Nama : Afif Rifqie Maulana

NIM : 142210101032

Klasifikasi tumbuhan Eucalyptus melliodora

Kingdom : Plantae

Subkingdom : Viridiplantae (Tumbuhan Hijau)

Superdivisi : Embryophyta

Divisi : Tracheophyta

Kelas : Magnoliopsida

Subkelas : Rosanae

Ordo : Myrtales

Famili : Myrtaceae

Genus : Eucalyptus

Spesies : Eucalyptus melliodora

http://www.materipertanian.com/klasifikasi-dan-morfologi-eucalyptus/

1. Kingdom (Plantae)
Kingdom Plantae atau Kerajaan tumbuhan merupakan salah satu organisme eukariotik
multiseluler yang memiliki dinding sel dan klorofil. Klorofil yaitu zat hijau daun yang
berperan pada proses fotosintesis sehingga tumbuhan mampu membuat makanannya
sendiri. Proses fotosintesis dapat terjadi dengan adanya bantuan dari Sinar
Matahari. Karena tumbuhan mampu membuat makanannya sendiri maka tumbuhan
dikelompokkan ke dalam organisme autotrof.
Sumber : http://www.ilmudasar.com/2016/08/Pengertian-Ciri-Struktur-Klasifikasi-
Kingdom-Plantae-Tumbuhan-adalah.html

2. Divisi (Tracheophyta)
 Tumbuhan berpembuluh atau Trachaeophyta adalah kelompok tumbuhan yang telah
memiliki sistem-sistem pembuluh yang jelas dan khas untuk menyalurkan hara/nutrien
dari tanah oleh akar ke bagian tajuk (shoot) serta untuk menyalurkan
hasil fotosintesis dan metabolisme dari daun ke bagian-bagian lain tubuhnya.
Pembuluh ini memiliki tipe sel-sel yang khusus untuk keperluan ini dan dapat
dibedakan dengan jelas secara anatomi. Tumbuhan berpembuluh juga memiliki akar,
batang, dan daun sejati, sehingga termasuk ke dalam kormofita. Pengelompokan ini
bersifat monofiletik. Sistem pembuluh yang dikenal pada tumbuhan ini dikenal sebagai
sistem pembuluh kayu (xylem) dan sistem pembuluh tapis (phloem). Masing-masing
sistem memiliki jaringan-jaringan dengan tipe sel tertentu.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Tumbuhan_berpembuluh

3. Kelas (Magnoliopsida)
Kelas magnoliopsida sedikit berkayu, kayu berasal dari kambium vaskular.
Kebanyakan tumbuhan dikotil memiliki sistem perakaran primer yang berasal dari
radicle. Sebagian besar daun mengandung getah berwarna putih. Pada bagian bunga,
perianth dibentuk spiral dengan berbagai jumlah antara 3, 4 atau 5.
Sumber:http://botit.botany.wisc.edu/courses/systematics/Phyla/Magnoliophyta/Magno
liopsida.html

4. Ordo (Myrtales)
Myrtales adalah salah satu bangsa tumbuhan berbunga. Bunganya beraturan, kerapkali
berkelamin 2, berjumlah 4-5. Daun pelindung kecil. Daun mahkota lepas atau melekat
menjadi cawan. Benang sari banyak. Tonjolan dasar bunga berbentuk cawan atau
cincin. Bakal buah tenggelam atau setengah tenggelam, beruang 1 sanpai banyak.
Tangkai putik 1.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Myrtales

5. Famili (Myrtaceae)

Suku jambu-jambuan atau Myrtaceae merupakan kelompok besar tumbuh-tumbuhan

yang anggotanya banyak dikenal dan dimanfaatkan manusia. Di dalamnya termasuk
sejumlah tanaman buah-buahan, tanaman hias, tanaman obat, serta tanaman industri.
 Suku jambu-jambuan dicirikan dengan bunganya yang memiliki
banyak kelopak dengan cacah dasar lima, namun ada juga yang tidak memilikinya, dan
banyak benang sari. Bakal buahnya juga memiliki banyak bakal biji. Anggotanya yang
berbentuk pohon mudah dikenal dari kulit luar batangnya yang seperti kulit mengering
tipis dan terlepas-lepas.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Myrtaceae

6. Genus (Eucalyptus)
Eucalyptus atau eukaliptus dalam bahasa Indonesia merupakan tanaman yang sangat
terkenal dan berasal dari daerah Australia. Meski begitu, tanaman eukaliptus ini juga
tumbuh di bagian papua nugini, Filipina dan juga beberapa daerah di Indonesia.
Wukaliptus sendiri merupakan nama pohon yang berasal dari bahasa Yunani, yang
artinya tertutupi dengan baik. Eukaliptus dikenal sebagai makanan utama dari beberapa
binatang yang utamanya merupakan miliki Australia, alias hewan yang memang berasal
dari Australia, seperti koala dan kangguru. Namun demikian, sangat jarang ditemui
konsumsi eukaliptus pada manusia.

Eukaliptus sendiri memilki banyak sekali spesies, yaitu sekitar 700 spesies, yang
uniknya semuanya tersebar lengkap di seluruh daratan Australia. Biasanya eukaliptus
dimanfaatkan seluruh bagian pohonnya, untuk keperluan luar tubuh manusia, dan bukan
untuk dikonsumsi. Anggota genus pohon ini dapat ditemukan hampir di seluruh
Australia, karena telah beradaptasi dengan iklim daerah tersebut; bahkan tidak ada satu
benua yang dapat digambarkan dengan sebuah genus pohon seperti Australia dengan
eukaliptusnya.
Pohon eucalyptus sering membentuk lignotuber bawah tanah pada kebanyakan
spesies, Kulit kayu yang kasar sebagian atau seluruhnya. Memilki Daun dimorfik dan
terdapat kelenjar minyak membentuk umbellaster. Calyx dan corolla menyatu menjadi
calyptra yang berlanjut ke anthesis. Antera serbaguna atau adnate, dehiscing oleh celah
atau pori-pori terpisah atau konfluen. Ovarium setengah inferior, 2-7-locular, tertutup
oleh hypanthium kecuali bagian atas; Ovula banyak dan terdapat juga ovulodes. Buah
seperti kapsul dan batang menjadi berkayu pada kebanyakan spesies.

Sumber :

http://plantnet.rbgsyd.nsw.gov.au/cgi-
bin/NSWfl.pl?page=nswfl&lvl=gn&name=Eucalyptus

https://id.wikipedia.org/wiki/Eukaliptus

http://manfaat.co.id/manfaat-eucalyptus
7. Spesies (Eucalyptus melliodora )

Eucalyptus melliodora yang biasa dikenal dengan Yellow Box (Kotak kuning), adalah
seukuran kayu putih berukuran sedang. Kulitnya bervariasi mulai dari yang halus,
stoking tidak teratur, hingga menutupi sebagian besar batang, berserat, padat atau
longgar, abu-abu, kuning atau merah coklat, kadang sangat kasar, tebal.
Penumpahan dari tungkai atas meninggalkan permukaan halus, putih atau kekuningan.
Daun dikuntit (dengan petiole ), sampai 14 x 1,8 cm, serabut, kusam, hijau muda atau
abu-abu batu tulis. Vena intramarginal (terlihat jelas pada sebagian besar daun kayu
putih sebagai vena daun yang terletak di dekat margin daun secara melingkar) sangat
jauh dari margin daun pada spesies ini. Hal ini terjadi pada daun dewasa dan remaja.
Pohon ini tersebar luas di dataran timur dan tablelands dari barat Victoria , New South
Wales sampai Queensland.
E. melliodora dianggap sebagai pohon asli terbaik untuk produksi madu, madu yang
dihasilkan memiliki warna keemasan yang menyenangkan dan rasa yang sangat baik.
Kayunya berwarna coklat pucat, padat dan berat (sekitar 1100 kg / m 3 ), tahan terhadap
pembusukan dan telah digunakan untuk tempat tidur, tiang, dan jembatan. Tidak
dikenal sebagai kayu mebel.

Pohon setinggi 30 m, kulit berserat atau dengan serpihan kulit kasar (sering berwarna
karat) yang dipegang dalam jumlah variabel pada batang (kadang-kadang seluruh
batang kasar), sisa batang dan cabang halus, abu-abu pucat dan kuning. Mahkota hijau
atau abu-abu.

Daun muda petiolate, daun bergantian, elips, sampai 11 cm, lebar 5 cm, warna kusam,
hijau atau abu-abu hijau dengan pembuluh intramarginal. Daun dewasa petiolate,
lanceolate yang sempit atau falcate, panjang 6-14 cm, lebar 0,8-1,5 cm, warna kusam,
hijau atau abu-abu dengan vena intramarginal baik dari margin, reticulation padat,
dengan banyak, pulau dan kelenjar minyak interseksi. Inflorescences aksila, tidak
bercabang, Pedang sampai 1 cm, terdiri dari 7-bunga, Kuncup bunga pedicellate, ovoid
atau clavate, diameter 0,4 cm sampai 0,7 cm, 2 opercula utuh, Operkulum kerucut,
terkadang rostrate, Benang sari berinfleksi dengan staminodes luar, Antera adnate,
cuboid, Ovula dalam 4 baris vertikal.

Bunga putih dan Kuncup bunga kerucut terjadi dalam kelompok 3-7 diikuti oleh banyak
bunga wangi madu yang sangat putih di musim panas. Buah hemispherical atau
truncate globose, panjang 0,7 cm, 0,7 cm diam; Cincin staminal luas dan biasanya
berganti daun; Disk turun; Katup 4 atau 5, Biji berwarna coklat tidak beraturan ovoid
dan sedikit rata, permukaan retikul dangkal, hilum ventral. Tanaman ini berbunga dari
bulan Oktober sampai Januari. Distribusi alami Eucalyptus melliodora bertepatan
dengan sebagian besar curah hujan moderat, wilayah pastoral dan cropping beriklim
sedang di Australia. Biasanya menempati tanah yang lebih baik, tumbuh dengan E.
blakelyi , E. camaldulensis dan E. bridgesiana . Hal ini dibedakan dari mereka oleh
kulitnya yang kasar, kekuningan sampai coklat tua, berserat, daun kusam, hijau atau
abu-abu.

Madu Eucalyptus melliodora (Yellow Box) memiliki Indeks Glikemik rendah (GI)
sebesar 31-39 dan Indeks Insulin (II) 35-45 karena kandungan fruktosa yang tinggi
sehingga merupakan pemanis yang sangat baik untuk penderita diabetes, untuk
pencegahan diabetes tipe 2, dan energi yang efisien. Sumber nutrisi untuk atlet,
Kandungan fruktosa yang tinggi mencegahnya mengkristal. Eucalyptus melliodora
juga bermanfaat dalam mengobati sesak nafas, Mengobati sinus dan hidung tersumbat,
Melindungi kulit dari sinar matahari, Mencegah munculnya kutu rambut dan kutu
kepala.

https://australianseed.com/shop/item/eucalyptus-melliodora-

https://vicflora.rbg.vic.gov.au/flora/taxon/88981ca8-2834-4c0a-a06f-5b82401971c5

http://www.elster-creek.org.au/eucalyptus-melliodora_yellow_box.htm

http://www.honeytraveler.com/single-flower-honey/yellow-box-honey/