Lembaga Peneliti :

Judul Penelitian :

KUESIONER WAWANCARA PAKAR

Lampiran 5

INTERPRETATIVE STRUCTURAL MODELLING (ISM)

Data Wawancara Pakar :

Data Wawancara Pakar :
Hari/Tanggal : …………………..
Nama Pakar : …………………..
Jabatan :
Institusi : …………………..
Paraf :

 Petunjuk Umum
Kuesioner ini merupakan salah satu metode pendekatan ISM dalam penyusunan Strategi
Pengelolaan Lingkungan Rumah Sakit Menuju Green Hospital di Jakarta. Teknik ISM
menggunakan pendekatan pakar dalam pengumpulan data “Elemen Peluang”.

 Panduan Pengisian
1. Simbol berikut (V, A, X, O) merupakan simbol penilaian terhadap variabel dan atribut yang
dimaksudkan.

V Elemen-i lebih penting/utama/berperan....... dari pada elemen-j

A Elemen-j lebih penting/utama/berperan....... dari pada elemen-i
X Kedua elemen i-j sama-sama penting/utama/berperan...............
O Kedua elemen i-j sama-sama tidak penting/utama/berperan .....
2. Berilah Tanda √pada kotak berlabel (V-A-X-O) yang telah disediakan berdasarkan penilian
yang diberikan; misalnya anda menganggap bahwa Elemen-i lebih penting/berperan
dibanding Elemen-j, maka sbb:

Elemen V A X O Elemen
i √ j
3. Demikian seterusnya, untuk setiap pertanyaan.

 Elemen Kajian

Elemen peluang

NO ELEMEN

A1 Aksestabilitas untuk mendapatkan informasi tinggi.

A2 Ratio usia produktif tenaga kerja bidang kesehatan lingkungan meningkat.

A3 Tekanan global terhadap upaya pelestarian lingkungan meningkat

A4 Peningkatan tingkat kesadaran pemangku kepentingan meningkat.

A5 Peningkatan perkembangan teknologi bidang kesehatan.

A6 Peningkatan perkembangan teknologi bidang pengelolaan lingkungan.

A7 Peningkatan jumlah penelitian bidang kesehatan dan lingkungan.

 Lembar Pertanyaan

Menurut Bapak/Ibu/Saudara (i) untuk menentukan strategi pengelolaan lingkungan rumah

sakit berbasis green hospital di Indonesia, Elemen peluang manakah yang lebih penting atau
berperanan yang harus dimanfaatkan secepat dan seoptimal mungkin.
NO ELEMEN V A X O ELEMEN NO
A1 Aksestabilitas mendapatkan Ratio usia produktif tenaga kerja A2
informasi tinggi. √ kesehatan tinggi.
A1 Aksestabilitas mendapatkan Tekanan global terhadap upaya A3
informasi tinggi. √ pelestarian lingkungan meningkat.
A1 Aksestabilitas mendapatkan Peningkatan tingkat kesadaran A4
informasi tinggi. √ pemangku kepentingan meningkat.
A1 Aksestabilitas mendapatkan √ Peningkatan perkembangan A5
informasi tinggi. teknologi kesehat
A1 Aksestabilitas mendapatkan Peningkatan perkembangan A6
informasi tinggi. √ teknologi pengelolaan lingkungan.
A1 Aksestabilitas mendapatkan Peningkatan jumlah penelitian A7
informasi tinggi. √ bidang kesehatan dan lingkungan.
A2 Ratio usia produktif tenaga kerja Tekanan global terhadap upaya A3
kesehatan tinggi. √ pelestarian lingkungan meningkat.
A2 Ratio usia produktif tenaga kerja Peningkatan tingkat kesadaran A4
kesehatan tinggi. √ pemangku kepentingan meningkat.
A2 Ratio usia produktif tenaga kerja Peningkatan perkembangan A5
kesehatan tinggi. √ teknologi kesehat
A2 Ratio usia produktif tenaga kerja Peningkatan perkembangan A6
kesehatan tinggi. √ teknologi pengelolaan lingkungan.
A2 Ratio usia produktif tenaga kerja Peningkatan juanmlah penelitian A7
kesehatan tinggi. √ bidang kesehatan dan lingkungan.
A3 Tekanan global terhadap upaya Peningkatan tingkat kesadaran A4
pelestarian lingkungan meningkat. √ pemangku kepentingan meningkat.
A3 Tekanan global terhadap upaya Peningkatan perkembangan A5
pelestarian lingkungan meningkat. √ teknologi kesehatan
A3 Tekanan global terhadap upaya Peningkatan perkembangan A6
pelestarian lingkungan meningkat. √ teknologi pengelolaan lingkungan.
A3 Tekanan global terhadap upaya Peningkatan jumlah penelitian A7
pelestarian lingkungan meningkat. √ bidang kesehatan dan lingkungan.
A4 Peningkatan tingkat kesadaran Peningkatan perkembangan A5
pemangku kepentingan meningkat. √ teknologi kesehat
A4 Peningkatan tingkat kesadaran Peningkatan perkembangan A6
pemangku kepentingan meningkat. √ teknologi pengelolaan lingkungan.
A4 Peningkatan tingkat kesadaran Peningkatan jumlah penelitian A7
pemangku kepentingan meningkat. √ bidang kesehatan dan lingkungan.
A5 Peningkatan perkembangan Peningkatan perkembangan A6
teknologi kesehatan √ teknologi pengelolaan lingkungan.
A5 Peningkatan perkembangan Peningkatan jumlah penelitian A7
teknologi kesehatan √ bidang kesehatan dan lingkungan.
A6 Peningkatan perkembangan Peningkatan juanmlah penelitian A7
teknologi pengelolaan lingkungan. √ bidang kesehatan dan lingkungan.
A6 Peningkatan perkembangan Perhatian pemerintah terhadap A8
teknologi pengelolaan lingkungan. √ pembangunan kesehatan tingi.