Professional Documents
Culture Documents
I. PENDAHULUAN
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum :
Mendorong pelaksanaan kegiatan pelayanan kepada pasien yang memenuhi standar
pelayanan, keselamatan pasien dan memberikan kepuasan pada pasien.
b. Tujuan Khusus :
1) Memastikan bahwa pelayanan diberikan sesuai dengan standar pelayanan medis
dan keperawatan
2) Menjamin pemberian pelayanan sesuai dengan standar pelayanan medik,
keselamatan pasien dan dilaksanakan secara terpadu sesuai dengan kebutuhan
pasien
3) Mengupayakan peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien melalui
peningkatan kemampuan pemberian pelayanan kesehatan
4) Tersusunnya sistem monitoring Puskesmas Tegalrejo melalui indikator mutu
pelayanan Puskesmas
2 dari 6
Kegiatan Tim Peningkatan Mutu Puskemas Tegalrejo dilakukan melalui
Pemantauan dan Peningkatan Indikator Klinis dan Keselamatan Pasien.
a. Pemantauan Indikator Klinis
Pemantauan indikator klinis adalah kegiatan pencatatan output suatu pelayanan.
Metode pengukuran ini lebih mencerminkan mutu hasil pelayanan. Indikator klinis
yang dipantau untuk menilai mutu pelayanan antara lain :
1) Asesment terhadap area klinik
2) Pelayanan laboratorium
3) Prosedur tindakan
4) Penggunaan antibiotika dan obat lainnya
5) Kesalahan medis (medication error) dan Kejadian Nyaris Cedera (KNC)
6) Anestesi dan penggunaan sedasi
7) Penggunaan darah dan produk darah
8) Ketersediaan, isi dan penggunaan catatan medis
9) Pencegahan dan kontrol infeksi, surveilans dan pelaporan
10) Riset klinik
VI. SASARAN
Sasaran keselamatan pasien merupakan syarat untuk ditetapkan di Puskesmas.
Maksud dari sasaran keselamatan pasien adalah mendorong perbaikan yang spesifik
dalam keselamatan pasien. Sasaran menyoroti bagian-bagian yang bermasalah dalam
pelayanan kesehatan dan menjelaskan bukti serta solusi dari konsensus berbasis bukti
dan keahlian atas permasalahan ini. Diakui bahwa desain sistem yang baik secara
3 dari 6
intrinsik adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan yang aman dan bermutu tinggi,
sedapat mungkin sasaran secara umum difokuskan pada sousi-solusi yang menyeluruh
bagi :
- Semua pegawai Puskesmas
- Semua area di Puskesmas
- Semua pasien di Puskesmas
- Semua pengunjung di Puskesmas
- Lintas sektor
Sasaran keselamatan pasien adalah tercapainya hal-hal sebagai berikut :
Sasaran I : ketepatan identifikasi pasien,
Sasaran II : komunikasi yang efektif,
Sasaran III : keamanan obat,
Sasaran IV : kepastian tepat lokasi, tepat prosedur dan tepat pasien,
Sasasan V : pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan,
Sasaran VI : pengurangan risiko pasien jatuh.
4 dari 6
bahan
kesehatan
Kalibrasi alat 1x pertahun Gudang BLUD
kesehatan Farmasi
Pemeriksaan 1x pertahun DAK
air
Swab Alat 1x pertahun
5. Rapat Rutin Bulanan Januari- Aula APBD
Desember 2016 Puskesmas
6. Survei Tiap Januari-Juni Puskesmas
Kepuasan semester 2016
Pelanggan Juli-Desember
2016
7. Monitoring Tiap bulan Januari- Puskesmas
dan Evaluasi Desember 2016
8. Refleksi KIA Ranap Januari- Puskesmas DAK
Diskusi Poli Umum Desember 2016
Kasus Poli Gigi
Pelaporan dan Evaluasi indikator Klinis dan keselamatan pasien adalah untuk menilai
indikator klinis dan keselamatan pasien sehingga mutu pelayanan dapat meningkat. Dalam
pelaksanaannya agar data tercatat dengan baik maka setiap ruang disediakan formulir, antara
lain:
5 dari 6
1. Petugas pencatat adalah penanggung jawab pada unit pelayanan yang sudah ditunjuk
2. Pada akhir bulan penanggung jawab pada unit menyerahkan hasil Formulir Sensus
Harian kepada Kepala Bagian Unit yang kemudian diteruskan ke Tim Indikator
Klinis
3. Data dikumpulkan dan direkapitulasi oleh Tim Indikator Klinis
4. Hasil rekapitulasi kemudian dilaporkan kepada Tim Peningkatan Mutu Puskesmas
5. Tim Peningkatan Mutu Puskesmas membuat analisa memberikan rekomendasi-
rekomendasi. Selanjutnya melaporkan hasil rekapitulasi tersebut berikut analisanya
kepada Kepala Puskesmas
6. Agar data pada laporan tersebut dapat lebih mudah dibaca serta dapat melihat
kecenderungannya dari tingkat mutu yang diukur, maka dibuat dalam bentuk tabel.
6 dari 6