You are on page 1of 14

BPS PROVINSI ACEH

No. 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Pada bulan Februari 2016 di Kota Banda Aceh terjadi inflasi sebesar 0,02 persen, Kota
Lhokseumawe deflasi sebesar 0,13 persen, dan Kota Meulaboh inflasi sebesar 0,37 persen. Secara
agregat untuk Aceh pada bulan Februari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,02 persen.
Inflasi yang terjadi di Kota Banda Aceh disebabkan oleh inflasi pada Kelompok Bahan
Makanan sebesar 0,44 persen, Kelompok Sandang sebesar 0,42 persen, Kelompok Makanan Jadi,
Minuman, Rokok & Tembakau sebesar 0,32 persen, Kelompok Kesehatan sebesar 0,07 persen, dan
Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga mengalami inflasi sebesar 0,07 persen. Sedangkan
Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar Lainnya mengalami deflasi sebesar 0,41
persen dan Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan deflasi sebesar 0,31 persen.

Laju Inflasi tahun kalender hingga Februari 2016 untuk Kota Banda Aceh sebesar 0,63
persen, Kota Lhokseumawe 0,15 persen, Kota Meulaboh 0,83 persen dan Aceh 0,51 persen. Inflasi
year on year (Februari 2016 terhadap Februari 2015) untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 2,74
persen, Kota Lhokseumawe 4,30 persen, Kota Meulaboh 2,54 persen dan Aceh 3,17 persen.
Komponen Inti untuk Kota Banda Aceh pada Februari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,05
persen, komponen yang Harganya Diatur Pemerintah mengalami deflasi 0,83 persen dan komponen
Bergejolak mengalami inflasi 0,60 persen.

Indeks Harga Konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator ekonomi yang sering digunakan
untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi) di tingkat konsumen, khususnya di daerah
perkotaan. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket komoditas yang
dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, tingkat inflasi diukur dari persentase perubahan IHK dan
diumumkan ke publik setiap awal bulan (hari kerja pertama) oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Mulai Januari 2014, pengukuran inflasi di Indonesia menggunakan IHK tahun dasar 2012=100.
Ada beberapa perubahan yang mendasar dalam penghitungan IHK baru (2012=100) dibandingkan IHK
lama (2007=100), khususnya mengenai cakupan kota, paket komoditas, dan diagram timbang. Perubahan
tersebut didasarkan pada Survei Biaya Hidup (SBH) 2012 yang dilaksanakan oleh BPS, yang merupakan
salah satu bahan dasar utama dalam penghitungan IHK. Hasil SBH 2012 sekaligus mencerminkan adanya
perubahan pola konsumsi masyarakat dibandingkan dengan hasil SBH sebelumnya.
SBH 2012 dilaksanakan di 82 kota, yang terdiri dari 33 ibukota provinsi dan 49 kota besar lainnya.

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 1


Dari 82 kota tersebut, 66 kota merupakan cakupan kota SBH lama dan 16 merupakan kota baru. Survei ini
hanya dilakukan di daerah perkotaan (urban area) dengan total sampel sebanyak 13.608 Blok Sensus dan
total sampel rumahtangga sebanyak 136.080. SBH 2012 dilaksanakan secara triwulanan selama tahun
2012 sehingga setiap triwulan terdapat 34.020 sampel rumahtangga. Untuk Provinsi Aceh SBH 2012
dilaksanakan di Kota Banda Aceh, Lhokseumawe dan Meulaboh dengan total sampel sebanyak 400 Blok
Sensus dan 4.000 rumahtangga.
Paket komoditas nasional hasil SBH 2012 terdiri dari 859 komoditas. Paket komoditas terbanyak
ada di Jakarta yaitu 462 komoditas, dan yang paling sedikit di Singaraja sebanyak 225 komoditas. Paket
Komoditas di Banda Aceh sebanyak 383 komoditas, Lhokseumawe 369 komoditas dan Meulaboh 347
komoditas.

FEBRUARI 2016 BANDA ACEH INFLASI SEBESAR 0,02 PERSEN

Pada bulan Februari 2016 harga berbagai komoditas di Kota Banda Aceh secara umum
menunjukkan adanya kenaikan. Hal ini ditandai dengan naiknya Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 117,01
pada Januari 2016 menjadi 117,03 pada Februari 2016 atau terjadi inflasi sebesar 0,02 persen.
Laju Inflasi tahun kalender hingga Februari 2016 untuk Kota Banda Aceh sebesar 0,63 persen dan
Inflasi year on year (Februari 2016 terhadap Februari 2015) untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 2,74
persen.
Dari 98 jenis barang dan jasa yang mengalami perubahan harga untuk Kota Banda Aceh di bulan
Februari 2016, 51 jenis barang dan jasa menunjukkan adanya kenaikan harga dan 47 jenis barang dan
jasa mengalami penurunan harga.
Beberapa komoditas di Kota Banda Aceh yang mengalami kenaikan harga pada bulan Februari
2016 antara lain adalah Udang Basah dengan andil sebesar 0,2177 persen, Emas Perhiasan sebesar
0,0387 persen, Cumi-cumi sebesar 0,0322 persen, Tongkol/Ambu-ambu sebesar 0,0318 persen, Rokok
Kretek Filter sebesar 0,0278 persen, Cabai Merah sebesar 0,0260 persen dan Minyak Goreng dengan
andil sebesar 0,0231 persen.
Sementara beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain adalah Tarip Listrik
dengan andil sebesar -0,1077 persen, Bawang Merah sebesar -0,0912 persen, Jeruk sebesar -0,0482
persen, Telur Ayam Ras sebesar -0,0432 persen, Pepaya sebesar -0,0424 persen, Bensin sebesar -
0,0404 persen, Kembung/Gembung sebesar -0,0311 persen, Dencis sebesar -0,0275 persen dan Salak
dengan andil sebesar -0,0252 persen.

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 2


Tabel 1
IHK dan Tingkat Inflasi Kota Banda Aceh Februari 2016, Tahun Kalender 2016, dan
Tahun ke Tahun Menurut Kelompok Pengeluaran (2012=100)

Laju
Inflasi Inflasi
IHK IHK IHK Inflasi
Bulan Tahun
Kelompok Pengeluaran Februari Desember Februari Tahun
Februari Ke
2015 2015 2016 Kalender
2016 1) Tahun 3)
2016 2)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
UMUM 113.91 116.30 117.03 0.02 0.63 2.74
1 Bahan Makanan 122.94 123.56 128.87 0.44 4.30 4.82
2 Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau 109.12 111.97 112.61 0.32 0.57 3.20

3 Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar 109.98 111.24 110.54 -0.41 -0.63 0.51
4 Sandang 108.27 111.48 112.38 0.42 0.81 3.80
5 Kesehatan 107.16 109.63 110.01 0.07 0.35 2.66
6 Pendidikan, Rekreasi & Olahraga 111.09 115.93 116.28 0.07 0.30 4.67

7 Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan 119.16 124.15 122.04 -0.31 -1.70 2.42

1) Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Januari 2016


2) Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Desember 2015
3) Persentase perubahan IHK Februari 2016 terhadap IHK Februari 2015

Gambar 1
Perkembangan Indeks Harga Konsumen Kota Banda Aceh
Februari 2015 Februari 2016

130,00

125,00

120,00

115,00

110,00

105,00

100,00
Feb-15 Mar-15 Apr-15 Mei-15 Jun-15 Jul-15 Agt-15 Sep-15 Okt-15 Nov-15 Des-15 Jan-16 Feb-16

Umum Bahan Makanan Makanan Jadi Perumahan


Sandang Kesehatan Pendidikan Transpor

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 3


Gambar 2
Perkembangan Inflasi Banda Aceh, Lhokseumawe, Meulaboh, Provinsi Aceh dan Nasional,
Februari 2015 Februari 2016

1,5 Banda Aceh Lhokseumawe Meulaboh Aceh Nasional

0,5

0
Feb-15 Mar-15 Apr-15 Mei-15 Jun-15 Jul-15 Agt-15 Sep-15 Okt-15 Nov-15 Des-15 Jan-16 Feb-16
-0,5

-1

-1,5

-2

-2,5

Tabel 2
Inflasi Bulanan, Tahun Kalender, dan Tahun ke Tahun (persen)

Banda Lhokseu
Inflasi Meulaboh Aceh
Aceh mawe

(1) (2) (3) (4) (5)


1 Februari 2016 0,02 -0,13 0,37 0,02
2 Tahun Kalender (Februari 2016 terhadap Desember 2015) 0,63 0,15 0,83 0,51
3 Tahun ke Tahun (Februari 2016 terhadap Februari 2015) 2,74 4,30 2,54 3,17

Tabel 3
Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Menurut Kota
Februari 2016 (persen)

Kelompok Pengeluaran Banda Aceh Lhokseumawe Meulaboh

(1) (2) (3) (4)


UMUM 0,0152 -0,1381 0,3720
1. Bahan Makanan 0,1016 -0,0906 0,0265
2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,0497 0,0398 0,3481
3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar -0,1151 -0,1170 -0,0361
4. Sandang 0,0276 0,0313 0,0630
5. Kesehatan 0,0031 0,0037 0,0011
6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga 0,0035 0,0017 0,0015
7. Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan -0,0552 -0,0070 -0,0321

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 4


INFLASI KOMPONEN INTI KOTA BANDA ACEH FEBRUARI 2016

Komponen Inti pada Februari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,05 persen atau terjadi kenaikan
indeks dari 108,68 pada Januari 2016 menjadi 108,74 pada Februari 2016. Sedangkan Komponen Harga
Diatur Pemerintah mengalami deflasi 0,83 persen dan Komponen Bergejolak mengalami inflasi 0,60
persen
Inflasi komponen inti, komponen yang harganya diatur pemerintah dan komponen bergejolak untuk
tahun kalender (Januari Desember) 2016 masing-masing minus 0,05 persen, minus 1,61 persen dan
4,77 persen. Sedangkan inflasi tahun ke tahun (Februari 2015 terhadap Februari 2016) masing-masing
1,55 persen, 4,19 persen dan 5,35 persen.
Komponen inti, komponen harga diatur pemerintah dan komponen bergejolak pada bulan Februari
2016 memberikan andil/sumbangan inflasi masing-masing sebesar 0,03 persen, minus 0,14 persen dan
0,12 persen.
Tabel 4
Tingkat Inflasi Februari 2016, Inflasi Tahun Kalender 2016, Inflasi Tahun ke Tahun & Andil Inflasi
Kota Banda Aceh Menurut Komponen

Laju
Inflasi Inflasi Inflasi Andil
IHK IHK Inflasi
Bulan Bulan Tahun Inflasi
Komponen Februari Februari Tahun
Desember Februari Ke Februari
2015 2016 Kalender
2015 2016 Tahun 2016
2016
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
UMUM 113,91 116,30 117,03 0,02 0,63 2,74 0,02

1 Inti 107,07 108,79 108,74 0,05 -0,05 1,55 0,03


2 Harga Diatur Pemerintah 135,23 143,21 140,90 -0,83 -1,61 4,19 -0,14
3 Bergejolak 123,26 123,95 129,85 0,60 4,77 5,35 0,12

Grafik 3
Perkembangan Andil Inflasi Komponen Inti Kota Banda Aceh
Februari 2015 Februari 2016
1,0 Inti Harga Diatur Pemerintah Bergejolak
0,8
0,6
0,4
0,2
0,0
-0,2 Feb-15 Mar-15 Apr-15 Mei-15 Jun-15 Jul-15 Agt-15 Sep-15 Okt-15 Nov-15 Des-15 Jan-16 Feb-16

-0,4
-0,6
-0,8
-1,0

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 5


URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN KOTA BANDA ACEH

1. Bahan Makanan

Pada bulan Februari 2016 Kelompok Bahan Makanan mengalami inflasi sebesar 0,44 persen
atau mengalami kenaikan IHK dari 128,30 pada Januari 2016 menjadi 128,87 pada Februari 2016.
Dari 11 subkelompok dalam Kelompok Bahan Makanan 7 subkelompok mengalami inflasi dan
4 subkelompok mengalami deflasi.
Inflasi yang terjadi pada Kelompok Bahan Makanan, terutama disebabkan oleh naiknya
indeks pada Subkelompok Ikan Diawetkan mengalami inflasi 6,30 persen, Subkelompok Sayur-
sayuran inflasi 3,62 persen, Subkelompok Ikan Segar inflasi 3,17 persen, Subkelompok Lemak dan
Minyak inflasi sebesar 2,23 persen, Subkelompok Bahan Makanan Lainnya mengalami inflasi 1,01
persen, Subkelompok Daging dan Hasil-hasilnya inflasi 0,43 persen dan Subkelompok Padi-padian,
Umbi-umbian dan Hasilnya mengalami inflasi sebesar 0,18 persen. Sedangkan Subkelompok
Bumbu-bumbuan yang mengalami deflasi sebesar 4,58 persen, Subkelompok Buah-buahan deflasi
4,51 persen, Subkelompok Telur, susu dan Hasil-hasilnya deflasi 2,50 persen dan Subkelompok
Kacang-kacangan mengalami deflasi 0,36 persen.
Secara keseluruhan kelompok ini pada bulan Februari 2016 memberikan sumbangan inflasi
sebesar 0,1016 persen. Beberapa komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi antara
lain: Udang Basah dengan andil sebesar 0,2177 persen, Cumi-cumi dengan andil sebesar 0,0322
persen, Tongkol/Ambu-ambu dengan andil sebesar 0,0318 persen, Cabai Merah dengan andil
sebesar 0,0260 persen, Minyak Goreng dengan andil sebesar 0,0231 persen dan Kentang dengan
andil sebesar 0,0228 persen.
Sementara komoditi yang dominan memberikan sumbangan deflasi pada Kelompok ini
antara lain: Bawang Merah dengan andil sebesar -0,0912 persen, Jeruk dengan andil sebesar -
0,0482 persen, Telur Ayam Ras dengan andil sebesar -0,0432 persen, Pepaya dengan andil sebesar
-0,0424 persen, Kembung/Gembung dengan andil sebesar -0,0311 persen, Dencis dengan andil
sebesar -0,0275 persen dan Salak dengan andil sebesar -0,0252 persen.

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau

Pada bulan Februari 2016 Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau
mengalami inflasi sebesar 0,32 persen atau mengalami kenaikan IHK dari 112,25 pada Januari 2016
menjadi 112,61 pada Februari 2016.
Dari tiga subkelompok dalam kelompok ini, Subkelompok Tembakau dan Minuman Beralkohol
mengalami inflasi 0,90 persen, Subkelompok Minuman yang Tidak Beralkohol inflasi 0,34 persen
dan Subkelompok Makanan Jadi tidak mengalami perubahan indeks.
Pada bulan Februari 2016 Kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,0497
persen. Komoditas yang dominan menyumbang terhadap kenaikan indeks pada kelompok ini adalah
Rokok Kretek Filter dengan andil sebesar 0,0278 persen.

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 6


3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar
Kelompok ini pada Februari 2016 mengalami deflasi sebesar 0,41 persen atau mengalami
penurunan IHK dari 110,99 pada Januari 2016 menjadi 110,54 pada Februari 2016.
Dari empat subkelompok dalam Kelompok ini, Subkelompok yang menyumbang terhadap
penurunan indeks pada Kelompok ini adalah Subkelompok Bahan Bakar, Penerangan dan Air yang
mengalami deflasi sebesar 2,55 persen dan Subkelompok Biaya Tempat Tinggal yang mengalami
deflasi 0,05 persen. Sedangkan Subkelompok Perlengkapan Rumah Tangga yang mengalami inflasi
sebesar 0,25 persen dan Subkelompok Penyelenggaraan Rumahtangga mengalami inflasi sebesar
0,14 persen.
Pada Februari 2016 kelompok ini memberikan sumbangan deflasi sebesar 0,1151 persen.
Komoditas yang dominan menyebabkan terjadinya deflasi pada Kelompok ini adalah Tarip Listrik
dengan andil sebesar 0,1077 persen dan Semen dengan andil sebesar 0,0093. Sedangkan Kompor
menyumbang terhadap inflasi pada subkelompok ini dengan andil sebesar 0,0040 persen.

4. S a n d a n g
Kelompok Sandang pada Februari 2016 mengalami inflasi sebesar 0,42 persen atau terjadi
kenaikan IHK dari 111,91 pada Januari 2016 menjadi 112,38 pada Februari 2016.
Subkelompok yang menyumbang terhadap kenaikan indeks pada Kelompok ini adalah
subkelompok Barang Pribadi dan Sandang Lain yang mengalami inflasi sebesar 2,28 persen.
Sedangkan Subkelompok Sandang Anak-anak mengalami deflasi sebesar 0,78 persen dan
Subkelompok Sandang Wanita dan Subkelompok Sandang Laki-laki tidak mengalami perubahan
indeks.
Kelompok ini pada Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar
0,0276 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah Emas Perhiasan
dengan andil sebesar 0,0387 persen.

5. K e s e h a t a n
Pada Februari 2016 Kelompok ini mengalami inflasi sebesar 0,07 persen atau mengalami
kenaikan IHK dari 109,93 pada Januari 2016 menjadi 110,01 pada Februari 2016.
Subkelompok yang menyumbang terhadap inflasi pada Kelompok ini adalah Subkelompok
Perawatan Jasmani dan Kosmetika yang mengalami inflasi sebesar 0,19 persen. Sedangkan
Subkelompok Obat-obatan, Subkelompok Jasa Perawatan Jasmani dan Subkelompok Jasa
Kesehatan tidak mengalami perubahan indeks.
Kelompok ini pada Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar
0,0031 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah Parfum dengan
andil sebesar 0,0031 persen.

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 7


6. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga
Pada Februari 2016 Kelompok ini mengalami inflasi sebesar 0,07 persen atau mengalami
kenaikan IHK dari 116,20 pada Januari 2016 menjadi 116,28 pada Februari 2016.
Subkelompok yang menyumbang terhadap inflasi pada Kelompok ini adalah Subkelompok
Perlengkapan/Peralatan Pendidikan yang mengalami inflasi sebesar 0,67 persen. Sedangkan
Subkelompok Kursus-kursus/Pelatihan, Subkelompok Pendidikan, Subkelompok Rekreasi, dan Sub
kelompok Olahraga tidak mengalami perubahan indeks.
Kelompok ini pada Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan inflasi sebesar
0,0035 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah Buku Pelajaran SD
dengan andil sebesar 0,0018.

7. Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan


Kelompok ini pada Februari 2016 mengalami deflasi sebesar 0,31 persen atau terjadi
penurunan IHK dari 122,42 pada Januari 2016 menjadi 122,04 pada Februari 2016.
Dari empat subkelompok dalam kelompok ini, Subkelompok Transpor mengalami perubahan
indeks sehingga mengalami deflasi sebesar 0,42 persen. Sedangkan Subkelompok Jasa Keuangan,
Subkelompok Sarana Penunjang Transpor dan Subkelompok Komunikasi & Pengiriman tidak
mengalami perubahan indeks.
Kelompok ini pada bulan Februari 2016 secara keseluruhan memberikan sumbangan deflasi
sebesar 0,0552 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi pada Kelompok
ini adalah Bensin dengan andil sebesar 0,0404 persen dan Angkutan Udara dengan andil sebesar
-0,0226 persen.

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 8


Tabel 5
Jenis Barang dan Jasa yang Dominan Memberikan Andil Terhadap Inflasi/Deflasi
Kota Banda Aceh, Februari 2016

Jenis Barang dan Jasa Andil Jenis Barang dan Jasa Andil
No No
Penyumbang Inflasi (%) Penyumbang Deflasi (%)
(1) (2) (3) (1) (2) (3)
1 UDANG BASAH 0,2177 1 TARIP LISTRIK -0,1077

2 EMAS PERHIASAN 0,0387 2 BAWANG MERAH -0,0912

3 CUMI-CUMI 0,0322 3 JERUK -0,0482

4 TONGKOL/AMBU-AMBU 0,0318 4 TELUR AYAM RAS -0,0432


5 ROKOK KRETEK FILTER 0,0278 5 PEPAYA -0,0424
6 CABAI MERAH 0,0260 6 BENSIN -0,0404
7 MINYAK GORENG 0,0231 7 KEMBUNG/GEMBUNG -0,0311
8 KENTANG 0,0228 8 DENCIS -0,0275
9 BAYAM 0,0169 9 SALAK -0,0252
10 AYAM HIDUP 0,0149 10 ANGKUTAN UDARA -0,0226
11 DAUN SINGKONG 0,0140 11 SEMANGKA -0,0142
12 KOPI BUBUK 0,0133 12 WORTEL -0,0117
13 IKAN KAYU 0,0131 13 RAMBE -0,0099
14 TOMAT BUAH 0,0129 14 SEMEN -0,0093
15 TERI 0,0118 15 CABE HIJAU -0,0089
16 ROKOK PUTIH 0,0104 16 SEPATU -0,0081
17 TOMAT SAYUR 0,0103 17 BIJI NANGKA / KUNIRAN -0,0074
18 BERAS 0,0089 18 KAKAP MERAH -0,0073
19 SAWI HIJAU 0,0086 19 BAHAN BAKAR RUMAH TANGGA -0,0052
20 MOBIL 0,0085 20 DAGING AYAM RAS -0,0049

Berita Resmi Statistik 11/03/TH.XIX, 1 Maret 2016 9


PERBANDINGAN ANTAR KOTA

Dari 82 kota di Indonesia yang dipantau harganya pada Februari 2016, tercatat 30 kota mengalami
inflasi dan 52 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandang sebesar 1,02
persen dan yang terendah di Kota Banda Aceh sebesar 0,02 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di
Kota Merauke sebesar 2,95 persen dan terendah terjadi di Kota Sibolga sebesar 0,02 persen.
Bila dilihat dari 23 kota di Sumatera, pada Februari tercatat inflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung
Pandan sebesar 1,02 persen dan yang terendah di Kota Banda Aceh sebesar 0,02 persen. Sedangkan
deflasi tertinggi terjadi di Kota Bandar Lampung sebesar 0,51 persen dan terendah terjadi di Kota Sibolga
sebesar 0,02 persen.
Tabel 6
Perbandingan IHK dan Inflasi Februari 2016
Kota-kota di Pulau Sumatera (2012=100)

IHK % Perubahan Year


Tahun
Kota Februari thd Januari on
Kalender
2016 2016 Year

(1) (2) (3) (4) (5)


1. TANJUNG PANDAN 129,21 1,02 0,99 2,48
2. PADANG 128,21 0,86 0,87 5,98
3. METRO 131,67 0,42 1,07 4,96
4. PANGKAL PINANG 125,41 0,39 1,33 5,99
5. MEDAN 126,31 0,38 1,29 6,46
6. MEULABOH 122,27 0,37 0,83 2,54
7. TANJUNG PINANG 123,84 0,35 1,28 4,03
8. DUMAI 123,94 0,32 0,97 4,72
9. JAMBI 122,47 0,22 0,64 4,51
10. BUNGO 121,76 0,18 0,96 4,19
11. BANDA ACEH 117,03 0,02 0,63 2,74
12. SIBOLGA 125,62 -0,02 1,81 6,75
13. TEMBILAHAN 127,14 -0,06 0,41 3,66
14. PALEMBANG 120,78 -0,11 0,21 4,98
15. LHOKSEUMAWE 118,49 -0,13 0,15 4,30
16. PADANGSIDIMPUAN 120,86 -0,19 0,53 3,97
17. BUKITTINGGI 121,62 -0,21 0,08 5,77
18. BENGKULU 129,14 -0,25 0,42 6,09
19. PEMATANG SIANTAR 126,21 -0,33 0,11 5,56
20. LUBUKLINGGAU 120,58 -0,43 0,06 5,88
21. BATAM 122,61 -0,43 0,06 5,75
22. PEKANBARU 122,50 -0,50 -0,24 3,80
23. BANDAR LAMPUNG 123,59 -0,51 -0,25 5,35

Berita Resmi Statistik 11/02/TH.XIX, 1 Maret 2016 10


Tabel 7
IHK (2012=100) dan Inflasi Kota Banda Aceh Februari 2016
Tahun Year on
% perub
IHK Kalender % Year %
thd
Kelompok/Sub kelompok Februari
Januari
Perub. Feb Perub. Feb
2016 2016 thd 2016 thd.
2016
Des 2015 Feb 2015
[1] [2] [3] [4] [5]
UMUM/TOTAL 117,03 0,02 0,63 2,74
BAHAN MAKANAN 128,87 0,44 4,30 4,82
Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 127,39 0,18 1,68 7,97
Daging dan Hasil-hasilnya 143,70 0,43 5,07 18,29
Ikan Segar 120,80 3,17 11,77 -6,77
Ikan Diawetkan 124,26 6,30 12,52 5,56
Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 129,76 -2,50 0,58 3,81
Sayur-sayuran 143,14 3,62 3,07 20,23
Kacang kacangan 140,79 -0,36 -0,29 8,89
Buah buahan 131,42 -4,51 -3,07 1,55
Bumbu bumbuan 138,82 -4,58 0,97 28,29
Lemak dan Minyak 109,56 2,23 1,97 -6,56
Bahan Makanan Lainnya 114,42 1,01 1,58 4,57
MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK &
112,61 0,32 0,57 3,20
TEMBAKAU
Makanan Jadi 103,49 0,00 0,00 0,43
Minuman yang Tidak Beralkohol 111,11 0,34 0,71 2,36
Tembakau dan Minuman Beralkohol 135,90 0,90 1,53 9,43
PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN
110,54 -0,41 -0,63 0,51
BAKAR
Biaya Tempat Tinggal 104,87 -0,05 -0,85 -0,18
Bahan Bakar, Penerangan dan Air 137,47 -2,55 -0,32 0,62
Perlengkapan Rumahtangga 123,39 0,25 0,28 6,51
Penyelenggaraan Rumahtangga 113,43 0,14 0,15 2,07
SANDANG 112,38 0,42 0,81 3,80
Sandang Laki-laki 112,03 0,00 0,02 3,50
Sandang Wanita 113,91 0,00 0,07 3,82
Sandang Anak-anak 118,16 -0,78 -0,56 4,34
Barang Pribadi dan Sandang Lain 106,99 2,28 3,51 3,59
KESEHATAN 110,01 0,07 0,35 2,66
Jasa Kesehatan 105,66 0,00 0,00 2,18
Obat-obatan 110,19 0,00 0,61 0,61
Jasa Perawatan Jasmani 114,08 0,00 0,00 4,89
Perawatan Jasmani dan Kosmetika 112,80 0,19 0,49 4,06
PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 116,28 0,07 0,30 4,67
Pendidikan 118,20 0,00 0,00 6,32
Kursus-kursus / Pelatihan 119,65 0,00 3,39 3,39
Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 116,29 0,67 0,67 2,65
Rekreasi 109,88 0,00 0,00 1,15
Olahraga 102,68 0,00 0,00 2,20
TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA
122,04 -0,31 -1,70 2,42
KEUANGAN
Transpor 131,14 -0,42 -2,32 3,36
Komunikasi Dan Pengiriman 98,76 0,00 0,00 -0,44
Sarana dan Penunjang Transpor 112,79 0,00 0,14 0,47
Jasa Keuangan 117,94 0,00 2,62 2,62

Berita Resmi Statistik 11/02/TH.XIX, 1 Maret 2016 11


Tabel 8
IHK (2012=100) dan Inflasi Kota Lhokseumawe Februari 2016
Tahun
Year on
% perub Kalender
IHK Year %
thd % Perub.
Kelompok/Sub kelompok Februari
Januari Feb
Perub. Feb
2016 2016 thd.
2016 2016 thd
Feb 2015
Des 2015
[1] [2] [3] [4] [5]
UMUM/TOTAL 118,49 -0,13 0,15 4,30
BAHAN MAKANAN 127,88 -0,31 0,78 8,41
Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 127,94 0,34 0,67 7,76
Daging dan Hasil-hasilnya 148,64 2,79 4,04 21,30
Ikan Segar 114,32 0,94 2,04 -0,25
Ikan Diawetkan 132,05 -0,59 -5,00 -6,51
Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 124,53 -2,08 0,65 5,85
Sayur-sayuran 148,50 -3,05 0,41 15,69
Kacang kacangan 139,30 2,04 1,56 13,69
Buah buahan 132,34 -0,22 -0,29 7,14
Bumbu bumbuan 138,31 -6,29 -4,44 21,94
Lemak dan Minyak 115,12 0,72 1,12 7,13
Bahan Makanan Lainnya 115,37 4,92 5,81 6,83
MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK &
113,72 0,22 0,64 4,89
TEMBAKAU
Makanan Jadi 112,43 0,00 0,00 4,62
Minuman yang Tidak Beralkohol 108,44 0,94 1,36 4,65
Tembakau dan Minuman Beralkohol 121,63 0,00 1,21 5,63
PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN
117,08 -0,50 -0,53 0,90
BAKAR
Biaya Tempat Tinggal 111,73 -0,08 0,08 0,72
Bahan Bakar, Penerangan dan Air 136,38 -2,08 -3,10 -0,06
Perlengkapan Rumahtangga 124,67 0,12 1,62 4,51
Penyelenggaraan Rumahtangga 110,79 0,03 0,05 1,80
SANDANG 117,00 0,39 0,56 2,28
Sandang Laki-laki 125,31 0,00 0,00 3,60
Sandang Wanita 113,33 0,00 0,00 0,98
Sandang Anak-anak 127,14 0,00 0,07 3,56
Barang Pribadi dan Sandang Lain 102,92 1,76 2,51 0,73
KESEHATAN 111,16 0,10 0,36 3,70
Jasa Kesehatan 107,28 0,00 0,82 6,58
Obat-obatan 112,51 0,00 0,00 0,00
Jasa Perawatan Jasmani 110,78 0,00 0,00 7,45
Perawatan Jasmani dan Kosmetika 112,70 0,19 0,30 3,03
PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 112,42 0,03 0,32 3,55
Pendidikan 115,20 0,00 0,00 4,40
Kursus-kursus / Pelatihan 114,93 0,00 1,14 8,36
Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 103,42 0,00 0,00 -0,08
Rekreasi 110,08 0,12 1,37 2,06
Olahraga 124,76 0,64 0,64 7,50
TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA
113,83 -0,05 -1,20 2,53
KEUANGAN
Transpor 121,01 -0,17 -2,08 3,84
Komunikasi Dan Pengiriman 99,11 0,00 0,00 -0,68
Sarana dan Penunjang Transpor 117,72 0,95 1,83 3,95
Jasa Keuangan 137,63 0,00 4,75 4,75

Berita Resmi Statistik 11/02/TH.XIX, 1 Maret 2016 12


Tabel 9
IHK (2012=100) dan Inflasi Kota Meulaboh Februari 2016
Tahun
Year on
% perub Kalender
IHK Year %
thd % Perub.
Kelompok/Sub kelompok Februari
Januari Feb
Perub. Feb
2016 2016 thd.
2016 2016 thd
Feb 2015
Des 2015
[1] [2] [3] [4] [5]
UMUM/TOTAL 122,27 0,37 0,83 2,54
BAHAN MAKANAN 119,05 0,10 2,18 1,58
Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 121,95 0,00 0,02 10,32
Daging dan Hasil-hasilnya 125,04 0,00 5,57 5,29
Ikan Segar 118,82 1,52 5,50 -13,04
Ikan Diawetkan 127,75 0,00 -0,29 -2,17
Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 112,35 -1,25 -1,23 9,15
Sayur-sayuran 123,25 -5,13 -1,60 6,01
Kacang kacangan 140,37 0,00 0,00 1,17
Buah buahan 117,59 1,62 1,52 7,37
Bumbu bumbuan 118,77 -3,12 1,81 47,80
Lemak dan Minyak 99,52 2,36 0,59 -7,47
Bahan Makanan Lainnya 143,34 6,30 6,30 13,74
MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK &
127,55 1,41 1,70 5,69
TEMBAKAU
Makanan Jadi 127,49 2,64 2,64 2,64
Minuman yang Tidak Beralkohol 114,54 0,59 0,65 9,14
Tembakau dan Minuman Beralkohol 136,79 0,00 0,86 8,73
PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN
118,54 -0,19 -0,13 1,04
BAKAR
Biaya Tempat Tinggal 107,00 0,10 0,33 -0,27
Bahan Bakar, Penerangan dan Air 139,80 -0,89 -1,33 3,10
Perlengkapan Rumahtangga 128,78 0,00 0,26 1,34
Penyelenggaraan Rumahtangga 117,19 0,18 0,44 1,58
SANDANG 125,28 0,48 0,45 1,96
Sandang Laki-laki 120,53 0,70 0,01 0,31
Sandang Wanita 128,22 0,68 0,65 4,98
Sandang Anak-anak 143,04 0,00 0,32 0,76
Barang Pribadi dan Sandang Lain 119,01 0,53 0,63 1,94
KESEHATAN 112,46 0,03 0,27 0,74
Jasa Kesehatan 111,70 0,00 0,00 0,00
Obat-obatan 110,69 0,19 0,76 2,09
Jasa Perawatan Jasmani 125,14 0,00 0,00 0,00
Perawatan Jasmani dan Kosmetika 111,11 0,00 0,27 0,73
PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 119,61 0,03 0,10 1,00
Pendidikan 114,95 0,00 0,00 0,26
Kursus-kursus / Pelatihan 124,79 0,00 0,00 5,45
Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 132,84 0,10 0,10 2,52
Rekreasi 121,91 -0,06 0,07 0,16
Olahraga 147,24 1,80 3,91 7,11
TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA
126,80 -0,34 -1,90 2,41
KEUANGAN
Transpor 134,02 -0,52 -2,90 3,32
Komunikasi Dan Pengiriman 103,62 0,00 0,00 0,00
Sarana dan Penunjang Transpor 141,47 0,00 0,00 1,56
Jasa Keuangan 127,51 0,00 3,35 3,35

Berita Resmi Statistik 11/02/TH.XIX, 1 Maret 2016 13


Tabel 10
IHK (2012=100) dan Inflasi Provinsi Aceh Februari 2016
Tahun Year on
% perub Kalender Year %
IHK
thd % Perub. Perub.
Kelompok/Sub kelompok Februari
Januari Feb Feb 2016
2016
2016 2016 thd thd. Feb
Des 2015 2015
[1] [2] [3] [4] [5]
UMUM/TOTAL 118,11 0,02 0,51 3,17
BAHAN MAKANAN 127,36 0,18 2,98 5,47
Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 126,88 0,21 1,18 8,18
Daging dan Hasil-hasilnya 142,86 1,10 4,81 17,62
Ikan Segar 118,64 2,32 8,04 -5,85
Ikan Diawetkan 127,00 3,28 4,89 0,58
Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 126,06 -2,24 0,40 4,97
Sayur-sayuran 142,27 0,49 1,72 17,13
Kacang kacangan 140,30 0,38 0,28 9,22
Buah buahan 129,99 -2,59 -1,75 3,81
Bumbu bumbuan 136,19 -4,95 -0,63 28,10
Lemak dan Minyak 109,97 1,77 1,55 -2,81
Bahan Makanan Lainnya 118,27 2,88 3,46 6,51
MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK &
114,78 0,44 0,74 4,03
TEMBAKAU
Makanan Jadi 109,10 0,37 0,37 1,99
Minuman yang Tidak Beralkohol 110,74 0,55 0,89 3,84
Tembakau dan Minuman Beralkohol 131,78 0,54 1,36 8,27
PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN
113,47 -0,41 -0,53 0,70
BAKAR
Biaya Tempat Tinggal 107,17 -0,04 -0,42 0,08
Bahan Bakar, Penerangan dan Air 137,43 -2,20 -1,28 0,72
Perlengkapan Rumahtangga 124,43 0,18 0,67 5,23
Penyelenggaraan Rumahtangga 113,11 0,11 0,16 1,93
SANDANG 115,34 0,42 0,68 3,09
Sandang Laki-laki 117,01 0,09 0,01 3,11
Sandang Wanita 115,50 0,09 0,13 3,13
Sandang Anak-anak 123,89 -0,43 -0,25 3,58
Barang Pribadi dan Sandang Lain 107,27 1,89 2,82 2,54
KESEHATAN 110,65 0,07 0,34 2,72
Jasa Kesehatan 106,89 0,00 0,24 3,15
Obat-obatan 110,94 0,02 0,45 0,61
Jasa Perawatan Jasmani 114,47 0,00 0,00 4,91
Perawatan Jasmani dan Kosmetika 112,56 0,16 0,41 3,34
PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 115,55 0,05 0,28 3,86
Pendidikan 116,91 0,00 0,00 4,99
Kursus-kursus / Pelatihan 118,89 0,00 2,29 5,04
Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 114,52 0,41 0,41 1,89
Rekreasi 111,42 0,03 0,41 1,28
Olahraga 114,72 0,49 0,81 4,62
TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA
120,20 -0,24 -1,59 2,45
KEUANGAN
Transpor 128,49 -0,36 -2,33 3,49
Komunikasi Dan Pengiriman 99,46 0,00 0,00 -0,46
Sarana dan Penunjang Transpor 117,79 0,28 0,61 1,64
Jasa Keuangan 124,96 0,00 3,40 3,40

Berita Resmi Statistik 11/02/TH.XIX, 1 Maret 2016 14

You might also like