Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan limpahan
karunia-Nya kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya tanpa
kendala yang berarti.
Makalah ini kami buat untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Desain Eksperimen
II. Makalah ini kami buat dengan banyak referensi sehingga sangat membantu kami
mengembangkan makalah ini menjadi lebih lengkap.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam makalah yang kami buat. Oleh
karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
Bab I Pendahuluan
Bab IV Pembahasan
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah pada penyusunan makalah ini adalah Desain Split Splot yang
diterapkan pada studi kasus Pengaruh Pemupukan Genotipe dan Kelompok Terhadap
Hasil Padi.
1. Untuk mengetahui apakah Desain Split Splot memang tepat digunakan dalam studi
kasus penelitian ini atau tidak.
2. Mengetahui bagaimana bentuk dan penyelesaian dari Desain Split Splot dalam kasus
yang real.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
1. Derajat Ketepatan
3
2. Ukuran Nisbi Mengenai Pengaruh Utama
Apabila pengaruh utama salah satu faktor diharapkan lebih besar dan lebih
mudah dilihat daripada faktor lainnya, maka salah satu faktor tersebut dapat
ditempatkan sebagai petak utama, dan faktor yang lain sebagai anak petak.
Misalnya kita ingin meneliti jarak tanam pada beberapa varietas tanaman. Dari
percobaan-percobaan terdahulu sudah diketahui informasi tentang varietas tersebut
antara lain potensi produksinya. Sedangkan dalam percobaan ini ingin diketahui lebih
mendalam tentang pengaruh jarak tanam pada beberapa varietas tersebut, maka dalam
percobaan semacam ini digunakan RPT. Varietas diperlakukan sebagai faktor petak
utama (main plot faktor), sedangkan jarak tanam diperlakukan sebagai faktor anak
petak (sub plot faktor), karena mengharapkan pengaruh perlakuan jarak tanam lebih
besar daripada faktor perlakuan varietas.
3. Praktek Pengelolaan
4
tanpa olah tanah. Dalam percobaan ini jenis pengolahan tanah (dibajak sapi, hand
traktor, dan tanpa olah tanah) ditempatkan sebagai petak utama, dan macam varietas
kedelai sebagai anak petak. Percobaan diulang tiga kali. Prosedur pengacakan dan tata
letak adalah sebagai berikut :
5
2.3 Model Desain Split Plot
Model Linear :
= + + + + + + + + ()
Keterangan :
: Pengamatan pada satuan percobaan ke-k yang memperoleh kombinasi perlakuan taraf
ke-i dari faktor A dan taraf ke-j dari faktor C.
: nilai rata-rata
: pengaruh faktor interaksi faktor A taraf ke-i dan faktor B taraf ke-k
6
: pengaruh faktor interaksi faktor C taraf ke-j dan faktor B taraf ke-k
: pengaruh faktor interaksi faktor A ke-i, faktor C taraf ke-j, dan faktor B taraf ke-k
() : error
7
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Pada bahasan dibawah ini akan dicari pembahasan untuk soal dengan menggunakan desain
Split Plot. Berikut langkah-langkah dalam desain Split-plot :
=
,,
6=1( )2
() =
=( )
() =
8
Jumlah Kuadrat Faktor K
=( )
() =
() = () ()
() = () ()
() = () ()
9
Selanjutnya dicari table anava
10
BAB IV
PEMBAHASAN
Pada bab ini akan dilakukan analisis data dengan menghitung nilai ANAVA dari suatu kasus
tentang pengaruh pemupukan, genotipe, dan kelompok terhadap hasil padi.
Contoh Kasus :
Pengaruh kombinasi pemupukan NPK dan genotipe padi terhadap hasil padi (kg/petak).
Pengaruh kombinasi pemupukan NPK (A) terdiri 6 taraf ditempatkan sebagai petak utama
(main plot) dan genotipe padi (B) terdiri 2 taraf yang ditempatkan sebagai anak petak (subplot).
Petak utama disusun dengan menggunakan rancangan dasar RAK. Percobaan diulang 3 kali.
11
S-969 42,9 45,9 43,9 45,6 178,3
Jumlah 449 482,6 461,5 513,2 1906,3
Hipotesis :
Pengaruh faktor pupuk
H0 : 1=2=3=4=5=6=0 (Tidak ada pengaruh faktor pupuk terhadap
pertumbuhan padi)
H1 : paling tidak ada satu 0 (Ada pengaruh faktor pupuk terhadap pertumbuhan
padi)
Pengaruh faktor genotipe
H0 : 1=2= 0 (Tidak ada pengaruh faktor genotipe terhadap pertumbuhan padi)
H1 : paling tidak ada satu 0 (Ada pengaruh faktor genotipe terhadap
pertumbuhan padi)
12
Pengaruh interaksi faktor genotipe dan kelompok
H0 : .11=.12=...=24=0 (Tidak ada pengaruh interaksi faktor genotipe dan
kelompok terhadap pertumbuhan padi)
H1 : paling tidak ada satu .jk0 (Ada pengaruh interaksi faktor genotipe dan
kelompok terhadap pertumbuhan padi)
=5%
Kriteria Uji : Tolak H0 jika F-hitung > F-tabel, terima dalam hal lainnya.
Statistik Uji :
1906,32
= = 75707,91021
48
=
,,
= , + , + + , + + + , + , 75707,91021
13
= 77981,85 75707,91021 = ,
6=1( )2
() =
Sehingga :
= 77382,70625 75707,91021 = ,
=( )
() =
2=1(953,8)2 +(952,5)2
() = 75707,91021
24
= 75707,94542 75707,91021 = ,
=( )
() =
14
= 75905,02083 75707,91021 = ,
, . 2
=
= 77461,3325 75707,91021 = ,
Sehingga JK (AB) :
15
Pupuk Kelompok (K)
Total
(A) 1 2 3 4
Kontrol 48,4 65,1 55,8 75,4 244,7
PK 66,6 64,5 52,5 75,9 259,5
N 77,3 82,7 91,8 89,1 340,9
NP 83 89,5 89,2 89,6 351,3
NK 82,2 85,1 85,7 91 344
NPK 91,5 95,7 86,5 92,2 365,9
Total 449 482,6 461,5 513,2 1906,3
, . 2
=
(48,4)2 +(66,6)2 +(77,3)2 +(83)2 +(82,2)2 ++(75,9)2 +(89,1)2 +(89,6)2 +(91)2 +(92,2)2
=
2
75707,91021
= 77847,545 75707,91021 = ,
Sehingga JK(AC) :
() = 2139,63479 1674,79604 197,1106233
= ,
16
, . 2
=
75707,91021
= 75908,385 75707,91021 = ,
Sehingga JK (BC) :
= ,
Tabel Anava
17
Sumber Variasi dk JK KT F-hitung F-tabel
Plot Induk : Ai 5 1674,79604 334,959208 18,766755 2,901294
Cj 3 197,1106233 65,7035411
ACij 15 267,7281257 17,8485417
Split-plot : Bk 1 0,03520667 0,03520667 0,03172763 10,1279
ABik 5 78,5910433 15,7182086 4,5038026 2,90129
CBjk 3 3,32896003 1,1096533
ABCijk 15 52,349791 3,48998607
Kesimpulan :
Pengaruh faktor pupuk
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai F-Hitung = 18,766755 > F-tabel =
2,901294, maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh faktor pupuk terhadap
pertumbuhan padi.
Pengaruh faktor genotipe
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai F-Hitung = 0,03172763 < F-tabel =
10,1279, maka H0 diterima. Artinya tidak terdapat pengaruh faktor genotipe terhadap
pertumbuhan padi.
Pengaruh interaksi faktor pupuk dan genotipe
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai F-Hitung = 4,5038026 > F-tabel =
2,90129, maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh interaksi faktor pupuk dan
kelompok terhadap pertumbuhan padi.
> y=c(20.7,27.7,30,36.6,39.9,37.4,40.8,42.2,42.4,39.8,48.6,42.9,32.1,33,30.7,33.8,
+ 41.5,41.2,43.5,46,45.6,39.5,49.8,45.9,29.5,26.3,25.5,27,46.4,45.4,43.3,45.9,44.8,40.9,
18
+ 42.6,43.9,37.7,37.7,36.9,39,44.5,44.6,43.4,46.2,47,44,46.6,45.6)
> K=as.factor(rep(1:4,each=12))
>K
[1] 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
[39] 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
Levels: 1 2 3 4
> P=as.factor(rep(1:6,each=2,times=4))
>P
[1] 1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 6 6 1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 6 6 1 1 2 2 3 3 4 4 5 5 6 6 1 1
[39] 2 2 3 3 4 4 5 5 6 6
Levels: 1 2 3 4 5 6
> G=as.factor(rep(1:2,times=24))
>G
[1] 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
[39] 1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
Levels: 1 2
Cara 1
> mdl1=lm(y~(K/P)+(P+G)^2)
> mdl1
Call:
lm(formula = y ~ (K/P) + (P + G)^2)
Coefficients:
(Intercept) K2 K3 K4 P2 P3
23.613 8.350 3.700 13.500 8.025 15.500
P4 P5 P6 G2 K2:P2 K3:P2
16.725 19.437 23.300 1.175 -9.400 -10.750
K4:P2 K2:P3 K3:P3 K4:P3 K2:P4 K3:P4
19
-8.850 -5.650 3.550 -7.600 -5.100 -0.600
K4:P4 K2:P5 K3:P5 K4:P5 K2:P6 K3:P6
-10.200 -6.900 -1.950 -9.100 -6.250 -6.200
K4:P6 P2:G2 P3:G2 P4:G2 P5:G2 P6:G2
-13.150 2.150 -2.100 1.150 -5.075 -3.500
> anova(mdl1)
Analysis of Variance Table
Response: y
Df Sum Sq Mean Sq F value Pr(>F)
K 3 197.11 65.70 21.2408 3.849e-06 ***
P 5 1674.80 334.96 108.2867 8.724e-13 ***
G 1 0.04 0.04 0.0114 0.9162168
K:P 15 267.73 17.85 5.7701 0.0003422 ***
P:G 5 78.59 15.72 5.0814 0.0044441 **
Residuals 18 55.68 3.09
---
Signif. codes: 0 *** 0.001 ** 0.01 * 0.05 . 0.1 1
Kesimpulan :
Pengaruh faktor pupuk
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 8.724e-13 < alpha = 0.05,
maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh faktor pupuk terhadap pertumbuhan padi.
Pengaruh faktor genotipe
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 0.9162168 > alpha = 0.05,
maka H0 diterima. Artinya tidak terdapat pengaruh faktor genotipe terhadap
pertumbuhan padi.
20
Pengaruh interaksi faktor pupuk dan genotipe
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 0.0044441 < alpha = 0.05,
maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh interaksi faktor pupuk dan genotipe
terhadap pertumbuhan padi.
Cara 2
> hasil.anava=aov(y~K+P+G+K*P+K*G+P*G)
> hasil.anava
Call:
aov(formula = y ~ K + P + G + K * P + K * G + P * G)
Terms:
K P G K:P K:G P:G
Sum of Squares 197.1106 1674.7960 0.0352 267.7281 3.3290 78.5910
Deg. of Freedom 3 5 1 15 3 5
Residuals
Sum of Squares 52.3498
Deg. of Freedom 15
21
K:P 15 267.7 17.8 5.114 0.00154 **
K:G 3 3.3 1.1 0.318 0.81224
P:G 5 78.6 15.7 4.504 0.01047 *
Residuals 15 52.3 3.5
---
Signif. codes: 0 *** 0.001 ** 0.01 * 0.05 . 0.1 1
Kesimpulan :
Pengaruh faktor pupuk
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 7.64e-11 < alpha = 0.05,
maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh faktor pupuk terhadap pertumbuhan padi.
Pengaruh faktor genotipe
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 0.92132 > alpha = 0.05,
maka H0 diterima. Artinya tidak terdapat pengaruh faktor genotipe terhadap
pertumbuhan padi.
Pengaruh faktor kelompok
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 2.40e-05 < alpha = 0.05,
maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh faktor kelompok terhadap pertumbuhan
padi.
Pengaruh interaksi faktor pupuk dan genotipe
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 0.01047 < alpha = 0.05,
maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh interaksi faktor pupuk dan genotipe
terhadap pertumbuhan padi.
Pengaruh interaksi faktor pupuk dan kelompok
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 0.00154 < alpha = 0.05,
maka H0 ditolak. Artinya terdapat pengaruh interaksi faktor pupuk dan kelompok
terhadap pertumbuhan padi.
Pengaruh interaksi faktor genotipe dan kelompok
Dari hasil tabel ANAVA diatas, didapatkan nilai P-value = 0.81224 > alpha = 0.05,
maka H0 diterima. Artinya tidak terdapat pengaruh interaksi faktor genotipe dan
kelompok terhadap pertumbuhan padi.
Cara dibawah ini dengan asumsi faktor kelompok bersifat acak, faktor pupuk dan
faktor genotipe bersifat tetap
22
1. Pengaruh Faktor Pupuk
> MSP=335;dfP=5
> MSKP=17.8;dfKP=15
> F.P=MSP/MSKP
> p.P=1-pf(F.P,dfP,dfKP)
> cat("F.P=",F.P,"with p=",p.P,"\n")
F.P= 18.82022 with p= 5.516878e-06
Kesimpulan : Karena p-value = 0.8609415 > alpha = 0.05, maka H0 diterima. Artinya
tidak ada pengaruh genotipe terhadap pertumbuhan padi.
Kesimpulan : Karena p-value = 0.01064153 < alpha = 0.05, maka H0 ditolak. Artinya
ada pengaruh interaksi faktor pupuk dan genotipe terhadap pertumbuhan padi.
23
BAB V
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka didapatkan
kesimpulan sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh pupuk terhadap pertumbuhan padi
5.2 Saran
Dalam penelitian ini masih terdapat kekuranga karena yang digunakan hanya cara manual dan software
R. Untuk selanjutnya dapat menggunakan software yang lain seperti minitab, SPSS, dan lainnya.
24
DAFTAR PUSTAKA
http://www.smartstat.info/rancangan-percobaan/rancangan-petak-terbagi-split-plot/contoh-rancangan-
petak-terbagi-split-plot.html. Diakses pada tanggal 27 November 2017
25