Professional Documents
Culture Documents
4.6-71
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2015 ISSN : 2302-3805
STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 2015
dilakukan untuk membuat produk atau jasa yang unik[6]. perusahaan konsultan proyek. Analisi ini menjadi dasar
Sementara berarti bahwa setiap proyek memiliki akhir dalam perancangan aplikasi.
yang pasti. Unik berarti bahwa produk atau jasa adalah
Untuk perancangan aplikasi ini, menggunakan
memiliki perbedaan dalam beberapa hal yang khusus
pendekatan terstruktur dengan alat perancangan yang
dibandingkan dengan produk atau jasa yang sejenis.
digunakan adalah diagram konteks dan diagram alir data.
Proyek harus diselesaikan dalam jangka waktu terbatas
Aplikasi ini dibuat menggunakan IDE Microsoft Visual
sesuai dengan kesepakatan. Sebuah proyek terdiri dari
Basic 6.0 dengan database menggunakan Microsoft
urutan dan rangkaian kegiatan panjang dan dimulai sejak
Office Access 2007.
Dituangkannya gagasan, direncanakan, kemudian
dilaksanakan, sampai benar-benar memberikan hasil-hasil
yang sesuai dengan perencanannya. Rangkaian 2. Pembahasan
mekanisme kegiatan-kegiatan di dalam proyek akan Untuk mempermudah dalam membuat anggaran rencana
membentuk kesatuan sistem manajemen[5]. belanja dan estimasi waktu proyek, dibutuhkan aplikasi
Bentuk ini memberikan tanggung jawab penuh dalam dengan interface yang memudahkan bagian perencanaan
aspek perencanaan dan pengendalian proyek pada setiap dalam menginputkan pekerjaan apa saja yang akan
tahapnya sesuai dengan kehendak dari pemilik baik segi dilaksanakan, lalu berdasarkan standar perhitungan
waktu pelaksanaan, kualitas, biaya proyek maupun fungsi kebutuhan bahan bangunan dan upah kerja dapat
dari proyek itu sendiri. Seorang manajer proyek ditunjuk dimunculkan informasi berupa rekap bahan bangunan
oleh pemilik untuk memimpin tim yang dapat terdiri dari yang dibutuhkan beserta besar biaya yang dibutuhkan,
arsitek/engineer, manajer konstruksi, konsultan dan rekap jumlah pekerja yang dibutuhkan beserta biayanya
kontraktor maupun supplier. Sering sekali seorang ditambah dengan estimasi waktu pengerjaan proyek
manajer proyek adalah pemilik itu sendiri. tersebut. Data dan informasi yang dibutuhkan oleh
Proses menajemen proyek dimulai dari kegiatan aplikasi ini dapat dilihat pada gambar 2.
perencanaan hingga pengendalian yang didasarkan atas
input-input seperti tujuan dan sasaran proyek, informasi
dan data yang digunakan, serta penggunaan sumber daya
yang benar dan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.
c. Metodologi Penelitian
Metode pengembangan dan implementasi sistem yang
penulis gunakan yaitu menggunakan metode
pengembangan Prototype. Prototype adalah metode
pengembangan sistem yang menggunakan pendekatan
untuk membuat suatu program dengan cepat dan bertahap
sehingga dapat segera dievaluasi oleh pemakai. Langkah-
langkah yang dilakukan berdasarkan gambar 1.
Pengumpulan Gambar 2 Diagram Konteks
Data
Selanjutnya dirancang aplikasi dengan proses yang akan
dilakukan oleh aplikasi ini dapat dilihat pada gambar 3.
Implementasi Analisis
& Pengujian Kebutuhan Melalui suatu teknik analisa data terstruktur yang disebut
Diagram Alir Data (DAD) atau Data Flow Diagram
(DFD), penganalisis sistem dapat merepresentasikan
proses-proses data di dalam organisasi. Pendekatan aliran
data menekankan logika yang mendasari sistem. DAD
Coding Desain Aplikasi sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem
yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan
secara logika[7].
Gambar 1 Desain Penelitian
Proses utama yang dilakukan oleh tim perencanaan adalah
Proses pertama yang dilakukan adalah pengumpulan data
1) secara rutin mengupdate perubahan harga satuan bahan
dengan melakukan wawancara dengan Bagian
bangunan dan upah pekerja sesuai dengan yang terjadi di
Perencanaan suatu perusahaan konsultan proyek
pasaran (gambar 4); 2) mengelola data permohonan
pembangunan di Kota Tasikmalaya. Dari hasil
proyek dari klien dari input data klien dan data volume
wawancara didapatkan data standar perhitungan
pekerjaan; 3) dari setiap volume pekerjaan dimasukan
kebutuhan bahan bangunan, upah pekerja dan waktu
pada standar pekerjaan yang sudah menjadi aturan baku,
proyek yang menjadi acuan dalam perhitungan anggaran
lalu keluarlah hasil rekap kebutuhan bahan bangunan dan
belanja suatu proyek.
upah pekerja serta estimasi waktu pengerjaan proyek
Setelah itu, dilakukan analisis terhadap kebutuhan dari (gambar 5).
pengguna aplikasi yaitu bagian perencanaan dari
4.6-72
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2015 ISSN : 2302-3805
STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 2015
4.6-73
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2015 ISSN : 2302-3805
STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 2015
4.6-74
Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2015 ISSN : 2302-3805
STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 2015
Daftar Pustaka
[1] W. I. Ervianto, Teori Aplikasi Manajemen Proyek
Konstruksi. Yogyakarta: ANDI, 2004.
[2] Y. Priyo Nugroho, PENGEMBANGAN SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN PROYEK BERBASIS
WEBSITE, Universitas Diponegoro, 2012.
[3] A. Kadir, Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta:
Gambar 12 Laporan Kebutuhan proyek ANDI, 2008, p. 204.
[4] A. Kristanto, Perancangan Sistem Informasi dan
Sedangkan untuk estimasi waktu pengerjaan proyek apilkasinya. Yogyakarta: Gava Media, 2008, p. 8.
dihasilkan dari laporan dengan format pada gambar 13. [5] A. Husen, Manajemen Proyek; Perencanaan
Penjadwalan dan Pengendalian Proyek. Yogyakarta:
ANDI, 2009.
[6] R. Burke, Project Management; Planning and Control
Technique. England: Promatec International, 1999.
[7] H. Jogiyanto, Analisis dan Desain Sistem Informasi.
Yogyakarta: ANDI, 2005, p. 58.
[8] I. Fatahsyah, Basis Data. Bandung: Infomatika,
2007, p. 2.
Biodata Penulis
Fitri Nuraeni, memperoleh gelar Sarjana Komputer
(S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK
Tasikmalaya, lulus tahun 2006. Memperoleh gelar
Magister Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana
Magister Teknik Informatika Universitas Dian
Nuswantoro Semearang, lulus tahun 2012. Saat ini
menjadi Dosen di STMIK Tasikmalaya.
Evi Dewi Sri Mulyani, memperoleh gelar Sarjana
Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK
Tasikmalaya, lulus tahun 2005. Memperoleh gelar
Magister Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana
Gambar 13 laporan estimasi waktu proyek Magister Teknik Informatika Universitas Dian
Nuswantoro Semearang, lulus tahun 2012. Saat ini
3. Kesimpulan menjadi Dosen di STMIK Tasikmalaya.
Dari penjelasan pada perancangan aplikasi perencanaan
anggaran belanja proyek ini, sebagaimana yang telah
diuraikan sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut:
a. Dengan adanya aplikasi khusus pada sistem informasi
manajemen proyek sehingga pengelolaan data,
penyimpanan data dan pengaksesan data untuk
menyampaikan informasi lebih mudah dan cepat.
Program aplikasi yang dibangun telah mencakup
perhitungan waktu/ hari yang diperlukan untuk setiap
proyek yang ada.
b. Adanya aplikasi ini dapat mengelola pencatatan data
proyek kepada klien dan data rab proyek, serta
pembuatan laporan rab, detail kebutuhan dan hasil
analisis teknik yang terjadi per proyek.
4.6-75