Professional Documents
Culture Documents
MAKALAH
OLEH
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2014
BAB I: PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
secara harfiah syaraf pusat perekonomian, oleh karena itu kewirausahaan diartikan
sebagai the back bone of economy bahkan ada yang mengartikan juga sebagai tail bone
Salah satu alasan mengapa posisi daya saing negara kita relatif lebih buruk dari
negara lain,karena kurang berjalannya sistem inovasi yang merupakan salah satu faktor
penentu daya saing nasional. Sistem inovasi dapat berjalan dengan baik bila didukung oleh
kemampuan kewirausahaan.
sebagai salah satu perangsang inovasi dan sekaligus dapat menjadi instrument untuk
KONSEP TEORI
di negara tersebut. Hal ini didukung oleh teori yang dikemukakan oleh Purnomo (2005) yang
orang/seorang wirausaha yang mampu berpikir kreatif dan inovatif. Juga menurut
Schumpeter yang dikutip oleh Thomas dan Mueller (2000) mengatakan bahwa
1. Pentingnya Kewirausahaan
ekonomi, inovasi, peningkatan produktivitas, dan lapangan pekerjaan, serta telah diterima
secara luas sebagai aspek penting dalam dinamika perekonomian, yang mencakup: lahir
Dengan adanya perusahaan yang masuk dan keluar industri, hal ini menunjukkan bahwa
para pendatang baru (new entrants) akan lebih efisien dibanding perusahaan yang
digantikannya (exit).
Perusahaan yang tidak tergeser ke luar arena industri, akan dituntut untuk berinovasi
dan lebih produktif agar mampu bersaing dan bahkan bertahan hidup. Banyak penelitian
telah memberikan dukungan empiris pada proses creative destruction ini, yaitu konsep
yang pertama kali dikemukakan oleh Schumpeter. Dengan terdapatnya perusahaan yang
mampu bertahan dalam industrinya, karena mampu berinovasi dan lebih produktif, ditambah
dengan masuknya beberapa perusahaan baru ke dalam industri dengan kapasitas yang
lebih besar, maka telah mampu menciptakan tingkat produktivitas yang jauh lebih tinggi, dan
secara langsung atau tidak, telah mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap
pertumbuhan ekonomi.
Seorang wirausaha yang efektif dan sukses menurut pandangan para peneliti,
a. Percaya Diri
Wirausaha selalu yakin terhadap dirinya, berpikir bebas dan bersikap independen. Ia
senantiasa bersifat optimis terhadap ramalan dan pandangan masa depan. Berkaitan
dengan kepercayaan diri, seorang wirausaha mempunyai mutu kepemimpinan dan sifat
dinamis yang pada umumnya mempunyai sikap, kepribadian dan sifat yang positif terhadap
b. Berorientasikan Kemanusiaan
Seorang wirausaha mempunyai hati yang lembut, mudah bergaul dengan berkawan dengan
orang-orang di sekelilingnya, tidak membedakan apakah orang tersebut klien, pesaing atau
pegawainya.
Seorang wirausaha akan terus bekerja keras dan mempunyai keinginan dan semangat baja
untuk bekerja dan berusaha, selain tahan banting dan bersugguh-sungguh dalam daya
usahanya.
Seorang wirausaha selalu memikirkan tentang konsep asli atau original dan mempunyai
pemikiran yang kreatif serta selalu mencoba memperbaharui barang-barang dan jasa yang
telah dicipta dan ditunjukkan di pasaran. Ini memberikan keistimewaan dan kedudukan yang
dalam kegiatannya, seperti memiliki pandangan meluas tentang masa depan dan
kesempatan yang ada. Sikap dan pandangan juga selalu positif terhadap kemungkinan
masa depan. Seorang wirausaha memandang masa depan dengan penuh harapan dan
resikonya maka lebih tinggilah kemungkinan untung dan bukan halangan bagi seorang
wirausaha.
Seorang wirausaha merupakan seorang yang pandai membuat keputusan. Dia tahu
masalah yang bakal dihadapinya di masa depan. Dia juga dapat mengetahui berbagai
informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan. Berdasarkan informasi dan keyakinan
h. Berorientasikan Perencanaan
Perencanaan ini dapat menyelaraskan semua aspek yang berkaitan dengan tindakannya
pada masa depan. Inilah yang menjadikan seorang wirausaha lebih sistematis dalam kerja
dan kehidupannya. Ini juga yang menjadikan seorang wirausaha bijaksana dalam
pegawai dan perusahaannya. Seorang wirausaha dapan menggunakan potensi yang dimiliki
membagikan kerja kepada orang bawahan dan sikap mempercayai pegawai dengan
sepenuhnya merupakan sikap positif setiap wirausaha yang membantu untuk berhasil.
j. Kemampuan Manajemen
Seorang wirausaha dikatakan mempunyai kemampuan yang alamiah untuk memimpin dan
mengelola organisai dan perusahaan. Ia dapat mewujudkan kerja secara tim atau kelompok
dan dapat memberikan efek yang menyeluruh dalam manajemen dan menjamin
keberhasilan perusahaan. Kemampuan menjadi manajer yang baik yang didasarkan kepada
manajemen yang dimiliki seorang wirausaha. Ini berarti kemampuan manajemen adalah
pelaksanaan pekerjaan yang sekarang atau yang akan datang dengan memberikan
pengembangan adalah setiap kegiatan untuk merubah perilaku yang terdiri dari
Pengembangan diri merupakan suatu usaha yang perlu dilaksanakan dalam rangka
dan keterampilan serta kepribadiannya sesuai dengan bidang tugas dan kedudukannya,
agar siap menghadapi beban kerja yang secara kuantitatif akan selalu perkembangan.
kemampuan kerja yang serbaguna, berhasilguna dan dapat bekerja sesuai dengan
realisasinya dapat dilakukan baik oleh dirinya sendiri maupun atas prakarsa organisasi,
yang salah satunya yaitu dengan cara mengikuti pendidikan dan latihan.
Tujuan pengembangan adalah : menambah pengetahuan, menambah keterampilan dan
merubah sikap. Pengembangan merupakan proses perubahan ke arah yang lebih baik,
maju atau lebih dewasa secara fisik dan umur. Setiap individu hakekatnya memiliki potensi
yang dapat dikembangkan, baik secara individu maupun kelompok melalui pelatihan.
Potensi tersebut merupakan salah satu pembeda antara individu yang satu dengan individu
daya tangkap.
2) Sikap kerja: ketekunan, ketelitian, tempo kerja dan daya tahan terhadap stres.
semuanya ditata dalam cara khas dibawa pengaruh dari luar. Pola ini terwujud
dalam bentuk tingkah laku dalam usahanya menjadi manusia yang dikehendaki.
Untuk menjadi individu selalu berupaya meningkatkan potensi diri, perlu melakukan
antara lain :
4) Membantu pihak lain mendapat keterampilan yang dibutuhkan yang lebih efektif.
perekonomian suatu negara, karena dengan adanya sekelompok orang yang memiliki jiwa
kewirausahaan (spirit enterpreneurship) maka akan menjadi tenaga pendorong untuk setiap
individu melakukan inovasi-inovasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan daya saing
negara.
kepribadian seseorang, oleh karena itu dibutuhkan wirausaha yang mampu mengenal
potensi dirinya sehingga timbul upaya untuk lebih meningkatkan potensi dirinya guna
http://sbm.binus.ac.id/2013/04/06/pentingnya-kewirausahaan/
https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=187945887981752&id=187475471362
127