Professional Documents
Culture Documents
Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah berhenti
evaporasi dan transpirasi. Pemanasan air laut oleh sinar matahari merupakan kunci
proses siklus hidrologi tersebut dapat berjalan secara terus menerus. Air berevaporasi,
kemudian jatuh sebagai presipitasi dalam bentuk hujan, salju, hujan batu, hujan es
dan salju (sleet), hujan gerimis atau kabut. Pada perjalanan menuju bumi beberapa
presipitasi dapat berevaporasi kembali ke atas atau langsung jatuh yang kemudian
diintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai tanah. Setelah mencapai tanah, siklus
hidrologi terus bergerak secara kontinu dalam tiga cara yang berbeda:
dsb. kemudian akan menguap ke angkasa (atmosfer) dan kemudian akan menjadi
awan. Pada keadaan jenuh uap air (awan) itu akan menjadi bintik-bintik air yang
Infiltrasi/ perkolasi ke dalam tanah - Air bergerak ke dalam tanah melalui celah-
celah dan pori-pori tanah dan batuan menuju muka air tanah. Air dapat bergerak
akibat aksi kapiler atau air dapat bergerak secara vertikal atau horizontal dibawah
permukaan tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.
Air ermukaan - Air bergerak di atas permukaan tanah dekat dengan aliran
utama dan danau; makin landai lahan dan makin sedikit pori-pori tanah, maka aliran
1
permukaan semakin besar. Aliran permukaan tanah dapat dilihat biasanya pada
daerah urban. Sungai-sungai bergabung satu sama lain dan membentuk sungai utama
yang membawa seluruh air permukaan disekitar daerah aliran sungai menuju laut
(http://id.wikipedia.org/wiki/Siklus_air).
Air permukaan, baik yang mengalir maupun yang tergenang (danau, waduk,
rawa), dan sebagian air bawah permukaan akan terkumpul dan mengalir membentuk
sungai dan berakhir ke laut. Proses perjalanan air di daratan itu terjadi dalam
(DAS)(http://id.wikipedia.org/wiki/Siklus_air).
b. Siklus sedang, yaitu proses penguapan dari laut maupun dari darat kemudian
permukaan.
kemudian air mengalir ke laut melalui sungai permukaan dan aliran bawah tanah
(http://faniapriliani.weblog.esaunggul.ac.id).
2
Untuk mengetahui jenis siklus air di provinsi Nusa Tenggara Barat, maka
terlebih dahulu perlu di ketahui gambaran wilayah Nusa Tenggara Barat berdasarkan
peta berikut.
Provinsi Nusa Tenggara Barat terletak antara 11546' - 119 5' Bujur Timur dan
810' - 9 5' Lintang Selatan, dengan batas batas wilayah , sebelah utara dengan : Laut
Jawa dan Laut Flores, sebelah Selatan dengan : Samudra Indonesia, sebelah Barat
dengan : Selat Lombok / Prop. Bali, dan sebelah Timur dengan: Selat Sape/ Provinsi
Provinsi Nusa Tenggara Baat(NTB) terdapat di kota Mataram Pulau Lombok. Pulau
Lombok memiliki tujuh gunung yang tertinggi adalah Gunung Rinjani dengan
3
Sembilan gunung yang tertinggi adalah Gunung Tambora dengan ketinggian 2.851 m
dari permukaan laut. Secara administratif wilayah provinsi Nusa Tenggara Barat
bagian utara terdiri atas pegunungan, dengan ketinggian antara 0 - 3.726 meter, yang
4
pada bagian tengah merupakan dataran rendah yang subur berupa daerah persawahan
dengan ketersediaan air yang cukup sepanjang tahun, serta di bagian selatan
merupakan bagian yang berbukit-bukit dan kering yang sebagian berupa sawah tadah
arah utara, dan bagian barat menunjukkan penampakan miring dari timur ke
Rinjani, kemudian hamparan daratan rendah terletak dibagian utara dan bagian
barat.Wilayahnya dibagian utara dan barat dikelilingi oleh pantai.Pantai bagian utara
dominan landai berbeda dengan pantai dibagian barat yang dominan terjal.Kabupaten
sungai yang melintasi membuat sebagian besar lahan yang ada di Kabupaten Lombok
(http://www.dephut.go.id/uploads/Nusa_Tenggara_Barat)
5
Kabupaten LombokTimur
ketinggian antara 0 3.726 meter diatas permukaan laut dengan kemiringan lereng
bervariasi mulai dari klas kemiringan lereng antara 0 2 % sampai klas kemiringan
lereng lebih dari 40 %.Dataran Tinggi pada wilayah Lombok timur.Daratan tinggi
berada di sebelah Barat laut yang merupakan kaki Gunung Rinjani, kemudian
6
dibagian timur dan selatan dikelilingi oleh pantai.Wilayah Kabupaten Lombok Timur
dilalui oleh banyak aliran sungai dan anak sungai, akan tetapi tidak semua sungai
berair sepanjang tahun. Danau hanya satu di daerah ini, yaitu danau Segara Anak
meter (http://lomboktimurkab.go.id).
7
Wilayah Kabupaten Lombok Barat sebagian besar berada pada ketinggian di
bawah 500 meter di atas pemukaan laut, yaitu sebesar 74,33 %, sedangkan yang
ketinggian melebihi 1.000 meter sebesar 7,91 % dari luas wilayah Kabupaten
paling luas 0 5 % mencapai sekitar 30.660 ha atau 35,54 % dari luas wilayah
luas wilayah Kabupaten Lombok Barat, kemiringan lahan 40 % ke atas seluas 13.693
Ha atau 15,87 % dari luas wilayah Kabupaten Lombok Barat.Dari kondisi topografi
wilayah kabupaten Lombok Barat banyak dialiri oleh aliran sungai,namun tidak
semua sungai berair sepanjang tahun.Mata air yang ada di wilayah Kabupaten
Lombok Barat terdapat sekitar 146 sumber mata air yang airnya mengalir ke sungai
sungai wilayah ini mengalir dari utara menuju ke selatan dan ke barat yang langsung
bermuara ke pantai.
8
Kabupaten Lombok Tengah
mempunyai letak dan ketinggian yang bervariasi mulai dari nol (0) hingga 2000
meter dari permukaan laut. Secara garis besar topografi masih mirip dengan
arah aliran air di wilayah ini akan banyak yang menuju arah selatan, hal ini
9
membagi wilayah ini.Di wilayah Lombok tengah juga banyak dibangun bendungan
yang dimanfaatkan untuk menjaga pasokan air ketika musim kemarau tiba.
Kabupaten Sumbawa
memiliki 7 Daerah Aliran Sungai (DAS) dengan 153 titik mata air.Tingginya
10
sedimentasi dan bukaan wilayah dibagian hulu mengakibatkan berkurangnya jumlah
dari datar, bergelombang curam sampai sangat curam dengan ketinggian berkisar
antara 0 hingga 1.730 mdpl, meliputi datar seluas 21.822 hektar (11,80%),
11
bergelombang seluas 16.369 hektar (8,83%), curam seluas 53,609 hektar (28,999%),
dan sangat curam seluas 93.102 hektar (50,35%) ketinggian untuk kota-kota
barat yang utama adalah selat alas dengan beberapa teluk kecil disekitarnya seperti
Teluk Taliwang, Teluk Balat, Teluk Maluk, Teluk Tawar dan lain-lain.
Kabupaten Dompu
12
Kabupaten Dompu Kondisi topografinya bervariasi dari ketinggian 0 m hingga
500 m. Dengan ketinggian yang bervariasi maka bentuk lahan yang terbentuk mulai
yang banyak dialiri sungai yaitu 124 sungai dan pada umumnya dimanfaatkan untuk
pengairan lahan pertanian. Pada musim hujan debit air cukup besar, akan tetapi pada
musim kemarau menurun hingga tersisa 25 % atau sebagian besar sungai sungai
Kabupaten Bima
13
Kabupaten Bima memiliki kondisi topografiyangdidominasi oleh lahan dengan
kemiringan sangat curam atau lahan dengan kelerengan lebih dari 40 %, yaitu seluas
7.307 ha, kemudian lahan bergelombang seluas 5.275 ha, lahan dengan kemiringan
curam seluas 5.162 ha, dan lahan dengan kondisi relatif datar dengan luas 3.983
memiliki hulu di sebelah utara dan timur Kabupaten Bima, dan bermuara menuju
Teluk Bima. Sungai terpanjang adalah Sungai Lampe yang memiliki panjang 25 km.
Air sungai dimanfaatkan antara lain sebagai sumber air minum dan pengairan/ irigasi
(http://bimakab.go.id).
Berdasarkan data topografi diatas, maka arah aliran air di daratan pulau Lombok
sebagian besar ke arah Utara. Oleh karena itu, daerah aliran sungai banyak terdapat di
sebelah utara propinsi tersebut. Selain itu, arah aliran air juga sebagian kecil menuju
barat, timur,dan selatan. Penyebab arah aliran ini dikarenakan banyak terdapat
pegunugan dan dataran tinggi yang membentang dari barat ke timur pulau
airnya juga banyak menuju arah dan sebagian ke arah timur laut ,seperti halnya
dipulau Lombok, pulau Sumbawa juga dilewati pegunungan dan dataran tinggi yang
membentang dari arah barat ke timur. Sehingga arah aliran air terbagi ke selatan dan
utara.Air mengalir dari dataran tinggi melalui sungai-sungai dan melalui bagian
dalam tanah (air tanah) yang pada akhirnya akan menuju laut kembali.Sebagian kecil
14
air juga akan terkumpul di danau-danau seperti yang terdapat di pulau Lombok.
Dengan melihat aliran air di Pulau Lombok danPulau Sumbawa, maka siklus air di
provinsi Nusa Tenggara Barat dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yakni
1. Siklus Pendek
yang luas, hal ini memungkinkan terjadinya siklus pendek, dimana air laut yang
menguap membentuk awan di atas permukaan laut, karena lautan cukup luas
maka awan juga akan berat dan terkumpul di atas permukaan laut, sehingga
2. Siklus Menengah
Siklus ini kemungkinan banyak terjadi di provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB),
karena lautan yang mengelilingi provinsi NTB serta adanya pegunungan dan
dataran tinggi yang membentang dari Barat ke Timur, sehingga disaat mengalami
penguapan pada air permukaan, uap tersebut terbawa angin ke arah daratan.
Selain itu, sungai-sungai dan danau di provinsi NTB juga mengalami penguapan
akibat pemanasan dari sinar matahari. Uap air yang ringan akan bergerak naik
membentuk awan. Awan yang mengandung air yang terakumulasi tersebut akan
15
Peta sebaran lokasi industri di propvinsi NTB
Provinsi NTB merupakan salah satu provinsi di Indonesia sebagai penghasil bahan
tambang dan mineral yang cukup besar, dimana dengan adanya potensi ini
renacananya akan dibangun diwilayah ini, namun dibalik potensi tersebut keberadaan
industri tambang tentunya akan berdampak bagi ketersediaan air tanah dan
kegiatan yang dilakukan industri tersebut. Berikut ini beberapa sebaran lokasi industri
PT. Anugerah Mitra Graha merupakan perusahaan tambang pasir besi yang
Paringgabaya, namun saat pembangunannya saat ini masih terkendala dengan izin
dengan pemerintah daerah setempat dan penolakan warga sekitar rencana lokasi
16
Sumber peta :http://loketpeta.pu.go.id
17
PT. Istindo Mitra Perdana
pertambangan bahan mineral yaitu Timbal. Industri tambang ini berlokasi di wilayah
(http://www.sasak.org). Berikut ini peta lokasi Pabrik PT. Istindo Mitra Perdana.
18
PT. Tango Indah Persada
PT. Tango Indah Persada merupakan perusahaan yang bergerak dalam sector
pertambangan bahan mineral yaitu Mangan. Industri tambang ini berlokasi di wilayah
Indah Persada.
19
PT. Selatan Arc Minerals
PT. Selatan Arc Minerals merupakan perusahaan yang bergerak dalam sector
pertambangan bahan mineral yaitu Emas. Industri tambang ini berlokasi di wilayah
pertambangan bahan mineral yaitu Emas. Industri tambang ini berlokasi di wilayah
PT. Galang Artha Buana merupakan perusahaan yang bergerak dalam sector
pertambangan bahan mineral yaitu Emas. Industri tambang ini berlokasi di wilayah
20
kabupaten Sumbawa,kecamatan Lunyuk. Berikut ini Peta lokasi Pabrik PT. Selatan
Arc Minerals; PT. Sumbawa Jataraya; dan PT. Galang Artha Buana :
PT. Indomining Karya Buana merupakan perusahaan yang bergerak dalam sector
pertambangan bahan mineral yaitu Mangan. Industri tambang ini berlokasi di wilayah
(http://www.tambangnews.com/berita/daerah/62-tambang-boleh-jalan-asal-negara-
Buana :
21
Sumber peta :http://loketpeta.pu.go.id
22
DAFTAR PUSTAKA
2014.
Mei 2014.
Anonim,2014.http://id.wikipedia.org/wiki/kabupaten_lombok_tengah.Diakses 18 Mei
2014.
Anonim,2014. http://www.tambangnews.com/berita/daerah/62-tambang-boleh-jalan-
23
24