Professional Documents
Culture Documents
Tahap pelaksanaan Ibu diminta mandi, cuci tangan dan memakai pakaian bersih.
PMK Intermitten :
Indikasi : Berat Lahir < 1800 g
Telah stabil keadaan umumnya (frekuensi nafas, nadi.
Tekanan darah, suhu) minimal 3 hari berturut turut.
Bayi masih mendapat cairan dan obat intravena, oksigen
nasal kanul, minum per NGT.
Bising usus positif, tidak ada kembung dan tidak ada
muntah.
Toleransi minum baik, residu <25%.
Dilakukan minimal 1-2x/hari
Lama perlekatan kulit lebih dari 1 jam.
Cara Perawatan PMK Intermitten :
1. Bayi harus diletakkan pada dada Ibu sesuai posisi PMK dengan
hanya menggunakan popok dan topi (kaus kaki untuk kebutuhan).
2. Memposisikan bayi dengan kepala dipalingkan ke sisi kanan atau
kiri dengan posisi sedikit ektensi, ujung pengikat selendang berada
dibawah kuping bayi.
3. Perut bayi tidak tertekan, posisi berada di epigastrium ibu
4. Pangkal paha bayi dalam frog position, tangan bayi dalam
keadaan fleksi
5. Selendang diikat dengan kuat.
6. Observasi tanda tanda vital setiap 3 -4 jam setiap pemberian
minum.
PMK Kontinue
Indikasi :
Bayi berat lahir rendah/premature yang telah stabil
Tidak ada penyakit akut
Telah minum 150 ml/kg/hari
Sudah tidak menggunakan alat penunjang kesehatan
seperti oksigen, antibiotika, dan medikasi parenteral
Ibu telah menjalankan KMC intermitten selama minimal 3
hari berturut turut.
Ibu bersedia melakukan selama 24 jam
Cara peawatannya :
1. Bayi harus diletakkan pada dada ibu sesuai posisi
PMKdengan menggunakan popok dan topi
2. Perlekatan antara dada ibu dan kepala bayi harus
dipertahankan dengan menggunakan selendang.
3. Posisi PMK boleh diberhentkan sementara saat ibu pergi
kekamar mandi
4. Bagi yang mendapat ASI dan susu formula tidak dikeluarkan
dari PMK.