Professional Documents
Culture Documents
Incentive plan (plan 1) berdasarkan hari kerja (Day work dan Measurement day
work).
Day work :
Upah dasar dibayar tergantung jumlah jam kerja.
Besarnya upah dasar berdasarkan evaluasi jabatan.
Upah dasar diperbaiki dari bulan ke bulan berdasarkan efisiensi kerja yang
dicapai pada bulan sebelumnya.
Supervisor menjaga prestasi dan efisiensi kerja anak buah berada pada X = 1.
Tidak ada penetapan standard kerja dalam pemberian upah insentif.
Tidak ada upaya memotivasi pekerja bekerja lebih keras yang berkaitan
dengan upah insentif.
Laju kecepatan produksi cenderung lambat.
Jadwal produksi dan evaluasi sulit ditetapkan dengan tingkat keyakinan
tinggi.
Measurement day work :
Upah dasar dibayar berdasarkan standard kerja dan laporan periodik.
Pekerja bebas memberikan performans kerja terbaiknya.
Laju kecepatan produksi lebih tinggi.
Jadwal produksi dan estimasi biaya bisa lebih dipercaya.
3
Incentive plan (plan 2) berdasarkan unit hasil kerja yang dicapai (Piece Work
Incentive), pada X = 1.
Contoh :
Upah dasar seorang operator untuk melaksanakan kegiatan tertentu
sebesar Rp 15.000,-/ jam. Dari hasil studi pengukuran waktu kerja tercacat
bahwa waktu standard yang diperlukan untuk menghasilkan 1 unit output adalah
sebesar 0,3 menit. Tentukan total peneriman operator untuk output per jam 150
unit, 175 unit, 200 unit, 220 unit, 240 unit, 260 unit dan 300 unit !
Jawab :
60 menit
Jumlah output per jam = 200 unit / jam
0,3 menit
Rp 15.000,
Upah kerja per unit (piece work) : Rp 75, / unit
200 unit
Contoh :
Upah dasar seorang operator untuk melaksanakan kegiatan tertentu
sebesar Rp 6.000,-/ jam. Untuk suatu pekerjaan tertentu dimana hasil studi
pengukuran waktu kerja telah menetapkan waktu standard sebesar 0,3 menit/
unit output atau 0,005 jam/ unit. Tentukan total peneriman operator untuk output
per jam 160 unit, 180 unit, 200 unit, 220 unit, 240 unit, 260 unit dan 280 unit !
Jawab :
Jam kerja yang dipakai = unit output per jam x jam kerja per unit.
Unit Output Upah Dasar Atas Jam Kerja Yang Upah Yang Diterima
Per Jam Insentif Dipakai (Jam) Per Jam
160 Upah dasar 0,8 Rp 6.000,-
180 Upah dasar 0,9 Rp 6.000,-
200 Upah dasar 1,0 Rp 6.000,-
220 Insentif 1,1 Rp 6.600,-
240 Insentif 1,2 Rp 7.200,-
260 Insentif 1,3 Rp 7.800,-
280 Insentif 1,4 Rp 8.400,-
Contoh :
Dalam suatu kegiatan kerja tertentu diketahui data sebagai berikut :
- Rate of pay = Rp 8.000,-/ jam
- Jam kerja yang dilaksanakan = 20 jam
- Standard time per piece = 5 menit
- Jumlah produk yang dihasilkan pada akhir kerja = 420 unit
- Incentive Plan 4, faktor partisipasi p = 0,50
Hitunglah bonus dan total penerimaan dari operator tersebut !
Jawab :
20 x 60
Standard Output = 240 unit/ jam
5
Actual Output 420
Efisiensi (X) = Standard Output 1,75
240
Atau :
Yw = (1 + p (X 1)) x upah per jam x jam kerja
= (1 + 0,50 (1,75 - 1)) x Rp 8.000,- x 20 jam
= Rp 220.000,-
Rumus :
- Bonus = (p (X/S 1)) x upah per jam x jam kerja
- Total penerimaan = bonus + (upah per jam x jam kerja)
6
Atau :
Yw = (1 + p (X/S 1)) x upah per jam x jam kerja
Contoh :
Dalam suatu kegiatan kerja tertentu diketahui data sebagai berikut :
- Rate of pay = Rp 4.000,-/ jam
- Jam kerja yang dilaksanakan = 40 jam
- Standard time per piece = 6 menit
- Jumlah produk yang dihasilkan pada akhir kerja = 520 unit
- Incentive Plan 5, bonus dimulai pada S = 0,75 dan faktor partisipasi p = 0,60
Hitunglah bonus dan total penerimaan dari operator tersebut !
Jawab :
40 x 60
Standard Output = 400 unit/ jam
6
Actual Output 520
Efisiensi (X) = Standard Output 1,3
400
Atau :
Yw = (1 + p (X/S 1)) x upah per jam x jam kerja
= (1 + 0,6 (1,3/ 0,75 - 1)) x Rp 4.000,- x 40 jam
= Rp 230.400,-
Rumus :
- Bonus = (1 S/X) x upah per jam x jam kerja
- Total penerimaan = bonus + (upah per jam x jam kerja)
Atau :
Yw = (2 S/X) x upah per jam x jam kerja
Contoh :
Dalam suatu kegiatan kerja tertentu diketahui data sebagai berikut :
- Rate of pay = Rp 5.000,-/ jam
- Jam kerja yang dilaksanakan = 50 jam
- Standard time per piece = 6 menit
- Jumlah produk yang dihasilkan pada akhir kerja = 510 unit
- Incentive Plan 6, bonus dimulai S = 0,625
Hitunglah bonus dan total penerimaan dari operator tersebut !
Jawab :
50 x 60
Standard Output = 500 unit/ jam
6
Actual Output 510
Efisiensi (X) = Standard Output 1,02
500
Rumus :
- Bonus = (1 1/X) x upah per jam x jam kerja
- Total penerimaan = bonus + (upah per jam x jam kerja)
Atau :
Yw = (2 1/X) x upah per jam x jam kerja
Contoh :
Dalam suatu kegiatan kerja tertentu diketahui data sebagai berikut :
- Rate of pay = Rp 5.000,-/ jam
- Jam kerja yang dilaksanakan = 50 jam
- Standard time per piece = 6 menit
- Jumlah produk yang dihasilkan pada akhir kerja = 510 unit
- Incentive Plan 7, bonus dimulai pada X = 1.
Hitunglah bonus dan total penerimaan dari operator tersebut !
Jawab :
50 x 60
Standard Output = 500 unit/ jam
6
Actual Output 510
Efisiensi (X) = Standard Output 1,02
500