ
merupakan kumpulan beberapa jaringan yang berbeda untuk melakukan suatu pekerjaan yang sama.
Suatu organ memiliki tugas untuk menjalankan fungsinya. Organ terdiri atas beberapa jaringan yang
berbeda. Contoh organ adalah kulit, jantung, ginjal, dan mata.
Organ kulit tersebut oleh beberapa jaringan, yaitu jaringan epitel, jaringan otot, jaringan darah, dan
jaringan saraf. Keseluruhan jaringan tersebut bekerja sama menjalankan peran dan fungsinya, seperti
melindungi tubuh dari berbagai faktor fisis dan menjadi pertahanan tubuh dari mikroorganisme
penyebab penyakit (patogen).

Di dalam tubuh makhluk hidup, organ-organ yang berbeda akan berkumpul membentuk suatu sistem
yang disebut sistem organ. Kumpulan organ-organ tersebut akan menjalankan fungsi dan tugas yang
saling berkaitan. Contoh sistem pada organ pada manusia, yaitu sistem pencernaan terdiri atas organ
mulut, lidah, gigi, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

5. Organisasi Kehidupan Tingkat Individu


Individu merupakan organisme yang tersusun oleh kumpulan sistem organ. Kumpulan sistem organ
tersebut membentuk individu. Adanya berbagai sistem organ yang memiliki fungsi berbeda,
membuat suatu individu mampu melakukan fungsi hidupnya dengan baik. Contoh organisasi
kehidupan tingkat individu adalah seekor kucing, seekor ular, dan seorang manusia.

6. Organisasi Kehidupan Tingkat Populasi


Oeganisasi kehidupan tingkat populasi terbentuk oleh spesies atau individu yang sejenis. Populasi
sendiri merupakan kelompok yang terdiri atas psesies sejenis atau sama dan mendiami suatu habitat.
Habitat merupakan tempat hidup suatu makhluk hidup.

Di dalam suatu populasi terjadi interaksi atau hubungan antar spesiesnya. Hal tersebut dilakukan
guna menjalankan fungsi hidupnya, misalnya berkembang biak, melakukan perkawinan, dan untuk
perlindungan satu sama lainnya. contoh organisasi tingkat populasi adalah sekumpulan banteng.
Dalam Biologi, dikenal pembagian makhluk hidup menjadi beberapa kerajaan atau kingdom.
Kingdom yang dipelajari terdapat lima kelompok, yaitu kingdom Monera, kingdom Protista, kingdom
Fungsi, kingdom Animalia, dan kingdom Plantae. Setiap kingdom terdiri atas populasi yang berbeda,
misalnya kingdom Animalia memiliki populasi banteng, populasi elang jawa, dan populasi harimau
jawa.

7. Organisasi Kehidupan Tingkat Komunitas


Komunitas merupakan sekelompok populasi yang hidup dalam suatu daerah dan menempati
lingkungan yang sama. Komunitas merupakan organisasi kehidupan yang memiliki banyak objek
untuk diamati. Contohnya, komunitas sungai terdapat populasi katak, populasi udang, dan populasi
plankton.

8. Organisasi Kehidupan Tingkat Ekosistem


Ekosistem merupakan beberapa macam populasi yang berinteraksi dengan lingkungannya tempat
mereka hidup baik dengan komponen biotik maupun komponen abiotiknya. Di dalam ekosistem,
organisasi kehidupan berlangsung sangat kompleks. Antarpopulasi terdapat suatu hubungan
simbiosis serta siklus energi dan materi. Siklus energi ini terjadi melalui suatu peristiwa makan
dimakan yang membentuk sebuah rantai makanan. Bahkan terdapat siklus energi yang lebih luas dan
rumit dalam suatu jaring-jaring makanan.

Di dalam ekosistem, hubungan antara organisme biotiknya tidak dapat terlepas dari faktor
abiotiknya. Contohnya, hewan yang memerlukan air untuk minum. Air merupakan salah satu
komponen abiotik.

9. Organisasi Kehidupan Tingkat Bioma


Bioma merupakan organisasi kehidupan yang cukup beragam, khususnya jenis makhluk hidup di
dalamnya. Bioma adalah satuan daerah daratan yang luas di bumi bercirikan sejenis tumbuhan
dominan di daerah tersebut. Contohnya bioma gurun, bioma taiga, bioma hutan hujan tropis, dan
bioma tundra.

Di dalam bioma, banyak sekali jenis individu ataupun populasi yang terdapat di dalamya. Misalkan
pada bioma hutan hujan tropis yang didominasikan oleh tumbuhan tropis, terdapat keaneragaman
individu yang tinggi di dalamnya. Indonesia memiliki bioma hutan hujan tropis, khususnya di pulau
Sumatra dan Kalimantan.

Tingkatan kehidupan organisme yang dipelajari dalam ruang lingkup Biologi dipelajari dalam berbagai
tingkatan. Setiap tingkatan tersebut memiliki kekhasan mengenai cirinya.

You might also like