Nama : Ledi Kimet Zerona

NIM : 4151131023
Kelas : Kimia Dik B 2015

Bentuk soal terbatas isian singkat 5 soal

1. Pembakaran sempurna 4 gram metana membetuk gas karbon dioksida dan air pada
keadaan standar menghasilkan 55,625 kJ. Tentukan entalpi pembakaran standar metana!
2. Diketahui diagram tingkat energi sebagai berikut!

Tentukan entalpi standar pembentukan gas CO2!

3. Pada peruraian gas amonia menjadi gas hidrogrn diperlukan kalor 46 kJ tiap mol
amonia. Tentukan Hf gas NH3 dan tuliskan pesamaan termokimianya!
4. Dari data energi ikatan diketahui :
C-C : 348kJ mol-1
C-H : 414 kJ mol
O-H : 464 kJ mol
O=O :500 kJ mol
C=O : 740 kJ mol
Hitunglah H pembakaran 100 mol propana C3H8!
5. Kalor pembentukan NH4Cl(s) pada keadaan standar adalah -314,4 kJ mol. Tuliskan
persamaan termokimia dari senyawa tersebut!

Pembahasan

1. Menghitung mol metana =

Untuk 1 mol (entalpi pembakaran molar standar) =

2. Menurut Hukum Hess:
H1 = H2 + H3 = -222 + (-566)kJ = -788 kJ
maka Hf gas CO2 = -(788/2) = -394 kJ mol-1
3. Reaksi peruraian amonia :
NH3 (g) N2 (g) + 3/2 H2(g) H = +46 kJ mol-1
Hf yaitu reaksi pembentukan standar yang merupakan kebalikan dari reaksi
peruraian, sehingga nilai delta H nya menjadi kebalikannya atau H = +46 kJ mol-1 ,
persamaan termokimianya adalah
N2 (g) + 3/2 H2(g) NH3 (g) H = +46 kJ mol-1
4. H = [8(C-H) + 2(C-C) + 5(O=O)] [8(O-H) + 6(C=O)]
 = [(8 x 414) + (2 x 348) + (5 x 500)] [(8 x 464) + (6 x 740)]
= -1644 kJ mol
Jadi entalpi pembakaran 100 mol propana adalah
= -1644 kJ mol x 100 mol
= -1,644 kJ
5. Persamaan termokimia dari Kalor pembentukan NH4Cl(s) pada keadaan standar adalah -
314,4 kJ mol adalah N2(g) + 2 H2(g) + Cl2(g) NH4Cl(s) Hf = -314,4 kJ

Bentuk soal terbatas melengkapi 10 soal

1. Alkohol jika direaksikan dengan asam karboksilat akan membentuk senyawa ester.
Reaksi tersebut dinamakan .... esterifikasi
2. Reaksi antara etanol dengan asam bromida berlangsung secara .... subtitusi
3. Reaksi pembentukan CH3CHO dari C2H5OH tergolong sebagai reaksi .... adisi
4. etoksi butana dan etoksi 2-butana saling berisomerisasi .... gugus fungsi
5. jumlah isomer yang terbentuk dari rumus C3H8O .... tiga
6. jumlah elektron yang tidak berpasangan dalam ion gas Fe2+ dalam keadaan dasar ....
empat
7. HNO3encer ditambahkan pada logam perak akan menghasilkan gas .... NO
8. Senyawa organik apa yang paling resisten terhadap oksidasi oleh kalium dikromat yang
diasamkan .... asam
9. Istilah yang tepat untuk menggambarkan karbokation adalah .... elektrofilik
10. Selama titrasi basa lemah dengan asam kuat, maka penggunaan indikator asam-basa
untuk menunjukkan perubahan warna dalam .... kisaran asam.
Bentuk soal terbuka 2 soal
1. Suatu larutan asam nitrit, HNO2 0,495 M memiliki pH 1,83.
a. Hitung [H+] dan persen ionisasi asam nitrit dalam larutan. (10)
b. Tuliskan persamaan kesetimbangan reaksi dan hitung nilai Ka untuk asam nitrit.
(10)
c. Hitung pH larutan yang terbentuk dari penambahan 1,0 g NaNO2 ke dalam 750 mL
larutan HNO2 0,0125 M. (15)
d. Hitung pH larutan yang terbentuk dari penambahan 1,0 g NaNO2 ke dalam 750 mL
air, H2O. (15)

penyelesaian:
a. HNO2 adalah asam lemah.
pH = 1,83 maka [H+] = 101,83 = 0,015 M
[H+] = [HNO2].
= [H+] : [HNO2]. = 0,015 M : 0,495 M = 0,0303 = 3,03%

b. Persamaan kesetimbangan reaksi: HNO2 H+ + NO2

Ka = [H+]2 : [HNO2] Ka = (0,015)2 0,495 = 0,000111375 = 1,11375 104

c. 1 g NaNO2 = 1 g : 69 g/mol = 0,015 mol

Jumlah NaNO2 = jumlah mol NO2 = 0,015 mol
 Jumlah mol HNO2 = 0,0125 M 0,75 L = 0,009375 mol
Campuran HNO2 dan NaNO2 merupakan larutan penyangga.
[H+] = Ka (jumlah mol HNO2 : jumlah mol sisa asam)
[H+] = 1,11375.104 (0,009375 : 0,015)
[H+] = 0,000069609375 = 6,96 . 105
pH = log (6,96 . 105) = 4,16

d. Penambahan 1 g NaNO2 ke dalam air akan menghasilkan garam terhidrolisis.

1 g NaNO2 = 1 g : 69 g/mol = 0,015 mol
[NaNO2] = 0,015 mol : 0,75 L = 0,02 M
[OH] = (Kw/Ka [NaNO2]
[OH] = (1014/(1,11375 104) 0,02)
[OH] = (1,8 1012 )
[OH] = 1,34 106
pOH = 5,87 pH = 8,13
2. Ion besi (II) bereaksi dengan ion permanganat (MnO4- ) dalam suasana asam sehingga
menghasilkan ion besi (III). Suatu sampel logam sebanyak 6,893 g dihancurkan dan
direaksikan dengan asam klorida pekat sehingga semua besi teroksidasi menjadi ion besi (II).
Selanjutnya, larutan asam yang mengandung ion besi (II) dititrasi oleh larutan KMnO4 0,10
M dan diperlukan larutan kalium permanganat a.Tuliskan persamaan setengah reaksi
oksidasi. (9)
b. Tuliskan persamaan setengah reaksi reduksi. (9)
c. Tuliskan persamaan reaksi redoks yang setara. (6)
d. Tentukan spesi yang bertindak sebagai oksidator dan reduktor. (8)
e. Hitung jumlah mol besi dalam sampel logam tersebut. (9)
f. Hitung persen massa besi dalam sampel. (9)

penyelesaian:
a. Fe2+ Fe3+ + e
b. MnO4- + 8H+ + 5 e Mn2+ + 4H2O
c. 5Fe2+ + MnO4- + 8H+ 5Fe3+ + Mn2+ + 4H2O
d. Sebagai oksidator (mengalami reduksi) MnO4
Sebagai reduktor (mengalami oksidasi) Fe2+
e. Reaksi yang terjadi:
Fe + 2HCl FeCl2 + H2
5Fe2+ + MnO4- + 8H+ 5Fe3+ + Mn2+ + 4H2O
Jumlah mol KMnO4 yang digunakan = 0,1 M 13,889 mL = 1,3889 mmol
Dari perbandingan koefisien jumlah mol Fe2+ = 5/1 1,3889 mmol = 6,9445 mmol
Jadi jumlah mol besi dalam sampel juga 6,9445 mmol
f. 6,9445 mmol Fe = 0,0069445 mol
Massa Fe 6,9445 mmol = 0,0069445 mol 56 g/mol = 0,388892 g
Jadi persen massa Fe dalam sampel sebanyak 13,889 mL.
= (0,388892 g : 6,893 g) x 100% = 5,64%
Bentuk soal terbatas isian singkat 5 soal

NO JAWABAN SKOR
1 (-)222,5 15
2 (-)394 20
3 (+)46 20
4 (-)1644 20
5 (-) 314,4 25

Bentuk soal terbuka 2 soal

NO JAWABAN SKOR
a. 3,03% 10
b. 1,11375 10-4 10
1
c. 4,16 15
d. 8,13 15
a. Fe2+ Fe3+ + e- 9
b. MnO-4 + 8H+ + 5e- Mn2+ + 4H2O 9
c. 5Fe2+ + MnO4- + 8H+ 5Fe3+ + Mn2+ + 4H2O 6
2
d. Oksidator MnO4-, reduktor Fe2+ 8
e. jumlah mol Fe2+ 6,9445 mmol 9
f. 5,64% 9