You are on page 1of 3

BAB IV

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Setelah penulis melakukan asuhan keperawatan gerontik pada Tn.A dengan

gangguan sistem pernafasan : Asma Bronchial dengan Katz Indeks B di ruang

dahlia rumah perlindungan sosial tresna werdha Kabupaten Garut, penulis dapat

menyimpulkan sebagai berikut :

1. Pada saat pengkajian klien mengeluh sesak nafas, batuk-batuk, sehingga klien

diberi tindakan sesuai dengan keluhan yaitu berupa mengkaji tanda-tanda vital

dan auskultasi bunyi nafas, memberikan posisi semi fowler agar klien nyaman,

memberikan cairan air hangat, pemberian oksigenasi Nasal Canul (2-6 liter)

sehingga pada saat dikaji tanggal 09 -13 juni 2017 keluhan klien berkurang,

memberikan pendidikan kesehatan terkait konsep penyakit asma bronchial.

2. Diagnosa keperawatan yang muncul pada Tn. A yaitu : bersihan jalan nafas

tidak efektif, gangguan pertukaran gas, kurang pengetahuan, gangguan

komunikasi verbal, dan intoleransi aktivitas.

3. Perencanaan

Penulis dapat menyusun rencana tindakan keperawatan secara langsung dan

komprehensif pada Tn.A pada tahap perencanaan ini, penulis dapat

merencanakan tindakan keperawatan lansia dengan Asma Bronchial sesuai

dengan permasalahan yang muncul pada hasil pengkajian dan disesuaikan

dengan kondisi klien, kemampuan perawat dan fasilitas yang tersedia.

75
4. Penulis dapat melakukan implementasi keperawatan sesuai rencana yang telah

ditetapkan dan kerjasama yang baik dengan klien membatasi masalah kesehatan

yang timbul pada lansia dengan Asma Bronchial. Adapun implementasi yang

dilaksanakan yaitu tindakan yang diperlukan oleh klien.

5. Dari hasil evaluasi terhadap asuhan keperawatan yang telah di lakukan oleh

masalah keperawatan yang belum teratasi sama sekali yaitu resiko mobilitas

fisik. Sedangkan diagnosa keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif,

ketidakefektifan pola nafas dan gangguan pertukaran gas teratasi sebagian.

Sedangkan diagnosa keperawatan kurang pengetahuan dan defisit perawatan

diri sudah teratasi.

B. Rekomendasi

Setelah penulis memberi asuhan keperawatan pada Tn.A secara sistematis dan

komprehensif penulis akan mengemukakan beberapa saran tentunya yang bersifat

membangun ke arah perbaikan bagi pihak-pihak yang terkait saran-saran tersebut

diantaranya ditunjukan kepada :

1. Bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Garut

Supaya dapat meningkatkan pelayanan kesehatan dan membantu

keperawatan lansia yang mempunyai masalah kesehatan terutama dengan

rheumatoid artritis yang merupakan penyakit nomor satu yang ada dipanti werdha

yang setiap bulanya mengalami peningkatan.

2. Bagi Institusi Pendidikan

Untuk meningkatkan mutu pendidikan, diharapkan institusi pendidikan

perlu meningkatkan fasilitas yang menunjang khususnya pada masalah asuhan

76
keperawatan gerontik dengan Asma Bronchial, seperti melengkapi referensi

buku-buku tentang Asma Bronchial dan instrument keperawatan agar lebih

dilengkapi dan menunjang dalam pelaksanaan asuhan keperawatan pada penyakit

Asma Bronchial.

3. Bagi Rumah Perlindungan Sosial Tresna Werdha

Perawat hendaknya selalu memberikan pendidikan kesehatan bagi klien,

karena bermanfaaat untuk menambah ilmu pengetahuan klien dengan diharapkan

dapat membantu klien dalam melaksanakan perawatan mandiri atau minimal,

mengadakan senam asma bronchial bagi para lansia yang ada di panti werdha.

4. Bagi Mahasiswa

Agar mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang telah didapatkan dari

profesi keperawatan yang dipelajari. Sebagai bahan evaluasi tentang pengetahuan

penerapan konsep keperawatan gerontik yang didapatkan selama pendidikan

untuk diaplikasikan dalam praktik keperawatan secara nyata sehingga menambah

wawasan pengetahuan dan keterampilan memberikan asuhan keperawatan

Gerontik dengan Asma Bronchial, khususnya pada klien Tn. A yang

dilaksanakan dari tanggal 09-13 Juni 2017.

77

You might also like