You are on page 1of 3

LIPOMA

:
No. Dokumen SOP/TR/VII/BPU
/97/2016
SOP No. Revisi :0

Tanggal Terbit : 6 Juni 2016


Halaman : 1 dari 3
PUSKESMAS
dr. Prie Aka Mahdayanti
TEGALREJO KOTA
NIP.197306222006042012
YOGYAKARTA

1. Pengertian Lipoma adalah suatu tumor (benjolan) jinak yang berada di bawah kulit
yangterdiri dari lemak. Biasanya lipoma dijumpai pada usia lanjut (40-60
tahun),namun juga dapat dijumpai pada anak-anak. Lipoma kebanyakan
berukurankecil, namun dapat tumbuh hingga mencapai lebih dari diameter6
cm.
2. Tujuan Sebagai acuanpenerapan langkah-langkah petugas di dalam penatalaksaan
kasus lipoma di UPTD Puskesmas Tegalrejo
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No tentang Jenis-Jenis Pelayanan
4. Referensi Ikatan Dokter Indonesia, 2014. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer. II ed. Jakarta: s.n.
5. Prosedur Alat :
1. Lampu
2. Kasa steril
3. Sarung tangan steril
Set bedah minor
1. Petugas melakukan anamnesis terhadap pasien (Subjective)
1) Keluhan dan gejala:
a. Benjolan di kulit tanpa disertai nyeri.
b. Bisamenimbulkangejala nyeri jika tumbuh dengan
menekan saraf. Untuk tempat predileksiseperti di leher
bisa menimbulkan keluhan menelan dan sesak.
2) Faktor risiko:
a. Adiposisdolorosis
b. Riwayat keluarga dengan lipoma
c. Sindrom Gardner
d. Usia menengah dan usia lanjut
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
sederhana (Objective)
1) Pemeriksaan Fisik:
a. Keadaan umum: tampak sehat, bisa sakit ringan-sedang
b. Kulit : ditemukan benjolan, teraba empuk, bergerak jika
ditekan
2) Pemeriksaan Penunjang:
Dapat dilakukan tusukan jarum halus untuk mengetahui
isimassa.
3. Petugas menegakkan diagnosa klinis (Assessment)
No. ICD-10: D17.9Benign Lipomatous Neoplasm
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik.
Massa bergerak di bawah kulit, bulat, yang memiliki karakteristik
lembut,terlihat pucat. Ukuran diameter kurang dari 6 cm, pertumbuhan
sangat lama.
4. Petugas menentukan ada tidaknya komplikasi: -
5. Petugas menyusun rencana penatalaksanaan komprehensif (Plan)
Biasanya Lipoma tidak perlu dilakukan tindakan apapun.
1) Pembedahan
Dengan indikasi : kosmetika tanpa keluhan lain.
Cara eksisi Lipoma dengan melakukan sayatan di atas benjolan,
lalumengeluarkan jaringan lipoma.
2) Terapi pasca eksisi: antibiotik, anti nyeri
Simptomatik: obat anti nyeri
6. Petugas memberikan konseling dan edukasi pada pasien atau keluarga
pasien
1) Menjelaskan bahwa lipoma merupakan benjolan yang jinak dan
tidak berbahaya
2) Menjelaskan lipoma mungkin menimbulkan gejala nyeri jika
menekan saraf atau jaringan sekitarnya, atau sesak jika di leher.
7. Petugas menetapkan kriteria rujukan
1) Ukuran massa > 6 cm dengan pertumbuhan yang cepat.
2) Ada gejala nyeri spontan maupun tekan.
3) Predileksi di lokasi yang berisiko bersentuhan dengan
pembuluhdarahatau saraf.

2 dari 3
8. Petugas menentukan prognosis
Prognosis pada umumnya bonam, namun ini tergantung dari letak dan
ukuran lipoma, serta ada/tidaknya komplikasi.
6. Diagram alir -
7. Unit terkait 1. Bagian RekamMedis
2. Poli Umum
3. Pustu Bener dan Pustu Tompeyan
8. Dokumen 1. RekamMedis
terkait 2. Lembar simpus
9. Rekaman
historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

perubahan

3 dari 3

You might also like