You are on page 1of 4

A.

JUDUL : Analisa proksimat pada beberapa jenis ikan kering

B. Latar Belakang
Menurut Samosir (2010), analisis proksimat merupakan suatu metode analisis kimia
untuk mengidentifikasikan kandungan zat makanan dari suatu bahan pangan. Komponen
fraksi yang dianalisis masih mengandung komponen lain dengan jumlah yang sangat
kecil. Analisis proksimat menganalisis beberapa komponen seperti zat makanan air
(bahan kering), bahan anorganik (abu), protein, lemak dan serat kasar.

Menurut Gunawan (2010), analisis proksimat adalah pengujian laboratorium bahan pakan
yang akan diformulasi dan diolah menjadi ransum pelet, crumble, atau mash. Parameter
pengujian bahan ini meliputi parameter kadar air, protein, lemak, serat kasar, abu,
kalsium (Ca) dan fospor (P), sesuai standar nasional Indonesia (SNI).

Menurut Pramono (2007), Analisis proksimat terdiri atas protein kasar, lemak kasar, serat
kasar abu, bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN) dan kadar air dari masing-masing bahan
antara lain; daging ikan dan pakan uji. Analisis proksimat bahan pakan dan pakan uji
dilakukan pada awal penelitian sedangkan analisis tubuh ikan dilakukan pada awal dan
akhir penelitian yang bertujuan untuk menghitung tingkat retensi protein dan retensi
lemak.

C. Tujuan
Tujuan dalam praktikum Ikan kering ini adalah agar praktikan dapat mengetahui tentang
analisa proksimat seperti kadar ait , analisis kadar abu, kadar protein dan kadar lemak.

D. Alat dan Bahan


Alat :
- Pisau
- Timbangan
- Cawan porselen
- Oven
- Desikator
- Tanur / tungku pengabuan
- Soklet
- Labu lemak
- Labu kjedhal
- Buret

Bahan :

- Ikan
1. Ikan puri
2. Ikan terbang
3. Ikan cakalang

- Pelarut / petroleum

- Asam Borat

- NAOH 30%

- HCL 0,1 N

- Reagen

-Aqua

E. Metode Praktikum

UJI PROKSIMAT
Air :
Panaskan cawan 24 jam suhu 102-105 ℃ kemudian dinginkan dalam desikator ±
15 menit. Timbang cawannya dan catat beratnya, timbang sampel dan catat beratnya.
Panaskan dalam Oven sampai konstan dalam suhu 105 ℃ dinginkan dalam desikator ±
15 menit . timbang dan catat berat akhir.

𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑐𝑎𝑤𝑎𝑛+𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙−𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟


% Air = × 100
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

Abu :
Steril atau panaskan cawan porselin dalam Oven ± 24 jam suhu 102 – 105 ℃. Kemudian
dinginkan dalam desikator ± 15 menit. Timbang cawan dan catat beratnya. Timbang
sampel dan catat beratnya. Masukan kedalam tanur/tunggku pengabuan dengan suhu
650℃ sampai terbentuk abu . dinginkan dalam desikator ± 15 menit. Timbang cawan dan
catat beratnya.

𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟−𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑐𝑎𝑤𝑎𝑛


% Abu = × 100
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

Lemak :
Panaskan / steril labu lemak dalam oven selama ± 24 jam suhu 102 – 105 ℃.
Dinginkan dalm desikator ± 15 menit. Timbang labu dan catat beratnya kemudian
timbang sampel dan catat beratnya. Tambahkan pelarut/ petroleum bensin, panaskan
soklet → pemanas ± 2 sampai 3 jam . uapkan pelarut dalam Oven sampai suhu ± 105
sampai hilang. Dinginkan dalam desikator. Timbang sampel dan catat beratnya.

Protein :
 Destruksi
Masukan sampel kedalam labu kjedhal 0,5 gr
- campurkan destruksi ± 2,5 gr
- H2SO4 15 ml
Panaskan dalam tungku pemanas destruction unit for N total smpai terbentuk warna
hijau mudah / bening . dinginkan → didihkan → tambahkan Aqua 50 ml

 Destilasi :
o Tambahkan 60 ml asam borat
o Masukan ke dalam labu kjedhal
o Tambahkan NAOH 30 % dan air / reagen
o Panaskan
Kjedhal Nitrogen Ditermination sampai terjadi warnah hijau mudah

Titrasi :
o Masukan HCL 0,1 N kedalam buret
o Tambahkan perlahan sampai terbentuk warnah merah mudah
o Catat volume berat
% N Total/ protein
𝑣𝑜𝑙 𝑏𝑢𝑟𝑒𝑡 × 𝑁𝐻𝐶𝐿 × 6,25 𝑉. 𝐾
× 100
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙/500

F. Hasil dan Pembahasan

G. Kesimpulan dan Saran

H. Daftar pustaka
http://jefry-bp09.blogspot.co.id/2011/12/uji-proksimat-pada-pakan-ikan.html
http://fikaliverpudlian.blogspot.co.id/2014/10/laporan-praktikum-analisa-proksimat.html
https://www.scribd.com/doc/253249516/Analisis-Perbandingan-Kadar-Protein-Pada-
Ikan-Segar-Dan-Ikan-Asin-Di-Beberapa-Pasar-Di-Kota-Bandar
http://onoqchokem.blogspot.co.id/2012/12/analisa-proksimat-pakan.html
https://elfianpermana010.wordpress.com/2013/09/24/418/
I. Dokumentasi

You might also like