Penulisan penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kepada
pembaca bahwa tanaman sanseviera trifasciata ini dapat digunakan untuk menyerap polusi asap rokok dan mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak sansieviera trifasciata terhadap jumlah asap rokok yang terserap.Adapun yang menjadi latar belakang dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengatasi permasalahan polusi di Indonesia,seperti yang diketahui oleh data dari kementrian Indonesia mengatakan bahwa peningkatan dari 27 % pada tahun 2005 menjadi 36,3 % pada tahun 2013.Metodologi penelitian yang kami lakukan yaitu dengan metode ekstraksi daun sansiviera trifasciata dimana selanjutnya di buat berupa gel yang dapat menyerap asap rokok.Dari hasil penelitian kami diperoleh bahwa dari waktu 1 jam penyerapan dengan konsentrasi 5/300 g/ml diperoleh release CO sebesar 10,1492 % dan H2 sebesar 7,1563 %, begitu juga dengan konsentrasi 10/300 g/ml diperoleh release CO sebesar 6, 541 % dan H2 sebesar 4,512 %.Selanjutnya yang kami peroleh dari penelitian ini adalah pada uji Water Holding Capacity (WHC) diperoleh prosentase berat kisaran 79-81,2 %, hasil uji Angka Lempeng total (ALT) yang didapatkan yaitu sebesar 4,7 x 103 dan besarnya nilai difusivitas pada gel dengan konsentrasi 5/300 g/ml adalah kisaran angka 1,0580 x10 -11 1,0941 x 10 -12 m2/s ,begitu juga dengan konsentrasi gel 10/300 g/ml diperoleh nilai difusivitas 2 x 10 -11 3 x 10 -11 m2 /s.Dari penelitian ini dapat kami peroleh beberapa informasi bahwa semakin besar konsentrasi daun sansiviera trifasciata maka semakin banyak polutan yang terserap dan produk Gel penyerap asap rokok ini mampu bertahan pada waktu yang cukup lama ,jumlah bakteri dari uji Angka Lempeng Total (ALT) masih dalam kategori baik dan semakin besar konsentrasi maka semakin banyak polutan yang terdifusi.Sehingga dapat disimpulkan bahwa Gel ini dapat mengatasi polutan di udara yang disebabkan oleh asap rokok. Keyword : Sansiviera trifasciata,gel pregnane glikoside,Asap rokok.