Professional Documents
Culture Documents
Akhiran
Imbuhan Makna Contoh
-is orang yang melakukan cerpenis
kartunis
ekonomis
-isme kepercayaan / ajaran / kapitalisme
fahaman seseorang komunisme
nasionalisme
-logi bidang ilmu antologi
psikologi
morfologi
-grafi bidang ilmu / bidang seni geografi
kaligrafi
biografi
*Catatan
- jika kata imbuhan pinjaman diimbuhkan dengan kata nama khas, tanda sempang (-) mesti
diletakkan antara imbuhan dengan kata nama khas tersebut.
Contoh : pro-Malaysia, anti-Israel
Imbuhan Sanskrit
Awalan
Imbuhan Makna Contoh
dasa- sepuluh dasawarsa
dwi- dua dwibahasa
dwimusim
dwicara
eka- satu ekabahasa
ekafungsi
ekatujuan
juru- orang yang pakar / mahir juruhebah
dalam sesuatu bidang jurubahasa
juruterbang
maha- agung / besar mahaguru
maharaja
mahasiswa
panca- lima pancaragam
pancawarna
pancaindera
pra- sebelum prakata
prasangka
prasyarat
tata- peraturan / sistem tatabahasa
tatatertib
tatadunia
Akhiran
Imbuhan Makna Contoh
-ita wanita / perempuan biduanita
posnita
-man orang yang memiliki sifat / seniman
kepakaran dalam sesuatu budiman
bidang
-wan orang yang jutawan
- pakar dalam sesuatu bidang wartawan
- melakukan sesuatu jelitawan
perbuatan ilmuwan
- memiliki sesuatu sifat angkasawan
- memiliki sesuatu
-wati wanita yang mahir dalam peragawati
sesuatu bidang pekerjaan seniwati
angkasawati
*catatan
- -wan [diimbuhkan dengan kata dasar yang berakhir dengan huruf-huruf lain]
- -man [diimbuhkan dengan kata dasar yang berakhir dengan huruf i]
Imbuhan Arab Parsi
Awalan
Imbuhan Makna Contoh
bi- tidak biadab
bilazim
binormal
Akhiran
Imbuhan Makna Contoh
-ah orang perempuan / wanita ustazah
qariah
-at orang perempuan / wanita muslimat
hadirat
-iah hal yang ada perkaitan ilmiah
dengan sifat jasmaniah
alamiah
-in orang lelaki hadirin
muslimin
musyrikin
*catatan
- -wi [untuk kata dasar yang berakhir dengan huruf vokal]
- -in [untuk kata dasar yang berakhir dengan huruf konsonan]
Frasa Gramatis Dalam Karangan
Di bawah disertakan beberapa frasa yang dianggap gramatis untuk digunakan dalam sesuatu
karangan. Anda boleh memilih frasa-frasa tersebut dan menggunakannya dalam karangan
anda sekiranya sesuai dengan karangan yang ditulis. Perlu diingat, penggunaan frasa gramatis
mungkin tidak sesuai untuk sesetengah karangan atau sesetengah ayat yang cuba anda buat.
Oleh itu, pemilihan frasa gramatis perlu diteliti dengan berhati-hati. Kita tidak mahu, hanya
kerana mahukan ayat kelihatan gramatis, kesannya ayat yang digunakan tidak member erti
langsung. Jadi berhati-hati ketika memilih dan menggunakan ftasa gramatis yang diberi.
21. enggang dengan enggang, pipit dengan pipit, baru boleh terbang bersama
22. ibarat telur semangkuk/ sesangkar, pecah sebiji pecah semua
23. ikan di laut, asam di darat, di dalam periuk bertemu juga
24. jauh bau bunga, dekat bau tahi
25. kalau bertepuk sebelah tangan tidak akan berbunyi
26. mati anak berkalang bapa, mati bapa berkalang anak
27. seperti pungguk rindukan bulan
28. ikut hati mati, ikut rasa binasa
29. nasi sudah menjadi bubur
30. sesat di hujung jalan, balik ke pangkal jalan