9.

PENUTUP

9.1. Kesimpulan
- Alat-alat yang digunakan pada pembuatan otak-otak bandeng yaitu rak

alumunium, panci besar, keranjang plastik, cool box, timbangan, bak

plastik, tampah, sotel dan serok, kompor gas, pisau, talenan, wajan,

ember plastik, dan keranjang sampah.

- Bahan-bahan yang digunakan pada pembuatan otak-otak adalah ikan

bandeng dengan penambahan seperti bawang merah, bawang putih,

daun bawang, cabai, kemiri, ketumbar, santan, lada, telur, gula, dan

garam.
- Tahapan pembuatan otak-otak bandeng adalah penerimaan bahan baku,

pencucian, penyiangan bahan baku, pengeluaran daging dan duri dalam

tubuh ikan, pelumatan daging, peracikan bumbu, pencampuran daging

ikan dan bumbu, pengisian adonan (campuran daging dan bumbu) ke

dalam selongsong kulit ikan, pengukusan, penggorengan dan

pengemasan.
- Secara umum sanitasi dan hygiene di usaha pembuatan otak-otak

bandeng ini cukup baik, namun masih banyak yang perlu diperhatikan lagi

seperti sanitasi pekerja dan penanganan limbah.

- Hasil analisa proksimat otak-otak bandeng adalah kadar air 54,72 %,

kadar abu 2,91 %, kadar lemak 10,64 %, kadar protein 18,11 %, dan

kadar karbohidrat 13,62 %.

9.2. Saran

Saran yang dapat saya berikan pada UKM Otak-otak bandeng Bu Suci

yakni sebagai berikut:

- Sebaiknya penerapan sanitasi dan hygiene dalam proses pembuatan

otak-otak ikan bandeng, mulai dari penerimaan bahan baku hingga

pengemasan produk lebih diperhatikan dan ditingkatkan.

72
- Lebih berinovasi lagi dalam menghasilkan otak-otak bandeng agar produk

yang dihasilkan dapat memiliki nilai gizi dan ekonomis yang lebih tinggi.
- Seharusya kemasan produk dibuat lebih menarik dan diberi nomor kontak

dan alamat agar konsumen lebih tertarik dan memudahkan saat

pemesanan.

73