Professional Documents
Culture Documents
BAB I
KONSEP DASAR
A. Pengertian
suata organ atau lemak praperitoneum melalui cacat kongenital atau akuisita
menurut Sjamsuhidajat (1997: 700) hernia merupakan protusi atau tonjolan isi
organ, melalui defek atau bagian lemah dari dinding rongga yang,
bersangkutan.
daerah perut pada daerah lateral pembuluh epigastrikal inferior yang langsung
707).
berikut:
1. Inguinal
1
2
femoralis
4. Incisional: Batang usus atau organ lain menonjol melalui jaringan parut
yang melemah
B. Etiologi
706) adalah:
saat defekasi dan mengejan pada miksi, misalnya akibat hipoterapi prostat.
Peregangan rongga
dinding
Herniasi
Cincin hernia
Hernia inguinalis
terputusnya kontinuitas
Gangguan rasa jaringan lunak Perubahan nutrisi
nyaman dan nyeri kurang dari kebutuhan
Perubahan
nutrisi Resiko tinggi
Kurang dari infeksi
Kurang Gangguan
Gambar 1: Pathway terjadinya hernia inguinalis. perawatan diri mobilitas fisik
(Sumber: Sabiston 1994: 229)
4
D. Fokus Pengkajian
lateralis adalah:
tubuh.
Gangguan berjalan
2. Eliminasi
3. Intregritas ego
4. Neurosensori
Tanda : Penemuan reflek dalam atau kelemahan otot, nyeri yang tak ada
kaki, nyeri yang tak ada hentinya atau adanya episode nyeri yang beratnya
secara intermiten. .
E. Fokus Intrvensi
Intervensi:
Intervensi :
Intervensi: .
tempat tidur.
serat.
426).
Intervensi:
mencerna makanan.
Intervensi:
821).
Intervensi :
b. Bantu dan ajarkan pada pasien untuk melakukan perawatan diri sesuai
kemampuan
kebutuhannya sehari-hari