ABSTRAK

Distilasi merupakan proses pemisahan campuran dua komponen atau lebih

(banyak) komponen menjadi bagian-bagian atau komponen berdasarkan pada
keberadaan volatilitas (kemudahan menguap) atau perbedaan titik didih antara
masing-masing komponen. Tujuan dari praktikum ini adalah menghitung jumlah
plat teoritis dengan metoda Mc-Cabe Thiele dan Persamaan Fenske, menghitung
efisiensi kolom, serta menjelaskan hubungan antara variasi power dan rasio
refluks terhadap efisiensi kolom. Praktikum ini dilakukan dengan variasi power
yaitu 0.6 kWh, 0.65 kWh, dan 0.7 kWh, pada rasio refluks 1:1 dan 1:2, dengan
perbandingan komposisi etanol dan air yaitu 70% : 30% dalam 10,000 ml volume
campuran. Hasil percobaan yang diperoleh pada power 0.6 kWh dengan volume
etanol 95% saat rasio refluks 1 : 1 dengan nilai efisiensi kolom distilasi 16,99%,
dan jumlah tray berdasarkan persamaan fenske 1,36 sedangkan jumlah tray
berdasarkan metode Mc-Cabe Thiele sebanyak 3.5 tray.

Kata Kunci: Distilasi, Fenske, Mc-Cabe Thiele, Power.

ABSTRACT

Distillation is a process of separating the mixture of two components or more

components into parts or components based on the presence of volatility (high
volatility) or boiling point difference between each component. The goal of this
lab is to calculate the number of theoretical plates by the method of Mc-Cabe
Thiele and Fenske equations, calculates the efficiency of the column, and explains
the relationship between power variation and reflux ratio to column efficiency.
This practice is carried out with a variation power of 0.6 kWh, 0.65 kWh, and
ratio reflux 0.7 kWh at 1:1 and 1:2 by comparison the composition of the ethanol
and water is 70% : 30% in 10,000 ml of mixture. By using the Fenske equations
and Mc-Cabe Thiele. The result of the practicum obtained is the number of tray
based on the Fenske equation 1.36 whereas the number of tray based on Mc-Cabe
Thiele method of 3.5 tray.

Keywords: Distillation, Fenske, Mc-Cabe Thiele, Power

ii