ABSTRAK

PEMANFAATAN CERITA RAKYAT SIMARDAN SEBAGAI

ALTERNATIF BAHAN AJAR BAHASA INGGRIS MATERI NARRATIVE DI SMA

Syafaruddin Marpaung

Cerita rakyat Simardan merupakan kekayaan dan warisan budaya masyarakat

Tanjungbalai Asahan. Cerita rakyat Simardan berkembang pada masyarakat pesisir. Tidak
banyak orang yang mengenal cerita rakyat Simardan, terlebih masyarakat Tanjungbalai Asahan
itu sendiri. Dalam cerita rakyat Simardan terdapat nilai moral dan nilai pendidikan. Hal ini
dikarenakan cerita rakyat Simardan merupakan sarana pendidikan untuk membimbing anak atau
manusia agar menghormati orangtua (Ibu). Berdasarkan studi awal yang dilakukan peneliti,
hanya beberapa orang yang mengenal cerita Simardan. Kajian yang mendalam tentang cerita
rakyat Simardan juga belum banyak ditemukan. Padahal, dalam cerita rakyat tersebut banyak
terdapat moral value atau nasihat yang dapat dijadikan pelajaran dalam kehidupan. Oleh karena
itu, penelitian ini dilakukan bertujuan melestarikan cerita rakyat di Tanjungbalai Asahan.
Penelitian ini menganalisis cerita rakyat Tanjungbalai Asahan dalam tinjauan nilai-nilai moral
dan pendidikan karakter yang bermuatan kearifan lokal sebagai desain bahan ajar/pembelajaran
pada mata pelajaran bahasa Inggris. Diharapkan bahan ajar dapat digunakan untuk meningkatkan
keterampilan berbicara serta dapat menambah khasanah kebudayaan lokal pada siswa. Penelitian
ini menggunakan metode deskriptif analisis. Metode tersebut digunakan untuk mendeskripsikan
dan menganalisis generic structure cerita rakyat Simardan, nilai-nilai moral, dan nilai pendidikan
karakter dari cerita rakyat tersebut, dan pemanfaatannya menjadi bahan ajar melalui pembuatan
play project. Sumber data penelitian terdiri atas sumber utama dan tambahan. Sumber utama
cerita adalah hasil wawancara dengan para pencerita sedangkan sumber tambahan berupa
naskah-naskah cerita yang pernah diterbitkan. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah
peneliti sendiri dan siswa. Adapun teknik pengolahan data yang digunakan ialah analisis generic
structure cerita rakyat Simardan. Hasil analisis dalam penelitian ini berupa generic structure
cerita, nilai moral, dan nilai pendidikan karakter dalam cerita rakyat Simardan. Hasil analisis
dipadukan dengan hasil wawancara dengan para pencerita. Perpaduan kedua analisis tersebut
digunakan sebagai dasar dalam pembuatan play project siswa sebagai bahan ajar bahasa Inggris
materi teks Narrative di SMA.

Kata Kunci : cerita rakyat, nilai moral, bahan ajar, narrative

 ABSTRAK

PEMANFAATAN CERITA RAKYAT SIMARDAN SEBAGAI BAHAN AJAR

BAHASA INGGRIS MELALUI PLAY PROJECT DI SMA
Syafaruddin Marpaung

Penelitian ini bertujuan (1). menganalisis cerita rakyat Simardan dari Tanjungbalai
Asahan dalam tinjauan nilai-nilai moral dan pendidikan karakter yang bermuatan kearifan lokal
sebagai desain bahan ajar/pembelajaran pada mata pelajaran bahasa Inggris. (2) mengetahui
aktivitas siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris materi narrative keterampilan berbicara
melalui play project (pembuatan drama), (3) mendeskripsikan respons siswa terhadap
pemanfataan cerita rakyat Simardan dalam pembelajaran Bahasa Inggris materi narrative
keterampilan berbicara melalui play project (pembuatan drama). Penelitian ini menggunakan
metode deskriptif analisis. Sumber data penelitian berupa hasil wawancara dengan para pencerita
dan naskah-naskah cerita Simardan yang pernah diterbitkan. Subjek dalam penelitian ini adalah
cerita rakyat Simardan dan siswa kelas XII IPA 1 SMA Negeri 2 Tanjungbalai. Pengumpulan
data berupa aktivitas siswa dilakukan dengan metode observasi dan respons siswa yang diperoleh
melalui kuesioner. Hasil penelitian ini adalah 1. nilai - nilai moral dan nilai pendidikan karakter
dari cerita rakyat Simardan meliputi ; (a) hubungan manusia dengan Tuhan, (b) hubungan
manusia dengan manusia lain dan (c) hubungan manusia dengan dirinya sendiri, sedangkan nilai
pendidikan karakternya meliputi kerja keras, jujur, keberanian dan mandiri . 2. deskripsi
aktivitas siswa dalam pembuatan drama meliputi perencanaan penulisan naskah, pelatihan dan
pembuatan play project (drama). 3. deskripsi respons siswa terhadap pemanfataan cerita rakyat
Simardan dalam pembelajaran Bahasa Inggris melalui play project (pembuatan drama).
Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan untuk meningkatkan minat belajar bahasa
Inggris dan dapat menambah khasanah kebudayaan lokal pada siswa.

Kata Kunci : cerita rakyat, nilai moral, nilai pendidikan karakter, bahan ajar, play project
 Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui penggunaan teks cerita rakyat Bali dalam pembelajaran
menulis naskah drama, (2) mengetahui aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis naskah drama, (3)
mendeskripsikan respons siswa kelas X1 bahasa SMA Negeri 1 Mendoyo terhadap teks cerita rakyat Bali
dalam pembelajaran menulis naskah drama. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek
dalam penelitian ini adalah siswa kelas X1 bahasa di SMA Negeri 1 Mendoyo. Pengumpulan data berupa
aktivitas siswa dilakukan dengan metode observasi, sedangkan pengumpulan data berupa kemampuan
menulis naskah drama dilakukan dengan metode tes, dan pengumpulan data mengenai respons siswa
dilakukan dengan metode kuesioner. Hasil penelitian ini adalah (1) deskripsi mengenai penggunaan teks
cerita rakyat Bali dalam pembelajaran menulis naskah drama, (2) aktivitas siswa dalam pembelajaran
menulis naskah drama, (3) respons siswa terhadap penggunaan teks cerita rakyat Bali dalam
pembelajaran menulis naskah drama. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa
penggunaan teks cerita rakyat Bali dapat meningkatkan kemampuan menulis naskah drama di kelas XI
Bahasa SMA Negeri 1 Mendoyo yang dapat dibuktikan dengan adanya ketuntasan hasil belajar secara
klasikal melebihi 75 %. Peneliti menyadari bahwa masih banyak aspek yang masih bisa diteliti terkait
penggunaan teks cerita rakyat Bali dalam pembelajaran menulis naskah drama. Oleh karena itu, peneliti
menyarankan melakukan penelitian sejenis guna menyempurnakan hasil penelitian ini.
Kata kunci : menulis naskah drama, teks cerita rakyat Bali
ABSTRACT

ABSTRAK

PEMANFAATAN CERITA RAKYAT SIMARDAN SEBAGAI

ALTERNATIF BAHAN AJAR BAHASA INGGRIS MATERI NARRATIVE DI SMA

Syafaruddin Marpaung

Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis penggunaan cerita rakyat Simardan dari Tanjungbalai
dalam pembelajaran narrative keterampilan berbicara melalui play project (pembuatan drama), (2) mengetahui
aktivitas siswa dalam pembelajaran narrative keterampilan berbicara play project (pembuatan drama), (3)
mendeskripsikan respons siswa kelas XII IPA1 SMA Negeri 2 Tanjungbala terhadap cerita rakyat Simardan dalam
pembelajaran narrative keterampilan berbicara melalui play project (pembuatan drama). Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif analisis. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X1 IPA 1 SMA
Negeri 1 Tanjungbalai. Pengumpulan data berupa aktivitas siswa dilakukan dengan metode observasi, sedangkan
pengumpulan data berupa kemampuan berbicara melalui play project (pembuatan drama) dilakukan dengan
pengumpulan data mengenai respons siswa dilakukan dengan metode kuesioner. Hasil penelitian ini adalah (1)
deskripsi mengenai penggunaan cerita rakyat Simardan dalam pembelajaran narrative keterampilan berbicara
melalui play project (pembuatan drama), (2) aktivitas siswa dalam pembelajaran narrative keterampilan berbicara,
(3) respons siswa terhadap pemanfaatan cerita rakyat Simardan dalam pembelajaran narrative keterampilan
berbicara melalui pembuatan drama. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan cerita
rakyat Simaedan dapat meningkatkan minat belajar bahasa bahasa Inggris melalui play project (pembutan drama)
di kelas XI IPA 1 SMA Negeri 2 Tanjungbalai.

Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan minat belajar secara klasikal melebihi 75 %. Peneliti
menyadari bahwa masih banyak aspek yang masih bisa diteliti terkait penggunaan teks cerita rakyat Bali dalam
pembelajaran menulis naskah drama. Oleh karena itu, peneliti menyarankan melakukan penelitian sejenis guna
menyempurnakan hasil penelitian ini.
Kata kunci : menulis naskah drama, teks cerita rakyat Bali
Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama, penerapan media
gambar berseri dalam pembelajaran menulis cerita, dapat meningkatkan minat menulis
siswa. Hal itu dapat dilihat setelah dilakukan tindakan siswa membuat perencanaan
sebelum menulis, menggunakan Ejaan Yang Disempurnakan, sebelum menulis
mengumpulkan pengalaman masa lalu, seta dapat diketahui pada hasil angket yang
diberikan sebelum tindakan dan sesudah tindakan ada peningkatan. Sebelum tindakan
hasil angket minat yang diperoleh 43,75%, setelah dilakukan tindakan angket minat
siswa diperoleh 84,7%.

Metode tersebut digunakan untuk mendeskripsikan dan menganalisis generic structure

cerita rakyat Simardan, nilai-nilai moral, dan nilai pendidikan karakter dari cerita rakyat tersebut,
dan pemanfaatannya menjadi bahan ajar melalui pembuatan play project. Sumber data penelitian
terdiri atas sumber utama dan tambahan. Sumber utama cerita adalah hasil wawancara dengan
para pencerita sedangkan sumber tambahan berupa naskah-naskah cerita yang pernah
diterbitkan. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri dan siswa. Adapun
teknik pengolahan data yang digunakan ialah analisis generic structure cerita rakyat Simardan,
nilai - nilai moral dan nilai pendidikan karakter. Hasil analisis dalam penelitian ini berupa
generic structure cerita rakyat Simardan, wujud nilai moral yang meliputi (a) hubungan manusia
dengan Tuhan berupa sikap berdoa kepada Tuhan, dan bersyukur kepada Tuhan, (b) hubungan
manusia dengan manusia lain berupa berbakti kepada orang tua, tolong menolong, kasih sayang
ibu terhadap anaknya, meminta maaf, berterima kasih. (c) hubungan manusia dengan dirinya
sendiri berupa sadar akan perbuatan salah, rajin berkerja, sedangkan nilai pendidikan karakter
dalam cerita rakyat Simardan meliputi kerja keras, jujur, keberanian dan mandiri . Hasil analisis
dipadukan dengan hasil wawancara dengan para pencerita. Perpaduan kedua analisis tersebut
digunakan sebagai dasar dalam pembuatan play project siswa sebagai bahan ajar bahasa Inggris
materi teks Narrative di SMA.

cerita rakyat Simardan dari Tanjungbalai Asahan dalam tinjauan nilai-nilai moral dan pendidikan
karakter yang bermuatan kearifan lokal sebagai desain bahan ajar/pembelajaran pada mata
pelajaran bahasa Inggris. Diharapkan bahan ajar dapat digunakan untuk meningkatkan
keterampilan berbicara serta dapat menambah khasanah kebudayaan lokal pada siswa.

ABSTRAK

PEMANFAATAN CERITA RAKYAT SIMARDAN SEBAGAI

ALTERNATIF BAHAN AJAR BAHASA INGGRIS MATERI NARRATIVE DI SMA
 Syafaruddin Marpaung

Penelitian ini bertujuan (1). menganalisis cerita rakyat Simardan dari Tanjungbalai
Asahan dalam tinjauan nilai-nilai moral dan pendidikan karakter yang bermuatan kearifan lokal
sebagai desain bahan ajar/pembelajaran pada mata pelajaran bahasa Inggris. (2) mengetahui
aktivitas siswa dalam pembelajaran bahasa Inggris materi narrative keterampilan berbicara
melalui play project (pembuatan drama), (3) mendeskripsikan respons siswa terhadap
pemanfataan cerita rakyat Simardan dalam pembelajaran Bahasa Inggris materi narrative
keterampilan berbicara melalui play project (pembuatan drama). Penelitian ini menggunakan
metode deskriptif analisis. Sumber data penelitian berupa hasil wawancara dengan para pencerita
dan naskah-naskah cerita Simardan yang pernah diterbitkan. Subjek dalam penelitian ini adalah
cerita rakyat Simardan dan siswa kelas XII IPA 1 SMA Negeri 2 Tanjungbalai. Pengumpulan
data berupa aktivitas siswa dilakukan dengan metode observasi dan respons siswa yang diperoleh
melalui kuesioner. Hasil penelitian ini adalah 1. nilai - nilai moral dan nilai pendidikan karakter
dari cerita rakyat Simardan meliputi ; (a) hubungan manusia dengan Tuhan berupa sikap
berdoa kepada Tuhan, dan bersyukur kepada Tuhan, (b) hubungan manusia dengan manusia lain
berupa berbakti kepada orang tua, tolong menolong, kasih sayang ibu terhadap anaknya,
meminta maaf, berterima kasih. (c) hubungan manusia dengan dirinya sendiri berupa sadar akan
perbuatan salah, rajin berkerja, sedangkan nilai pendidikan karakternya meliputi kerja keras,
jujur, keberanian dan mandiri . 2. deskripsi aktivitas siswa dalam pembuatan drama meliputi
perencanaan penulisan naskah, pelatihan dan pembuatan play project (drama). 3. deskripsi
respons siswa terhadap pemanfataan cerita rakyat Simardan dalam pembelajaran Bahasa Inggris
melalui play project (pembuatan drama). Diharapkan hasil penelitian ini dapat digunakan untuk
meningkatkan minat belajar bahasa Inggris dan dapat menambah khasanah kebudayaan lokal
pada siswa.

Kata Kunci : cerita rakyat, nilai moral, nilai pendidikan karakter, bahan ajar, narrative