You are on page 1of 4

Judul Novel : Assalamualaikum Beijing

Penulis : Asma Nadia

Penerbit : Noura Books

Waktu Terbit : Oktober 2013

Jumlah Halaman : 354 halaman

Ukuran buku : 13x20 cm

Sinopsis :

Dewa dan Ra adalah sepasang kekasih yang telah menjalin hubungan sejak keduanya
duduk di bangku kuliah, tinggal selangkah lagi mereka melanjutkan ke jenjang pernikahan.
Tapi takdir berkata lain, Dewa yang selalu mengatakan bahwa Ra adalah satu-satunya yang ia
cinta, kemudian berkhianat dengan seorang wanita bernama Anita. Kesalahan Dewa berujung
pada tumbuhnya benih yang ada di rahim Anita. Ra dengan terpaksa harus merelakan Dewa
bersama orang lain, agar Dewa dapat menebus semua kesalahan yang ia lakukan bersama
Anita.

Sementara itu, dalam perjalanannya di Beijing. Asma bertemu dengan seorang pria
bernama Zhongwen, pemuda yang sangat terkesan dengan kisah cinta Ashima dan Ahei yang
merupakan salah satu kisah mitologi rakyat Cina. Zhongwen memanggil Asma dengan
sebutan Ashima karena menurutnya keduanya memiliki kesamaan.

Lewat pertemanannya dengan Asma, Zhongwen mendapat banyak pencerahan


tentang islam, dan hidayah kemudian menuntunnya menjadi seorang mualaf. Meski dengan
konsekuensi terusir dari keluarga, Zhongwen tetap teguh pada tekadnya.

Musibah kemudian menimpa Asma, ia divonis menderita penyakit APS


(Antiphospolipid Syndrom). Sebuah penyakit yang berhubungan dengan pengentalan darah.
Asma harus berjuang melawan rasa sakitnya yang konon katanya tidak bisa disembuhkan.

Di sisi lain, Zhongwen yang mulai merasa bahwa ia jatuh hati pada Asma terus
mencari dan menemukan gadis itu yang tiba-tiba tak ada kabar. Sementara Dewa tidak dapat
melepaskan bayang-bayang Ra dalam hatinya. Pernikahannya dengan Anita telah
berlangsung, tapi sama sekali ia tidak pernah memperdulikan istri dan anaknya yang berada
dalam kandungan. Dewa terus berkutat untuk berusaha meraih kembali hati Ra. Tapi
kenyataannya Ra-nya itu sudah benar-benar telah menghapus Dewa dalam hatinya.

Melihat Dewa yang terus memuja wanita lain. Anita yang selalu sabar kemudian tak
bisa menahan emosi lagi. Ia merasa tak ada artinya sebagai seorang istri. Tanpa pikir panjang
bunuh diri menjadi pilihannya. Untunglah Anita tidak benar-benar terbunuh dan bayinya pun
harus lahir sebelum waktunya. Meskipun begitu, semua tidak membuat Dewa iba lalu
membuka hatinya untuk Anita. Ia tidak pernah benar-benar peduli. Yang ia inginkan hanya
Ra. Hanya Asma. Dua nama dalam satu cinta.

Resensi :

Kualitas Asma Nadia sebagai novelis ternama dibuktikan dalam novel ini. Novel
Assalamualaikum Beijing menelusuri keindahan dan sisi historis kota Beijing secara apik.
Asma Nadia juga menyuguhkan kisah dan konflik yang menarik. Diksi yang mudah
dimengerti tetapi seakan-akan memiliki kekuatan makna yang besar. Unggulnya, Asma Nadia
dapat menyisipkan kisah-kisah terdahulu di dalamnya. Kemudian tak hanya makna dari cerita
tersebut yang dapat pembaca ambil, berbagai pengetahuan dapat kita petik dalam novel ini.

Jalinan cinta antara Dewa, Asma/Ra, dan Anita jelas menggambarkan sebuah kisah
kasih pengkhianatan. Tema ini memang banyak ditemukan di beberapa novel karya Asma
Nadia, seperti novel Catatan Hati Seorang Istri dan Istana Kedua, sama-sama mengusung
tema pengkhianatan cinta dan orang ketiga. Mungkin akan lebih menarik apabila Asma Nadia
membuat gebrakan tema baru dalam novelnya.

Novel ini menguraikan kisah cinta yang berbobot, mengandung nilai-nilai religius
yang tinggi, informatif, dan inspiratif. Setiap bab memiliki sudut pandang yang berbeda,
membuat pembaca penasaran pada alur cerita yang disuguhkan.

Kesimpulan :

Cinta, pengkhianatan, kesetiaan, pengorbanan, dan keteguhan hati sangat tergambar


jelas dalam novel ini. Pengkhianatan Dewa bersama Anita yang menghancurkan kesetiaannya
terhadap Ra. Pengorbanan Zhongwen untuk menjadi seorang mualaf hingga terusir dari
keluarga. Dan keteguhan hati Asma yang dengan tegar menghadapi cobaan yang datang
bertubi-tubi.

Novel ini benar-benar penuh dengan nilai-nilai yang dapat dipetik oleh pembaca.
Nilai religi yang sudah tidak diragukan lagi, serta nilai moral yang tersirat dalam setiap
babnya. Novel Asma Nadia ini adalah salah satu dari banyak novel inspiratif yang terbit.

Mengajarkan pembaca untuk selalu bersabar dan berserah diri kepada Tuhan. Pesan
Asma Nadia dalam novel ini benar-benar tersampaikan secara total. Pembaca dibuat berkutat
dengan kisah yang berkualitas. Cerita cinta yang dibumbui ketahanan iman, keikhlasan yang
tiada henti, mungkin berbeda dengan kebanyakan kisah cinta jaman sekarang yang disisipi
dengan napsu dan perbuatan yang kurang bermoral. Asma Nadia lebih menyuguhkan kisah
cinta yang sesuai dan sejalan dengan syariat islam.
RESENSI NOVEL

Assalamualaikum Beijing

Nama : ANISA MUTIA ULFA

Kelas : IX-A1

You might also like