You are on page 1of 1

STEP I

1. Panas : suatu keadaan


2. Sakit : keadaan apabila jaringan / organ di mana sekelompok sel penyusunnya mengalami
jejas
3. Infeksi : masuknya mikroorganisme (kuman, bakteri, virus) ke dalam tubuh dan menyerang
jaringan / organ, di mana nasib selanjutnya tergantung dari faktor pertahanan tubuh dan
virulensi mikroorganisme
4. Pemeriksaan darah rutin :
5. Obat penurun panas :

STEP II

1. Bagaimana suatu infeksi dapat menyebabkan panas/demam ?


2. Mengapa dokter menyarankan pemeriksaan darah rutin/lengkap ?
3. Mengapa diberikan obat penurun panas ?

DEMAM Pengaturan suhu tubuh memerlukan keseimbangan yang baik antara produksi dan
kehilangan panas; hipotalamus mengatur set pzint suhu tubuh dipertahankan. Setpointinimeningkit
saat demam (akibat infeksi, kerusakan jaringan, inflamasi, penolakan transplantasi, atau penyakit
ganas), sebagai hasil pembentukan sitokin seperti IL-IP,IL-6, interferon, dan TNF-a. Sitokin
meningkatkan sintesis PGE, dalam organ sirkumventrikular dan berdekatan de.g"n area hlpotalaryis
preoptik; selanjutnya, PGE, meningkatkan Amp siklik dan memicu hipotalamus-untuk meningkatkan
suhu t'huh dengan menaikkan peningkatan pemiangkit panas dan menurunkan kehilangan panas.
Aspirin dan NSAID menekan respons ini dengan menghambat sintesis PGEr, tetapi tidak
memengaruhi suhu tubuh jika suhu tubuh ditingkatkan oleh faktor-faktor seperti iktivitas fisik arau
respons terhadap suhu lingkungan.

You might also like