Professional Documents
Culture Documents
DARI ISLAM
Stroke adalah sindroma klinis dengan gejala berupa gangguan fungsi otak
secara fokal maupun global yang dapat menimbulkan kematian atau kecacatan
yang menetap lebih dari 24 jam, tanpa penyebab lain kecuali gangguan vaskular.
Stroke pada prinsipnya terjadi secara tiba-tiba karena gangguan pembuluh darah
otak (perdarahan atau iskemik), bila karena trauma maka tak dimasukkan dalam
kategori stroke, tapi bila gangguan pembuluh darah otak disebabkan karena
hipertensi, maka dapat juga disebut stroke dan menimbulkan gejala lain yaitu :
Faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit ini yaitu usia,
jenis kelamin (laki-laki lebih banyak dari perempuan), hipertensi, serta merokok
yang dapat memperberat penyakit ini (Yew dan Cheng, 2015). Penyebab stroke
Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira
kepada orang-orang yang sabar, (Q.S Al-Baqarah (2):155)
Artinya:
Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu
yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun,
(Q.S Al-Mulk (67):2)
Berdasarkan dua ayat di atas dapat diketahui manusia di dalam hidup akan
diberikan ujian oleh Allah SWT. Sebagai manusia diharuskan untuk menghadapi
5 keutamaan ketika seorang muslim diberi ujian sakit oleh Allah SWT, yaitu:
kepada Allah SWT. Sakit merupakan ujian sekaligus cobaan bagi orang-orang
menjanjikan kepada orang yang sakit apabila ia bersabar dan berikhtiar dalam
3
- -
.
Artinya :
Dari Abu Said Al Khudri dan Abu Hurairah dari Nabi SAW. Bersabda : Tidak
menimpa kepada seorang muslim yang berupa kepayahan, kesakitan, duka cita,
penyakit, kesempitan, bahkan duri yang menusuk diri orang itu kecuali Allah
akan mengampuni kesalahan orang itu.
Artinya:
Tidaklah seorang muslim tertusuk duri atau sesuatu hal yang lebih berat dari itu
melainkan diangkat derajatnya dan dihapuskan dosanya karenanya.(HR.
Muslim)
3. Menambah pahala. Sakit yang diderita akan bernilai pahala apabila seseorang
3
Artinya:
Artinya:
Sesungguhnya pahala yang besar didapatkan melalui cobaan yang besar pula.
Apabila Allah mencintai seseorang, maka Allah akan memberikan cobaan
kepadanya, barangsiapa yang ridho (menerimanya) maka Allah akan
meridhoinya dan barangsiapa yang murka (menerimanya) maka Allah murka
kepadanya. (HR. At-Tirmidzi)
4. Dikabulkan doa.
5. Bila ikhlas surga jaminannya. Artinya menerima dengan penuh ikhlas penyakit
yang diderita semata-mata sebagian ujian dan mohon diberi kekuatan. Oleh
karena itu, perbanyaklah berdoa dan berzikir menyebut asma Allah SWT
Al-Quran:
3
Artinya:
Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan,
kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira
kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa
musibah, mereka berkata Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun (sesungguhnya
kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali). Mereka itulah yang
memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya, dan mereka itulah orangorang
yang mendapat petunjuk. (Q.S Al-Baqarah (2):155-157)
Penyakit stroke ini dapat berulang atau kambuh karena dipengaruhi oleh
faktor modifikasi yaitu hipertensi, merokok, sickle cell disease, serta faktor yang
tidak dapat dimodifikasi yang merupakan sunatullah yaitu usia, jenis kelamin, dan
riwayat keluarga (Yew dan Cheng, 2015). Pada dasarnya faktor pencetus
terjadinya stroke adalah faktor modifikasi yang berasal dari pola hidup yang
kemudian didukung dengan faktor yang tidak dapat dimodifikasi yaitu usia di
darah serta dipengaruhi oleh jenis kelamin.. Untuk menghindari kekambuhan dan
Islam, telah diatur pola hidup Islami yang terdiri dari tidur, makan dan olahraga
hipertensi, penyakit jantung, diabetes mellitus, stroke juga dapat disebabkan oleh
virus. Virus dapat menyebabkan transient ischemic attack dan stroke. Virus yang
dimaksud adalah virus varicella zoster. virus varicella zoster yang telah reaktivasi
memiliki kemampuan untuk menyerang arteri serebral yang pada akhirnya akan
3
Virus ini memiliki sifat neurotropik yang dapat menginfeksi arteri serebral
secara langsung tanpa memunculkan manifestasi klinis terlebih dahulu pada kulit.
Di Dalam ajaran Islam, takdir dilihat dari segi kemutlakan dan tidaknya,
1. Taqdir Mubram yaitu suatu ketentuan yang bersifat pasti dan tak dapat
diubah oleh siapapun, seperti, manusia pasti mati, manusia terlahir sebagai
seperti kalau seseorang rajin belajar, maka ia akan pandai, jika malas ia
akan bodoh. Orang yang rajin bekerja dan cerdas ia akan kaya, yang malas
yang telah ditetapkan Allah. Allah dapat saja merubah takdir-Nya yang lalu
wabah virus, mereka yang sudah di dalam agar tidak segera keluar dan masih
berada di luar agar agar tidak memassukinya. Mereka berkata: apakah hal
demikian bukan berarti lari dari takdir Allah. Nabi menegaskan, lari dari satu
Pencegahan yang dapat dilakukan pada orang dengan stroke yaitu pemberian
3
obat-obatan, pengaturan pola makan dan olahraga dalam meningkatkan imunitas
agar tak terserang virus sebagai salaah satu faktor resiko terjadinya stroke. Selain
pula untuk memohon kesembuhan atas penyakit yang dideritanya kepada Allah
kondisi fisik, mental, dan kesejahteraan sosial yang merupakan satu kesatuan dan
bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan. Pola hidup Islami merupakan
suatu preventif yang dapat mewujudkan insan yang sehat baik fisik maupun psikis
(Thawil, 2007).
Artinya :
Berobatlah kamu sekalian (bila sakit) karena sesungguhnya Allah Taala
mendatangkan suatu penyakit kecuali mendatangkan pula obatnya, kecuali satu
penyakit yaitu penyakit tua (pikun) (HR. At-Tirmidzi).
3
Artinya :
Sesungguhnya Allah tidak akan menurunkan suatu penyakit melainkan
menurunkan pula obatnya baik obat yang telah diketahui oleh orang maupun
yang belum diketahui ( HR. Al-Hakim).
Artinya:
Setiap penyakit ada obatnya. Jika obat yang tepat diberikan, dengan izin Allah,
penyakit itu akan sembuh (HR. Muslim).
Stroke merupakan salah satu penyakit yang mengancam jiwa apabila tidak
diobati.
melawan takdir Allah SWT. Hal tersebut bertentangan dengan ajaran Islam di
mana dalam Islam, dianjurkan untuk mencari pengobatan apabila sakit, sesuai
Artinya:
Dari Jabir bin Abdillah RA. Dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda:
Setiap penyakit ada obatnya. Apabila penyakit telah bertemu dengan obatnya,
maka penyakit itu akan sembuh atas izin Allah, Tuhan Yang Maha Perkasa dan
Maha Agung (HR.Muslim).
hendaknya kepada ahlinya. Hal ini juga berlaku pada penyakit stroke.
3
Artinya:
Perbuatan yang baik adalah bertanya kepada orang yang ahli dan sesudah itu
mengerjakan nasihatnya (HR. Abu Daud).
adalah berserah diri kepada Allah SWT, sebagaimana firman Allah SWT:
Artinya:
Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan Aku (QS. Asy-Syuara
(26):80)
Dalam ajaran agama Islam sebagai ketentuan berobat, hendaklah tidak berobat
dengan yang haram sebagaimana dinyatakan pada hadits Rasulullah di bawah ini
(Zuhroni, 2010):
Artinya:
Dari Abu Darda, Rasulullah SAW berkata: Sesungguhnya Allah menurunkan
penyakit dan obat, dan Dia jadikan bagi tiap-tiap penyakit itu ada obatnya, maka
berobatlah kamu, tetapi janganlah berobat dengan yang haram (HR. Al-
Bukhari dan Muslim).
terutama dalam hal pengobatan, sebagaimana kutipan dalam firman Allah SWT:
3
Artinya:
Allah tidak ingin menyulitkan kamu (QS. Al-Maidah (5):6)
hal yang diharamkan, segala hal yang pada mulanya diharamkan tetapi karena
yang melanda, maka hal-hal yang diharamkan atau dimakruhkan menjadi hilang
darurat atau kebutuhan itu berlaku. Semua yang dilarang Islam, selain kufur, zina
3. Objek darurat, disyaratkan terjadinya atas diri atau harta sendiri atau harta
orang lain.
a. Orang tersebut tidak mempunyai kewajiban syari yang lain untuk mengatasi
3
kondisi darurat (Zuhroni, 2010).
berobat apabila sakit kepada ahlinya agar dapat beraktivitas dan beribadah dengan
cara yang dihalalkan, tidak boleh dengan yang haram kecuali pada keadaan
darurat dan sangat terpaksa dengan batas tertentu, maka yang diharamkan akan
dia mampu berobat, dan diduga kuat penyakitnya bisa sembuh, berobat semacam
ini adalah untuk perkara wajib, sehingga hukum berobat menjadi wajib.
c. Jika penyakit itu menular kepada yang lain, mengobati penyakit menular adalah
penderitanya, dan tidak akan sembuh jika dibiarkan, lalu mudharat yang timbul
2. Mustahab/Sunnah
Jika tidak berobat berakibat lemahnya badan tetapi tidak sampai membahayakan
diri dan orang lain, tidak membebani orang lain, tidak mematikan dan tidak
3. Mubah/boleh
3
Sakitnya tergolong ringan, tidak melemahkan badan dan tidak berakibat seperti
kondisi hukum wajib dari Sunnah untuk berobat, maka boleh baginya berobat atau
tidak berobat.
digunakan diduga kuat tidak bermanfaat, maka lebih baik tidak berobat karena hal
surga dari ujian ini, maka lebih utama tidak berobat, dan para ulama membawa
hadits Ibnu Abbas dalam kisah seorang wanita yang bersabar atas penyakitnya
c. Jika seseorang fajir/rusak, dan selalu zhalim menjadi sadar dengan penyakit
yang diderita, tetapi jika sembuh ia akan kembali menjadi rusak, maka saat itu
d. Seseorang yang telah jatuh kepada perbuatan maksiat, lalu ditimpa suatu
penyakit, dan dengan penyakit itu dia berharap kepada Allah SWT mengampuni
5. Haram
Jika berobat dengan sesuatu yang haram atau dengan cara yang haram maka
Hukum dasar berobat adalah mubah bagi setiap muslim, karena pada
dasarnya berobat sudah menjadi sunnatullah. Jika sakit, pasti akan berupaya
untuk mencari pengobatan. Hukum dasar ini dapat berubah menjadi wajib apabila
3
seseorang terkena penyakit yang gawat dan sudah ditemukan obat yang diyakini
Islam adalah agama samawi (langit) yang diturunkan oleh Allah SWT,
dan petunjuk petunjuk untuk kebaikan manusia, baik di dunia maupun di akhirat.
Islam menjelaskan tentang maqashid al-Syariat yang berarti makna dan tujuan
merusak), baik di dunia maupun akhirat. Kemaslahatan yang ingin di tuju dan
diciptakan dalam syariat Islam tersebut meliputi lima pemeliharaan yang paling
jika tidak ada maka bangunan kemaslahatan dunia tidak tercipta secara stabil,
justru akan terjadi kerusakan atau kehancuran atau mengancam kehidupan, di sisi
3
(kehormatan)), hifdz al-Aql (memelihara akal) dan hifdz al-Maal (memelihara
(Breuer et al., 2014). Sedangkan tatalaksana ketika sudah terjadi stroke yaitu bisa
sumbatan dapat hilang dan oksigen dapat mencapai ke otak pada stroke iskemik
terdiri dariagama, akal, jiwa, keturunan dan harta. Sebagai manusia diwajibkan
kewajiban beribadah (hifdz al-Din), selain itu apabila terjadi penurunan kesadaran
akan mengakibatkan orang tersebut tidak dapat menjaga akal serta mengancam
jiwanya (hifdz al-Nafs dan hifdz al-Aql). Apabila seseorang terkena stroke iskemik
pada usia muda, dapat mengganggu sistem reproduksi yang akan mempengaruhi
3
menyebabkan stroke. Terapi antiviral dapat mengurangi resiko terjadinya stroke
Dalam hal ini, wajib hukumnya kaum muslimin yang menderita penyakit
stroke untuk mencari pengobatan karena penyakit stroke dianggap salah satu
penyakit yang apabila tidak diobati, akan bertambah parah dan mengancam jiwa
penderita. Dalam berobat perlu diperhatikan halal dan haramnya kandungan zat
pengaruh pada penggunanya. Namun apabila dalam keadaan yang darurat serta
tidak ada lagi obat lain yang dpaat menyembuhkannya, maka obat yang haram
dapat menjadi halal dan dapat digunakan dalam batas tertentu (Ali, 2008).
nilai-nilai kemaslahatan yang telah diperintahkan oleh Allah SWT. Apabila stroke
ini tidak diterapi, akan menyebabkan kesulitan bagi pasien dalam hal beraktivitas
agama tidak terpenuhi. Selain itu, penyakit stroke dapat menyebabkan kematian
apabila tidak dilakukan pengobatan. Jika hal ini sampai terjadi, dapat diartikan
bahwa hal ini bertentangan dengan tujuan kemaslahatan yaitu menjaga jiwa.
Menjaga jiwa dalam Islam dapat didefinisikan sebagai menjaga keadaan jiwa agar
tetap sehat dan tentram. Penyakit stroke iskemik ini pada dasarnya membutuhkan
3
sehingga dapat mengurangi dana untuk berobat. Apabila seseorang menunda-
nunda untuk berobat, maka pada saat dia berobat, terapi yang harus dilakukan
pasti akan menumpuk dan ini akan menyebabkan pengeluaran dana yang jauh
lebih besar. Dalam ajaran Islam, seorang muslim diharuskan untuk menjaga harta
baiknya. Dalam kasus penyakit ini, apabila seseorang mau berobat lebih awal dan
minimal.
3.3 Stroke Pasca Infeksi Virus Varicella Zoster Ditinjau Dari Islam
penyebab dari 2 penyakit berbeda yaitu varicella (juga dikenal cacar air) dan
herpes zoster (juga dikenal sebagai shingles). VZV merupakan anggota dari
al., 2016). Virus varicella zoster adalah virus DNA untai ganda, anggota family
mengandung glikoprotein virus, dan (Gambar 1). Virus mengkode lebih dari 35
protein pada virion. Virus varicella zoster tergolong virus neuropatik atau
yang diciptakan Allah SWT, atau segala sesuatu selain Allah SWT adalah
3
makhluk. Alam semesta dengan segala isinya, mencakup benda, flora, fauna,
manusia, bakteri, virus, planet, galaksi, dan sebagainya adalah makhluk ciptaan
kepada makhluk-Nya, antara lain setiap makhluk diberi dan dianugerahi sifat
tersendiri yang berbeda dengan jenis lainnya, serta diciptakan keseimbangan demi
makhluk (dalam hal ini selain manusia) seluruhnya diperuntukkan bagi manusia,
Artinya:
Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia
berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan Nya tujuh langit. dan Dia
Maha Mengetahui segala sesuatu (Q.S. al Baqarah (2): 29).
berbeda sekali dengan alam hewani dan makhluk lainnya di dunia ini. Perbedaan
alam insani ini terletak pada keadaan, kejadian, dan penghidupannya. Pokok
hartanya, dan keturunannya. Bagi alam yang lain, tidak terdapat kelima pokok
kehidupan tersebut. Oleh sebab itu tidak ada bagi mereka keteraturan hidup
Manusia diberi kelebihan oleh Allah SWT berupa potensi dan daya
3
pilihan bebas, demikian pula malaikat, jin, iblis, dan setan adalah makhluk
monoton, hanya punya satu kecenderungan saja. Manusia dalam pandangan Islam
tersusun atas dua unsur, jasmani dan rohani. Tugas manusia dibumi ini adalah
(rahmatan lil Alamin), sebagai mandataris Tuhan di bumi (Zuhroni, 2010). Hal
Artinya :
Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku
hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa
Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat
kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih
dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman:
"Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui" (Q.S. al Baqarah
(2): 30).
Manusia memiliki akal sebagai anugerah yang tidak dimiliki oleh makhluk
lain. Dengan adanya akal, segala anggota manusia, gerak, dan diamnya, semuanya
berarti dan berharga. Akal ini dapat digunakan untuk berpikir dan memperhatikan
segala benda dan barang yang ada di alam ini, sehingga benda-benda dan barang-
barang yang halus serta tersembunyi, dapat dipikirkan guna dan manfaatnya. Jika
akal manusia digunakan dengan semestinya, maka tidak ada benda atau barang di
dunia ini yang sia-sia bagi manusia (Daradjat et al., 1984). Akal dapat membantu
3
hidupnya, melalui akal manusia dapat menyadari tanda-tanda kebesaran Allah.
Artinya :
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam
dan siang terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang berakal,
(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi
(seraya berkata): Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau ciptakan ini dengan sia-sia.
Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. (Q.S. Ali Imron
[3] : 190-191).
Akal, dari segi bahasa yang telah diindonesiakan, berasal dari kata al-
aql. Dengan kekuatan akal, orang mendapatkan ilmu, dan ilmu yang digunakan
serta dimiliki oleh manusia bergantung pada kekuatan akalnya. Selain itu, akal
adalah al-hijr, yang berarti menawan atau mengikat. Kata tersebut dari segi
terjerumus dalam kesalahan atau dosa. Orang yang berakal adalah orang yang
Akal adalah penerang dan berfungsi bagaikan mata. Oleh sebab itu ilmu
pengetahuan tidak akan mungkin didapatkan tanpa bantuan akal dan juga metode-
metode terkait dengannya. Akal manusia hendaknya selalu dijaga kejernihan dan
ketajamannya yang fitrah dengan didikan yang baik, agar akal terhindari dari
3
segala penyakit dan pengaruh buruk yang akhirnya mengacaukan fungsinya (Az
Zahrani, 2005).
ciptaan Allah SWT wajib menggunakan akalnya dengan sebaik-baiknya. Hal ini
Artinya :
Dan tidak ada seorang pun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah
menimpakan kemurkaan kepada orang orang yang tidak mempergunakan
akalnya (Q.S. Yunus (10): 100).
potensi yang dimiliki untuk senantiasa beramar maruf dan nahi munkar. Menebas
Tanpa menggunakan akal pikirannya dengan baik, mustahil manusia akan kreatif,
maju, dan dinamis. Mendayagunakan segenap potensi akal pikiran manusia adalah
Ilmu pengetahuan merupakan hasil kerja akal manusia yang berpikir untuk
(Daradjat et al., 1984). Ilmu menempati kedudukan yang sangat penting dalam
ajaran Islam, hal ini terlihat dari banyaknya ayat al-Quran yang memandang
orang berilmu dalam posisi yang tinggi dan mulia di samping hadits-hadits nabi
yang banyak memberi dorongan bagi umatnya untuk terus menuntut ilmu. Di
dalam al-Quran, kata ilmu dan kata-kata jadiannya digunakan lebih dari 780 kali,
3
ini bermakna bahwa ajaran Islam sangat kental dengan nuansa keilmuan.
Ghulsyani menyatakan salah satu ciri yang membedakan Islam dengan yang
lainnya adalah penekanannya terhadap masalah ilmu (sains), al-Quran dan al-
sunah mengajak kaum muslim untuk mencari dan mendapatkan ilmu dan kearifan,
serta menempatkan orang orang yang berpengetahuan pada derajat tinggi (SPI,
2012).
sedangkan kebodohan adalah kegelapan dan kesesatan. Hal ini sesuai dengan
Artinya :
Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul kami, menjelaskan
kepadamu banyak dari isi Alkitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula
yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah dan
kitab yang memberikan keterangan yang sangat jelas. Dengan kitab itulah Allah
menunjukki orang orang yang mengikuti keridhaan Nya ke jalan keselamatan,
dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang orang dari gelap gulita
kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin Nya, dan menunjuki
mereka ke jalan yang lurus (Q. S. Al Maidah (5): 15 16).
Kewajiban umat muslim dalam menuntut ilmu juga didukung oleh hadits
berikut:
3
Artinya:
Mencari ilmu itu hukumnya wajib bagi muslimin dan muslimat (HR. Ibnu Abdil
Bari).
suatu cara untuk beribadah kepada Allah dan mendapatkan pahala menuju surga,
Artinya:
Dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya Rasulullah s.a.w bersabda: Barang siapa
yang menempuh perjalanan dalam rangka menuntut ilmu, maka Allah akan
memudahkan jalannya menuju surga (HR. Muslim).
yang sangat besar, dan orang yang melakukannya pada dasarnya sedang dalam
Akal dan Ilmu Pengetahuan adalah dua hal yang saling terkait satu dengan
lainnya. Imam Ghazali berpendapat bahwa akal bagaikan pondasi dan ilmu
dapat berfungsi sebagaimana dirinya, dan sebuah bangunan pun tidak akan
mampu kokoh dan bertahan tanpa adanya pondasi. Semua ilmu, baik ilmu kuno
maupun yang telah termodifikasi, semuanya hadir untuk kepentingan manusia dan
3
Stroke pasca infeksi virus varicella zoster merupakan sebuah kemajuan
ilmu pengetahuan dalam dua hal yang dulunya dianggap tak berkaitan ternyata
keterkaitan antara infeksi virus varicella zoster sebagai faktor resiko terjadinya
stroke. Kemajuan ilmu pengetetahuan ini karena kerja akal manusia dalam
Kemajuan ilmu pengetahuan tentang stroke pasca infeksi virus varicella zoster ini
juga sangat berguna untuk pengobatan baik kuratif maupun pada pemilihan
tatalaksana pada terapi kuratif. Allah SWT memang menurunkan penyakit beserta
obatnya, tetapi obat tersebut tidak diturunkan dalam bentuk langsung pakai. Perlu
proses pengolahan melalui proses pemikiran, hingga akhirnya sumber daya yang
Artinya :
Sesungguhnya Allah tidaklah menurunkan sebuah penyakit melainkan
menurunkan pula obatnya. Obat itu diketahui oleh yang yang bisa mengetahuinya
dan tidak diketahui oleh orang yang tidak bisa mengetahuinya. (HR. Ahmad,
Ibnu Majah, dan Al Hakim).
Oleh karenanya sekiranya terapi ini dapat menjadi halal dengan tujuan untuk
memenuhi tujuan syariat Islam seperti yang diuraikan diatas, mengingat terapi ini
memberikan hasil yang baik tanpa adanya efek samping yang buruk pada
penderita kanker.
pengobatan, manusia dituntut untuk terus berikhtiar dan mencari yang terbaik
3
untuk dirinya. Maka pengembangan viroterapi dengan HSV ini merupakan salah
satu bentuk ikhtiar manusia untuk mencari metode pengobatan yang terbaik,