Professional Documents
Culture Documents
TUJUAN
Didalam tinjauan aspek ergonomi pada bidang kesehatan antara lain mempunyai
tujuan untuk memberikan suatu kenyamanan seseorang dalam hubungan antara aktivitas
dengan sarana disekelilingnya.
Faktor Somatik : Faktor yang berhubungan dengan keadaan tubuh kita yang meliputi :
1. Derajat kesehatan / status kesehatan :
a. Tidak hanya sehat atau sakit tapi kondisi diantaranya.
b. Penyakit kronis
c. Masa Penyembuhan
Ketiga hal diatas berpengaruh pada daya tahan kerja.
2. Usia
Berpengaruh terhadap : kapasitas vital paru, denyut jantung dan kekuatan otot.
Kapasitas maksimal aerobik didapat pada usia 18 20 tahun. Pada usia 65 tahun
menurun hingga 20% dari kekuatan pada usia 25 tahun.
3. Status Gizi.
Faktor Psikis
1. Motivasi meliputi :
a. Tanggungjawab
b. Mental performance
Keduanya dasar dari reward dan punish
2. Munurunnya waktu tidur
Berpengaruh pada proses informasi, kemampuan psikomotor, problem solving.
3. Stress
Ketidakmampuan adaptasi psikologis pengaruh pada :
a. Konsentrasi
b. Adaptasi situasi
c. Kewaspadaan mental
Stress kerja bermula pada prinsip tingkat kesesuaian antara orang ( karakter
individu ) dan lingkungan kerja. Gejala awal dari stress dapat dilihat dari peningkatan
denyut jantung, tekanan darah disertai dengan peningkatan gula darah.
Sumber stressor di tempat kerja :
a. Pengawasan kerja dan atasan
b. Social support : hubungan sosial di tempat kerja
c. Keamanan kerja ( skors, PHK, dll )
d. Tanggungjawab untuk kerja maupun orang lain
e. Lingkungan fisik ( suhu, kebisingan, pencahayaan )
f. Ragam kerja
Pengukuran tingkat stress
Pada tingkatan psikologis individu yaitu pada pengalaman emosi dan perasaan
seputar tempat kerja. Pengukuran tersebut meliputi :
a. Kepuasan kerja
b. Persepsi terhadap beban kerja
c. Kesempatan berkarir
d. Cara pengawasan
e. Lingkungan organisasi
Untuk meringankan stress kerja, dapat melalui langkah-langkah sebagai berikut :
a. Bila beban kerja berlebihan :
Mengurangi tuntutan pekerjaan
PENUTUP
Aspek ergonomi saat ini sangat diperlukan untuk menyempurnakan hasil
pengukuran tentang produktivitas kerja tenaga kerja, setelah mengetahui hasil
pengukuran tersebut maka tinggal kita mengembangkan sarana dan prasarana yang
ada di lingkungan kerja kita yang pada akhirnya untuk meningkatkan produktivitas
kerja.