Professional Documents
Culture Documents
Mandiri Mandiri
13. Cek perintah pengobatan 13.agar pasien menerima obat
meliputi obat, dosis, dan sesuai kebutuhanya dan dapat
frekuensi obat anlgesik yang mengetahui respon yang
diresepkan berbeda terhadap obat yang
diberikan kepada apasien
14. Evaluasi kemampuan pasien 14.untuk melihat perkebangan
untuk berperan serta dalam klien dalam pemberian obat dan
pemilihan analgetik, rute dosis yang sesuai kebutuhanya
dan dosis dan keterlibatn
pasien, sesuai kebutuhan
15. Berikan kebutuhan 15. dengan pemberian Teknik
kenyamandan aktivitas lain distraksi dan relaksasi dapat
yng dapat membantu mengurangi rasa nyeri yang
relaksasi untuk dirasakan pasien dan berikan
memfasilitasi penurunan Posisi yang nyaman akan
nyeri membantu memberikan
kesempatan pada otot untuk
relaksasi seoptimal mungki
16. Berikan analgesik sesuai 16. pemberian obat analgesik
waktu paruhnya, terutama sesuai dengan waktuh paruh
pada nyeri yang berat yang di sesuiakan oleh dokter
kepada pasien untuk
meminimalisir nyeri yang akan
timbul secara mendadak
terutama nyeri yang berat
17. Berikan analgesik tambahan 17 pemberian analgesik
dan/atau pengobatan jika tambahan untuk mengurangi
diperlukan untuk rasa nyeri yang dirasakan pasien
meningkatkan efek
pengurangan nyeri
Health Education
-
Kolaborasi
-
1. Untuk memantau
denyut nadi dan tekanan
darah pasien agar pasien
Monitor cairan tidak mengalami
Observasi peningkatan tekanan
1. Monitor tekanan darah, darah dan denyut nadi.
denyut jantung, dan status 2. untuk mengetahui
pernapasan jumlah dari asupan yang
di berikan dan jumlah
pengeluaran pada pasien
2. monitor asupan dan 3.
pengeluaran
Mandiri
1. Tentukan faktor-faktor yang
mungkin menyebabkan
ketidakseimbangan cairan 1.Untuk memantau denyut nadi
(misalnya, kehilangan dan tekanan darah pasien agar
albumin, luka bakar, pasien tidak mengalami
malnutrisi, sepsis, sindrom peningkatan tekanan darah dan
nefrotik, hipertermia, terapi denyut nadi.
diuretik, patologi ginjal, gagl
jantung, diaphoresis,
4. Untuk mengetahui sel
disfungsi hati, olahraga berat,
sel darah pasien, dan
paparan panas, infeksi, pasca
untuk memeriksa
operasi, poliuria, muntah dan
gangguan seperti
diare
anemia,infeksi dan jenis
2. Batasi dan alokasikan asupan
penyakit lainya
cairan
3. Berikan agen farmakologis
5. Dengan memonitor
untuk meningkatkan intake dan output
pengeluaran urin diharapkan dapat
4. Berikan cairan dengan tepat diketahui adanya
Health Education keseimbangan cairan
- dan dapat diramalkan
Kolaborasi keadaan dan kerusakan
- glomerulus.
Manajemen Hipervolema 6. untuk memantau agar
1. Monitor status tidak terjadi komplikasi
hemodinamik,meliputi denyut seperti infeksi dan
nadi,tekanan pendarahan yang
darah,MAP,CVP,PAP,PCWP, berlebihan
CO dan CL jika tersedia
2. Monitor data laboratorium
yang menandakan adanya
hemokonsentrasi (misalnya
natrium,BUN,hemotokrit,grav
itasi spesifik urin) jika
tersedia
3. Monitor intake dan output 7. untuk memantau agar
tidak terjadi komplikasi
seperti infeksi dan
pendarahan yang
berlebihan
pasien dengan
imobilisasi beresiko
mengalami gangguan
4. Monitor kembalinya sisa integritas kulit karena
peritoneal sebagai indikasi adanya tekanan yang
terjadinya komplikasi lama di satu bagian
(misalnya infeksi,perdarahan tertentu untuk itu harus
yang berlebihan dan di pantau
gumpulan)
5. Monitor integritas kulit pada
pasien yang mengalami
imobilisasi dengan edema
dependen.
Mandiri
1. Timbang berat badan tiap
hari dengan waktu yang
tetap/sama (misalnya setelah
buang air kecil, sebelum
sarapan) dan monitor
kecenderungannya.
2. Fasilitasi intubasi indetrakeal
dan inisiasi pentilasi mekanik
pada pasien dengan edema
pulmonar berat, sesuai
kebutuhan
3. Tingkatkan citra diri dan
harga diri yang positif jika
pasien mengekspresikan
kepedulian akibat retensi
cairan yang berlebih.
Health Education
1. Intruksikan pasien dan
keluarga penggunaan catatan
asupan dan output sesuai
kebutuhan
2. Intruksikan pasien dan
keluarga mengenai intervensi
yang di rencanakan untuk
menangani hipervolemia
Kolaborasi
1. Gunakan suksion system
tertutup pada pasien dengan
pulmonary pada ventilasi
mekanik dengan PEEP,
sesuai kebutuhan
Mandiri
1. Auskultasi tekanan darah
dikedua lengan dan
bandingkan
Health Education
-
Kolaborasi
-
Hipertermia (00007) NOC Kontrol Infeksi
Domain 11 : Thermoregulation Observasi
Keamanan/perlindungan -
Kelas 6 : Termoregulasi Tujuan Mandiri :
Definisi :Suhu tubuh inti Setelah dilakukan tindakan -
diatas kisaran normal diurnal keperawatan selama 3 x 24 Health Education :
karena kegagalan jam hipertermia berkurang / 1. Ajarkan cara cuci tangan bagi 1.hsbsjsyjsuygjhadisausyjdysijd
termoregulasi teratasi dengan tenaga kesehatan sody
2. Anjurkan pasien mengenai
Kriteria Hasil teknik mencuci tangan
1. Suhu tubuh pasien dengan tepat
dalam rentang normal 3. Ajarkan pasien dan keluarga
(4) mengeni tanda dan gejala
2. Nadi dan RR pasien infeksi dan kapan harus
dalam rentang normal melaporkannya kepada
(4) penyedia perawatan
3. klien merasa nyaman kesehatan
(4) 4. Ajarkan pasien dan anggota
4. tidak ada perubahan keluarga mengenai
warna kulit dan tidak bagaimana menghindari
ada pusing.(4) infeksi
Kolaborasi :
-
catatan: termoregulasi Perlindungan Infeksi
1=sangat terganggu/berat Observasi :
2=banyak terganggu/cukup 1. Monitor kerentanan terhadap
berat infeksi
3=cukup terganggu/sedang 2. Monitor adanya tanda dan
4=sedikit terganggu/ringan gejala infeksi sistemik dan
5=tidak terganggu/tidak ada lokal
Mandiri :
1. Berikan perawatn kulit yang
tepat untuk area ( yang
mengalami ) edema
2. Jaga penggunaan antibiotik
dengan bijaksana
Health Education :
1. Instruksikan pasien untuk
minum antibiotik yang
diresepkan
2. Ajarkan psien dan keluaarga
mengenai tanda dan geja
infeksi dan kapan harus
melaporkannya kepada
pemberi pelayanan
kesehaatan
3. Ajarkan pasien dan anggota
keluarga bagaimana cara
menghindari infeksi
Kolaborasi
-
Pengaturan Suhu
Observasi
1. Monitor suhu paling tidak
setiap 2 jam, sesuai
kebutuhan
2. Monitor tekanan darah, nadi,
daan respirasi, sesuai
kebutuhan
Mandiri
-
Health Education
1. Diskusikan pentingnya
termoregulasi dan
kemungkinan efek negativ
dari demamyang berlebihan,
sesuai kebutuhan
2. Informasikan pasien
mengenai indikasi adanya
kelelahan akibat panaas dan
penanganan emergensi yang
tepat, sesuai kebutuhan
Kolaborasi
-
Pencegahan Kejang
Observasi
-
Mandiri
1. Sediakan tempat tidur yang
rendah, dengan tepat
Health Education
1. Instruksikan pasien mengenai
pengobatan dan efek samping
2. Instruksikan keluarga atau
SO mengenai pertolongan
pertama pada kejang
3. Instruksikan dari factor
resiko
4. Instruksikan pasien untuk
memanggil jika dirasa tanda
akan terjadinya kejang
Kolaborasi
-
Ketidakefektifan pola napas NOC Nic
1. Status Manajemen Jalan Nafas
Pernapasan:Ventilasi Observasi Observasi
1. Monitor status pernafasan dan 1. menjaga agar keadaan
Tujuan oksigenasi, sebagaimana status pernafasan dan
Setelah dilakukan tindakan mestinya oksigenasi tetap dalam
keperawatan selama .....x 24 keadaan normal.
jam ketidakefektifan pola Mandiri Mandiri
nafas berkurang / teratasi 1. Posisikan pasien untuk
dengan memaksimalkan ventilasi
2. Auskultasi suara nafas, catat
Kriteria Hasil area yang ventilasinya
1. Suara nafas tambahan (4) menurun atau tidak dan
2. Dispnea saat istirahat (4) adanya suara tambahan
3. Dispnea saat latihan (4) 3. Kelola pemberian
bronkodialtor, sebagaiman
Cacatan: mestinya
1= Sangat berat Health Education
2=Berat -
3= Cukup Kolaborasi
4= Ringan -
5= Tidak ada Terapi Oksigen
Observasi
1. Monitor aliran oksigen
2. Monitor peralatan oksigen
untuk memastikan bahwa alat
tersebut tidak mengganggu
upaya pasien untuk bernafas
Mandiri
1. Pertahankan kepatenan jalan
nafas
2. Berikan oksigen tambahan
seperti yang diperintakan
3. periksa perangkat (alat)
pemberian oksigen secara
berkala untuk memastikan
bahwa konsentrasi (yang
telah) ditemukan sedang
diberikan
4. Sediakan oksigen jika pasien
dibawa/ dipindahkan
5. Anjurkan pasien dan keluarga
mengenai penggunaa oksigen
dirumah
Health Education
-
Kolaborasi
1. Konsultasi dengan tenaga
kesehatan lain mengenai
penggunaan oksigen
tambahan selama kegiatan
dan / atau tidur
Bantuan Ventilasi
Observasi
1. Monitor pernapasan dan
status oksigenasi
Mandiri
1. Posisikan pasien untuk
mengurangi dispnea
2. Posisikan untuk memfasilitasi
pencocokan ventilasi / perfusi
(good lung down ) dengan
tepat
3. posisikan untuk menimalkan
upaya bernapas ( misalnya,
mengangkat kepala ketempat
tidur dan memberikan over
bet table bagi pasien untuk
bersandar)
4. Kelola pemberian obat nyeri
yang tepat untuk mencegah
hipoventilasi
5. Ajarkan teknik pernapasan,
dengan tepat
Health Education
-
Kolaborasi
-
Ketidakseimbansgan Nutrisi Noc Nic
Kurang Dari Kebutuhan Status Nutrisi : Asupan Manajemen Nutrisi
Tubuh Nutrisi Observasi observasi
1. Monitor adanya mual dan 1. mual dan muntah
Tujuan muntah mempengaruhi
Setelah dilakukan tindakan 2. Identifikasi perubahan nafsu pemunuhan nutrisi
keperawatan selama .....x 24 makan dan aktifitas akhir- 2. untuk mengetahui
jam Ketidakseimbangan akhir ini perkebangan nafsu
Nutrisi Kurang Dari makan dan
Kebutuhan Tubuh berkurang / perkembangan dalam
teratasi dengan melakukan aktifitas
Kriteria Hasil sehari-hari
1. Asupan Kalori (4) 3. Tentukan pola makan 3.
2. Asupan Protein (4) (misalnya, makanan yang
3. Asupan lemak (4) disukai dan tidak disukai,
4. Asupan Karbohidrat (4) konsumsi yang berlebihan
5. Asupan Serat (4) terhadap makanan siap saji,
6. Asupan Vitamin (4) makan yang terlewati, maklan
7. Asupan Mineral (4) tergesa-gesa, interaksi anak
8. Asupan Zat Besi (4) dan orang tua selama makan,
9. Asupan kalsium (4) dan frekuensi serta lamanya
10. Asupan Natrium (4) bayi makan.
4. Tentukan faktor-faktor yang 4. jjjj
Catatan mempengaruhi asupan nutrisi
1= Tidak Adekuat (misalnya, pengetahuan,
2= Sedikit Adekuat ketersedian dan kemudahan
3= Cukup Adekuat memperoleh produk-produk
4= Sebagian Besar Adekuat makanan yang berkualitas,
5= Sepenuhnya Adekuat pengaruh agamadan budaya,
gender, kemampuan
menyiapkan makanan, isolasi
sosial, hospitalisasi,
mengunyah tidak adekuat,
penurunan dalam merasakan
makanan, penggunaan obat,
dan status penyakit atau
setelah pembedahan)
Mandiri Mandiri
1. Tinjau ualang sumber lain
terkait data status nutrisi
(misalnya, dari makanan
pasien dan catatan tertulis)
Health Education
-
Kolaborasi
-