Nama Peneliti

No Judul Hasil Variabel Keterangan

/tahun
1 Suryo Pratolo, Transparansi dan Akuntabilitas 1. Hasil pengujian hipotesis menggunakan analisis Variabel Dependen: Sumber:
2008 Tata Kelola Pemerintahan jalur menunjukkan bahwa transparansi dan X1: Transparansi tata Jurnal Akuntansi
Daerah dalam Hubungannya akuntabilitas tata kelola pemerintahan daerah kelola pemerintahan dan Investasi 9
dengan Perwujudan Keadilan mempengaruhi kinerja pemerintah daerah. daerah (2), 108-124,
dan Kinerja Pemerintah Daerah: 2. Transparansi tata kelola pemerintahan daerah X2: Akuntabilitas tata Juli 2008
Sudut Pandang Aparatur dan mempengaruhi kinerja pemerintah daerah secara kelola pemerintahan
Masyarakat di Era Otonomi langsung sedangkan akuntabilitas tata kelola daerah
Daerah pemerintahan daerah mempengaruhi kinerja
pemerintah daerah secara tidak langsung melalui Variabel Independen:
keadilan pemerintah daerah. Keadilan pemerintah Y: Keadilan pemerintah
daerah berpengaruh secara langsung terhadap daerah
kinerja pemerintah daerah.
3. Dari hasil analisis deskriptif, ditunjukkan bahwa Variabel Intervening:
capaian dari masing-masing variabel yang diteliti Z: Kinerja pemerintah
berada pada tingkatan menengah dengan kata lain daerah
belum maksimal.
4. Berdasarkan temuan dari uji hipotesis dan analisis
deskriptif dapat disimpulkan bahwa keadilan dan
kinerja pemerintah yang belum maksimal
diindikasikan dipengaruhi oleh transparansi dan
akuntabilitas tata kelola pemerintahan daerah yang
belum maksimal.
2 Hari Eka Analisis Pengaruh Akuntabilitas 1. Akuntabilitas publik, transparansi publik, Variabel Dependen: Sumber:
Setiyawan & Publik, Transparansi Publik dan pengawasan dan pengelolaan keuangan daerah X1: Akuntabilitas Jurnal Perspektif
Muhammad Pengawasan Terhadap Kinerja berpengaruh positif terhadap kinerja SKPD pada publik Pembiayaan dan
Safri, 2016 Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Bungo. X2: Transparansi pubik Pembangunan
di Kabupaten Bungo 2. Pengaruh variabel independen terhadap variabel X3: Pengawasan Daerah Vol. 4
dapat disimpulkan sebagai berikut: No. 1, Juli-
a. Akuntabilitas publik berpengaruh positif Variabel Independen: September 2016
terhadap kinerja SKPD pada Pemerintah Y: Kinerja SKPD
Kabupaten Bungo.
b. Transparansi publik berpengaruh positif Variabel Intervening:
terhadap kinerja SKPD pada Pemerintah Z: Pengelolaan
Kabupaten Bungo. Keuangan Daerah
c. Pengawasan berpengaruh positif terhadap
kinerja SKPD pada Pemerintah Kabupaten
Bungo.
d. Pengelolaan keuangan daerah berpengaruh
positif terhadap kinerja SKPD pada Pemerintah
Kabupaten Bungo.
3. Akuntabilitas publik, transparansi publik, dan
pengawasan berpengaruh positif terhadap
pengelolaan keuangan daerah pada Pemerintah
Kabupaten Bungo.
4. Pengaruh langsung dan tidak langsung antara
variabel dapat disimpulkan sebagai berikut:
 a. Akuntabilitas publik berpengaruh positif
terhadap kinerja SKPD secara langsung dan
secara tidak langsung melalui pengelolaan
keuangan daerah pada Pemerintah Kabupaten
Bungo.
b. Transparansi publik berpengaruh positi terhadap
kinerja SKPD secara langsung dan secara tidak
langsung melalui pengelolaan keuangan daerah
pada Pemerintah Kabupaten Bungo.
c. Pengawasan berpengaruh positif terhadap
kinerja SKPD secara langsung dan secara tidak
langsung melalui pengelolaan keuangan daerah
pada Pemerintah Kabupaten Bungo.
3 Muhammad Akuntabilitas, Transparansi, dan Secara simultan akuntabilitas dan transparansi Variabel Dependen: Sumber:
Firdiansyah Anggaran Berbasis Kinerja pada berpengaruh positif pada anggaran berbasis kinerja. X1: Akuntabilitas E-Jurnal
Adiwirya & Satuan Kerja Perangkat Daerah Dikaji secara parsial, ditemukan bahwa akuntabilitas X2: Transparansi Akuntansi
I Putu Sudana, Kota Denpasar tidak berpengaruh pada anggaran berbasis kinerja Universitas
2015 sedangkan transparansi berpengaruh positif pada Variabel Independen: Udayana 11.2
anggaran berbasis kinerja. Temuan ini menunjukkan Y: Anggaran berbasis (2015): 611-628
bahwa akuntabilitas dan transparansi memang kinerja
dipersepsikan memiliki peranan yang sangat penting
dalam penyusunan anggaran berbasis kinerja. Para
responden menempatkan keterbukaan atau transparansi
sebagai faktor yang lebih penting dari faktor
akuntabilitas.
4 Natak Riswanto, Analisis Pengaruh Akuntabilitas 1. Akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah Variabel Dependen: Sumber:
2016 dan Transparansi Pengelolaan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pemerintah X1: Akuntabilitas Artikel Ilmiah
Keuangan Daerah Terhadap daerah di Kabupaten Jember; Hal ini membuktikan X2: Transparansi Mahasiswa 2016
Kinerja Pemerintah Daerah bahwa akutabilitas yang dilakukan secara baik,
Kabupaten Jember sesuai, dipertanggungjawabkan, dan diawasi dalam Variabel Independen:
prosesnya maka akan meningkatkan kinerja Y: Kinerja Pemerintah
pemerintah daerah. Daerah
2. Transparansi pengelolaan keuangan daerah
berpengaruh signifikan terhadap kinerja pemerintah
daerah di Kabupaten Jember. Hal ini membuktikan
bahwa transparansi yang diinformasikan kepada
publik dan Dewan Perwakilan Rakyat dengan
benar, sesuai dan seksama maka akan meningkatkan
kinerja pemerintah daerah.
5 Lucy Auditya & Analisis Pengaruh Akuntabilitas 1. Akuntabilitas pengelolaan keuangan berpengaruh Variabel Dependen: Sumber:
Husaini dan Transparansi Pengelolaan positif dan signifikan terhadap kinerja pemerintah X1: Akuntabilitas Jurnal Fairness
Lismawati, 2013 Keuangan Daerah Terhadap daerah. Dengan demikian semakin tinggi dan Pengelolaan Keuangan Volume 3, No.1,
Kinerja Pemerintah Daerah akuntabel pengelolaan keuangan daerah di setiap Daerah 2013: 21- 41
SKPD maka akan dapat meningkatkan kinerja X2: Transparansi
pemerintah Provinsi Bengkulu. Pengelolaan Keuangan
2. Transparansi pengelolaan keuangan berpengaruh Daerah
positif dan signifikan terhadap kinerja pemerintah
Provinsi Bengkulu. Dalam hal ini, semakin tinggi Variabel Independen:
tingkat transparansi pengelolaan keuangan maka Y: Kinerja Pemerintah
kinerja pemerintah Provinsi Bengkulu juga akan Daerah
 semakin baik. Akan tetapi dalam penerapan
transparansi, beberapa SKPD belum melakukan
azas-azas transparansi secara optimal.
6 Asrida, 2012 Pengaruh Penerapan Prinsip Hubungan antar variabel kinerja dengan akuntabilitas Variabel Dependen: Sumber:
Akuntabilitas dan Transparansi yang dihitung dengan koefisien korelasi dapat X1: Akuntabilitas Jurnal
Keuangan Terhadap Kinerja disimpulkan bahwa variabel akuntabilitas lebih X2: Transparansi Kebangsaan,
Penyusunan Anggaran pada berpengaruh terhadap kinerja bila dibandingkan dengan Vol.1 No.1
Pemerintah Kabupaten Bireuen variabel tranparansi keuangan. Koefisien untuk variabel Variabel Independen: Januari 2012
akuntabilitas (0.363) sebagai X1, dan Koefisien untuk Y: Kinerja Penyusunan
variabel transparansi (-0.164) sebagai X2. Sedangkan Anggaran
nilai konstansta adalah 3.098. Nilai probabilitas untuk
akuntabilitas dibawah batas nilai signifikansi 0,05.
Sedangkan nilai probabilitas transparansi jauh diatas
nilai signifikansi 0,05. Artinya prinsip transparansi
belum begitu jelas dilaksanakan dalam
penyelenggaraan pengajuan anggaran RAPBD
kabupaten Bireuen. Faktor transparansi tidak
mempengaruhi kinerja pegawai dalam menyusun RKA
SKPD.
7 Made Budi Pengaruh Pengawasan Keuangan 1. Pengawasan Keuangan Daerah berpengaruh Variabel Dependen: Sumber:
Sastra Wiguna, Daerah, Akuntabilitas dan terhadap Kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten X1: Pengawasan Jurusan
Gede Adi Transparansi Pengelolaan Buleleng sebesar 0,285 satuan dengan koefisien X2: Akuntabilitas Akuntansi
Yuniartha & Keuangan Daerah Terhadap determinasi sebesar 28,1% dan hasil pengujian X3: Transparansi Program S1
Nyoman Ari Kinerja Pemerintah Daerah hipotesis dengan uji T-Test didapatkan bahwa t- (Volume 3 No.1
Surya Kabupaten Buleleng hitung > t-tabel (2,572>1,694). Tahun 2015)
Darmawan, 2. Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah Variabel Independen:
2015 berpengaruh terhadap Kinerja Pemerintah Daerah Y: Kinerja Pemerintah
Kabupaten Buleleng sebesar 0,187 satuan dengan Daerah
koefisien determinasi sebesar 21,0% yang lebih
besar dari variabel Pengawasan Keuangan Daerah
dan hasil pengujian hipotesis dengan uji T-Test
menunjukkan bahwa t-hitung > t-tabel (2,212 >
1,694).
3. Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
berpengaruh terhadap Kinerja Pemerintah Daerah
Kabupaten Buleleng sebesar 0,703 satuan, dengan
koefisien determinasi sebesar 38,9% dan hasil
pengujian hipotesis dengan uji T-Test menunjukkan
bahwa t-hitung > t-tabel (3,263 > 1,694)
4. Secara simultan Pengawasan Keuangan Daerah,
Akuntabilitas Dan Transparansi Pengelolaan
Keuangan Daerah berpengaruh terhadap Kinerja
Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng sebesar
88,0%, kemudian hasil pengujian hipotesis dengan
uji F-Test didapatkan bahwa F-hitung > F-tabel
(73,578 > 3,305)
8 Fifit Purnama & Pengaruh Pengawasan Keuangan 1. Pengawasan keuangan daerah, akuntabilitas, dan Variabel Dependen: Sumber:
Nadirsyah, 2016 Daerah, Akuntabilitas, dan transparansi pengelolaan keuangan daerah secara X1: Pengawasan Jurnal Ilmiah
Transparansi Pengelolaan bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja Keuangan Daerah Mahasiswa
Keuangan Daerah Terhadap pemerintah daerah. X2: Akuntabilitas Ekonomi
Kinerja Pemerintah Daerah pada 2. Pengawasan keuangan daerah berpengaruh terhadap Pengelolaan Keuangan Akuntansi Vol.
Kabupaten Aceh Barat Daya kinerja pemerintah daerah. Hal ini menunjukkan Daerah 1, No. 2, (2016)
semakin baik tingkat pengawasan keuangan daerah X3: Transparansi
maka akan semakin baik pula kinerja pemerintah Pengelolaan Keuangan
daerah. Daerah
3. Akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah
berpengaruh terhadap kinerja pemerintah daerah. Variabel Independen:
Hal ini menunjukkan semakin tinggi dan akuntabel Y: Kinerja Pemerintah
pengelolaan keuangan daerah maka akan semakin Daerah
meningkat kinerja pemerintah daerah.
4. Transparansi pengelolaan keuangan daerah
berpengaruh terhadap kinerja pemerintah daerah.
Hal ini menunjukkan semakin transparan
pengelolaan keuangan dan pelaporan keuangan
maka akan semakin meningkat kinerja pemerintah
daerah.
9 Deki Putra, Pengaruh Akuntabilitas Publik 1. Akuntabilitas Publik berpengaruh signifikan positif Variabel Dependen: Sumber:
2013 dan Kejelasan Sasaran Anggaran terhadap kinerja manajerial Satuan Kerja Perangkat X1: Akuntabilitas Skripsi, 2013
Terhadap Kinerja Manajerial Daerah (SKPD). Publik
Satuan Kerja Perangkat Daerah X2: Kejelasan Sasaran
(Studi Empiris pada Satuan Anggaran
 Kerja Perangkat Daerah Kota 2. Kejelasan Sasaran Anggaran berpengaruh Variabel Independen:
Padang) signifikan positif terhadap kinerja manajerial Y: Kinerja manajerial
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). satuan kerja perangkat
daerah
10 Nita Garnita, Pengaruh Akuntabilitas terhadap 1. Akuntabilitas pada Balai dan Barang Teknik telah Variabel Dependen: Sumber:
2008 Kinerja Instansi Pemerintah berjalan dengan baik. Ini terlihat dari skor jawaban X: Akuntabilitas Skripsi, 2008
(Studi Kasus Pada Balai Besar responden secara keseluruhan sebesar 793 dari skor
Bahan dan Barang Teknik) maksimum 1.000 atau mencapai 79,3%. Variabel Independen:
2. Pengukuran kinerja pada Balai Besar Bahan dan Y: Kinerja Instansi
Barang Teknik sebagai salah satu instansi Pemerintah
pemerintah telah berjalan dengan baik. Ini terlihat
dari skor jawaban responden secara keseluruhan
sebesar 848 dari skor maksimum 1.200 atau
mencapai 77,1%.
3. Akuntabilitas terbukti berpengaruh positif dan
signifikan terhadap pengukuran kinerja instansi
pemerintah.
11 Widya Martha, Pengaruh Transparansi dan - Berdasarkan hasil uji t (parsial) pada model regresi, Variabel Dependen: Sumber:
2014 Akuntabilitas Terhadap Kinerja maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial X1: Transparansi Skripsi, 2014
Instansi Pemerintah Pada Dinas variabel transparansi berpengaruh secara signifikan X2: Akuntabilitas
di Kota Bandung terhadap variabel kinerja instansi pemerintah
- Berdasarkan hasil uji t (parsial) pada model regresi, Variabel Independen:
maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial Y: Kinerja Instansi
variabel akuntabilitas berpengaruh secara signifikan Pemerintah
terhadap variabel kinerja instansi pemerintah.
12 Mardiasmo, Pewujudan Transparansi dan Akuntansi sektor publik, yang diartikulasikan melalui Sumber:
2006 Akuntabilitas Publik Melalui akuntansi manajemen, akuntansi keuangan, dan Jurnal
Akuntansi Sektor Publik: Suatu auditing sektor publik sudah sangat mendesak Akuntansi
Sarana Good Governance pengembangan dan pengaplikasiannya sebagai alat Pemerintah
untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas Vol. 2, No. 1,
publik dalam mencapai good governance. Mei 2006
Hal 1-17
13 Rizky Rasmana Pengaruh Akuntabilitas, 1. Akuntabilitas, transparansi, kapasitas SDM, dan Variabel Dependen: Sumber:
Hanafiah, Transparansi, Kapasitas Sumber pengawasan intern berpengaruh secara X1: Akuntabilitas Jurnal
Syukriy Daya Manusia, dan Pengawasan bersamasama terhadap pengelolaan keuangan X2: Transparansi Akuntansi,
Abdullah & Intern Terhadap Pengelolaan daerah. X3: Kapasitas Sumber Volume 5, No.
Mulia Saputra, Keuangan Daerah (Studi di 2. Akuntabilitas berpengaruh terhadap pengelolaan Daya Manusia 4, November
2016 SKPK Pemerintah Kabupaten keuangan daerah. X4: Pengawasan Intern 2016
Aceh Utara) 3. Transparansi berpengaruh terhadap pengelolaan Variabel Independen:
keuangan daerah. Y: Pengelolaan
4. Kapasitas sumber daya manusia berpengaruh Keuangan Daerah
terhadap pengelolaan keuangan daerah
5. Pengawasan intern berpengaruh terhadap
pengelolaan keuangan daerah
14 Reynaldi Faktor-Faktor yang - Secara umum hasil pengujian validitas dan Variabel Dependen: Sumber:
Riantiarno & Mempengaruhi Akuntabilitas reliabilitas telah memberikan hasil yang baik dan X1: Penerapan Pekbis Jurnal,
Nur Azlina, Kinerja Instansi Pemerintah patut dipertimbangkan untuk penelitian selanjutnya. Akuntabilitas Keuangan Vol.3, No.3,
2011 (Studi Pada Satuan Kerja Data dalam penelitian ini berdisribusi normal, X2: Ketaatan pada November 2011:
Perangkat Daerah Kabupaten semua model terbebas dari autokorelasi, Peraturan Perundangan 560-568
Rokan Hulu) multikolinearitas dan heteroskedastisitas.
 - Variabel penerapan akuntabilitas keuangan tidak Variabel Independen:
berpengaruh terhadap akuntabilitas kinerja instansi Y: Akuntabilitas
pemerintah. Kinerja Instansi
- Variabel ketaatan pada peraturan perundangan Pemerintah Daerah
memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap
akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.
- Variabel independen (ketaatan pada peraturan
perundangan) yang digunakan dalam model mampu
menjelaskan sebesar 3,1% variasi variabel
dependen (akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah).

15 Handi Yuniar Key Success Factor Good 1. Prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi Variabel Dependen: Sumber:
Lestiawan & Government Governance Serta masyarakat mempunyai pengaruh terhadap kinerja X1: Transparansi Maksimum
Bambang Pengaruhnya Terhadap Kinerja pemda namun tidak signifikan atau dapat dikatakan X2: Akuntabilitas Vol.5 No.1
Jatmiko, 2015 Pemerintah (Survey Pada tidak berpengaruh terhadap kinerja pemda. X3: Partisipasi September 2015
Pemerintah Kabupaten 2. Variabel keadilan dan responsibilitas mempunyai Masyarakat Februari 2016
Gunungkidul) pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pemda. X4: Keadilan
X5: Responsibilitas
Kesimpulan:
Penerapan prinsip good government governance di Variabel Independen:
pemerintah Kabupaten Gunungkidul masih terbilang Y: Kinerja Pemda
kurang, terutama dalam hal transparansi, akuntabilitas,
dan pertisipasi masyarakat.